Kreasi Logam dalam Kerajinan Sulaman dan DIY - Panduan lengkap tentang Alat dan Bahan
Teknik Membuat Kerajinan dari Logam
Untuk membuat berbagai macam kerajinan di atas, tentunya pengrajin juga harus menguasai berbagai teknik tertentu. Lalu apa saja teknik-teknik yang bisa diterapkan dalam pembuatan kerajinan dari logam ini? Yuk simak penjelasan di bawah ini!
Teknik Trap-Trapan
Teknik trap-trapan adalah teknik berupa menyusun kawat atau menggunakan benang yang akan diimplementasikan kedalam kerajinan berbahan perak. Pada dasarnya teknik trap-trapan digunakan untuk membuat kerangka dari bentuk kerajinannya.
Teknik Las
Teknik las adalah salah satu jenis teknik yang paling banyak digunakan oleh masyarakat, dimana teknik ini dilakukan dengan cara menyambungkan logam. Hasil yang bisa didapatkan dari teknik ini adalah kerajinan yang berupa kerangka dari bahan besi atau tembaga yang tersambung.
Teknik Drag
Teknik drag merupakan teknik yang dilakukan dengan cara mencetak, dimana cetakan inilah yang berbentuk kup atau drag. Kup merupakan kerajinan yang berguna untuk mencetak pada bagian atas, sedangkan drag adalah kebalikannya, yakni mencetak pada bagian bawah.
Adapun cetakan untuk teknik drag ini dibuat dari bahan kayu atau dibuat dari bahan logam yang digunakan untuk memadatkan pasir cetak yang sudah diisi di dalamnya.
Teknik Grafir
Teknik Grafir merupakan teknik yang menggunakan cetakan objek dadi logam yang dibuat dengan menggunakan alat potong. Pada umumnya teknik ini di diimplementasikan untuk membuat kerajinan dari tembaga.
Teknik Tuang atau Cor
Teknik tuang atau teknik cor merupakan teknik yang dilakukan dengan cara menuang cairan berupa logam atau aluminium yang dimasukkan ke dalam sebuah cetakan. Apabila sudah, maka material akan membeku dan dikeluarkan hingga membentuk sebuah komponen yang lainnya.

Sejarah Kriya Logam
Kriya logam adalah penyebutan lain dari kerajinan logam. Ternyata manusia sudah membuat berbagai produk logam sejak masa belum mengenal tulisan. Kriya logam diduga sudah ada sejak tahun 500 sebelum masehi. Hal ini dapat dilihat dari berbagai penemuan barang bersejarah.
Pada situs-situs sejarah masa lampau, para arkeolog seringkali menemukan barang-barang salah satunya dalam bentuk logam atau berbahan logam. Beberapa diantaranya adalah kapak logam, topeng logam, berbagai bejana, alat pemotong dan lain-lain.
Jadi sejarah penggunaan logam termasuk kreasinya untuk dijadikan berbagai produk sudah ada di masa lampau namun keberadaannya tidak di setiap tempat. Di Indonesia sendiri ternyata tidak merasakan zaman tembaga, dimana manusia menemukan tembaga dan menjadikannya berbagai peralatan sehari-hari dan menggunakannya.
Meskipun begitu, di Indonesia terdapat banyak sekali pengrajin tembaga. Bahkan terdapat satu desa di Jawa Tengah yang terkenal dengan berbagai produk kriya tembaga dan memiliki banyak showroom kerajinan tembaga.
Dalam proses membuat bahan logam menjadi berbagai produk kerajinan logam, terdapat media dan teknik pembuatan. Yang dimaksud dengan media adalah berbagai jenis logam yang digunakan seperti emas, perak, tembaga, besi dan lainnya. Sedangkan teknik pembuatan atau pengolahan adalah cara untuk mengolah bahan logam.

Sejarah Kerajinan Logam dan Berbagai Produknya
Kerajinan logam adalah cara untuk memproduksi logam menjadi berbagai barang bermanfaat dan bernilai, baik secara estetik maupun materi (nilai jual). Untuk membuat kerajinan ini dibutuhkan keterampilan dalam mengolah logam. Sehingga, ada bebarapa teknik pemanfaatan logam yang dapat dipelajari.
Darimana awal mula manusia mengetahui teknik-teknik pengolahan logam? Pertanyaan ini merupakan pertanyaan yang menarik. Karena produk logam bukan ditemukan baru-baru ini saja. Para arkeolog yang sering meneliti benda-benda peninggalan bersejarah seringkali mendapat berbagai barang yang terbuat dari logam.

Cara Membuat Kerajinan Menggunakan Teknik Ukir Tekan
1. Siapkan Alat dan Bahan
Sebelum membuat kerajinan teknik ukir tekan, tentu Anda harus menyiapkan terlebih dulu alat dan bahan-bahan yang diperlukan. Seperti yang sudah disebutkan di atas, Anda perlu membuat alat tekan yang terbuat dari tanduk hewan, kayu, atau bambu.
Selain alat ukir, siapkan juga plat logam yang akan diukir sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Dalam mempersiapkannya, Anda perlu mengukur, memotong, dan menghaluskan permukaan plat logam tersebut.
2. Membuat Pola Gambar
Untuk mempermudah proses mengukir, Anda perlu membuat gambar desain atau pola. Pertama, mulai dengan membuat sketsa sederhana yang didalamnya terdapat motif-motif hias agar proses mengukir menjadi lebih mudah. Untuk pemula, Anda bisa menggambar bentuk daun atau bunga.
3. Menempelkan Pola pada Plat Logam
4. Membuat Garis-Garis Utama
Tekanan yang diberikan harus cukup kuat, sehingga goresan membentuk garis-garis jelas pada plat yang nantinya akan diukir.
5. Pencembungan
Lakukan pengulangan pada bidang yang ingin ditonjolkan sampai beberapa kali, sehingga membentuk cekungan atau lekukan. Jika bidangnya besar, gunakan alat yang besar dan ganti alat dengan ukuran lebih kecil jika Anda ingin menekan pada bagian yang bidangnya lebih kecil.
6. Membuat Titik-Titik
Pukul-pukul bagian yang kosong menggunakan alat tersebut secara perlahan dan jangan sampai mengenai bagian yang menonjol. Jangan lupa pengisian background ini dilakukan pada bagian sisi depan.

Jenis Kerajinan Logam
Berdasarkan jenisnya, kerajinan logam dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis. Berikut ini ulasan lengkapnya.
1. Hasil Karya Tangan
Jenis kerajinan logam ini murni 100% hasil karya tangan. Dari awal sampai dengan finishing, kerajinan ini diproses tanpa menggunakan mesin sama sekali.
2. Dibuat dengan Mesin
Umumnya kerajinan dari logam yang pembuatannya dengan mesin memiliki tingkat produksi massal. Sebagai contoh, untuk jenis ini yaitu produk gelang dan kalung rantai. Pembuatan kerajinan dengan bantuan mesin ini membutuhkan biaya produksi yang cukup tinggi.
3. Menggunakan Cetakan
Sudah banyak produsen kerajinan yang menjadikan jenis ini sebagai alternatif dalam pembuatan kerajinan. Terkhusus ketika mendapatkan orderan dalam jumlah banyak. Proses pembuatan kerajinan ini yaitu dengan pencairan logam, kemudian dituangkan ke dalam cetakan sesuai bentuk yang diinginkan.
Kelebihan menggunakan jenis ini yakni dapat menghemat waktu. Selain itu, bentuk dan ukuran kerajinan ini juga bisa seragam atau sama. Pada tahap finishing seperti mengikir atau mengamplas bagian pinggiran, masih membutuhkan tenaga tangan atau manual.

Tags: kerajinan bahan alat logam