"Peralatan Penting untuk Merajut Sepatu"
Alat Jahit
Apakah Anda tertarik untuk menekuni dunia tata busana ini? Ingin hobi baru Anda dalam menjahit menjadi salah satu sumber penghasilan? Mungkin Anda masih bingung alat-alat mnejahit apa saja yangharus disiapkan? Berikut kami rangkum alat-alat menjahit beserta gambarnya dan fungsinya untuk membantu Anda.
Jarum
Mungkin beberapa orang masih salah sangka bahwa jarum hanya digunakan untuk alat menjahit tangan saja. Namun tidak demikian, jarum juga merupakan alat jahit pokok yang harus dimiliki. Alat menjahit yang digunakan untuk memasukkan benang ke dalam kain adalah jarum, baik menjahit menggunakan tangan ataupun mesin jahit. Dan perlu diketahui jarum banyak sekali jenisnya dan tentu berbeda fungsinya.
Benang
Mungkin benang tidak tepat jika dikategorikan sebagai alat jahit pokok, namun benang merupakan bahan pokok yang dapat dikategorikan sebagai perlengkapan menjahit yang wajib dimiliki. Meski benang ada macamnya, mulai dari benang jahit, benang woll, benang obras, dll, tapi untuk menjahit, idealnya menggunakan benang jahit biasa.
Gunting
Gunting tidak kalah pentingnya dengan alat jahit pokok lainnya yang berfungsi untuk menggunting bahan yang sudah terdapat gambar polanya. Gunting pun beragam jenis dan fungsinya, tapi yang perlu diingat, Anda harus memisahkan antara gunting kain dengan gunting lainnya karena dapat mengurangi ketajaman gunting.
Pita Ukur
Istilah-Istilah yang Digunakan dalam Tutorial Menjahit Dasar
Berikut beberapa kata paling umum yang ditemukan di panduan menjahit, buku menjahit, blog menjahit, dan dibahas di gerai konsep di toko kain lokal Anda.
Dasar-Dasar Menjahit: Fungsi dan Manuver
Jahitan Jelujur (Basting): merakit kain potongan Anda menggunakan jahitan besar, sebelum menjahitnya melalui mesin jahit.
Jahitan jelujur memerlukan setidaknya teknik menjahit tangan yang memadai.
Bias: melipat pakaian Anda secara diagonal, sehingga Anda memperoleh sudut 45° ke serat kain – benang memanjang atau lebar.
Memotong bias adalah istilah umum, artinya memotong kain secara diagonal. Ini khususnya berguna ketika menjahit pakaian bergaris-garis, membuat garis-garis membentuk huruf V pada gaun atau rok yang sudah jadi.
Binding: adalah jenis finishing untuk menjaga agar tepi bahan Anda tidak berjumbai.
Binding bisa menjadi bisban, potongan bahan lain, atau bahkan renda.
Lubang kancing: untuk membuat bukaan di satu sisi kemeja atau ikat pinggang, kebalikan dari kancing, yang pengikatnya akan melewatinya, menjaga pakaian tetap tertutup secara efektif.
Darning: memperbaiki lubang pada pakaian tanpa menggunakan tambalan.
Jahitan Prancis: teknik menjahit yang menyembunyikan jahitan di depan – atau sisi kanan kain, serta di sisi salah kain.
Notching, atau notch: ini adalah tanda, biasanya berbentuk V, di pola jahitan Anda yang harus Anda potong.
Notch ini membantu Anda mencocokkan satu potongan pola dengan pola lainnya. Anda bisa menjadikannya sebagai panduan untuk perakitan yang tepat pada proyek menjahit Anda.
Decatising: proses menyiapkan kain untuk dikerjakan dengan mencuci dan/atau menyetrikanya.
Tiang dudukan benang
Linden berupa tali elastic yang menghubungkan roda imbang bagian atas dengan roda imbang bagian bawah. Mekanisme ini dapat di temukan pada mesin jahit manual. Jika pada mesin jahit otomatis, linden yang di butuhkan berbentuk karet yang ukurannya lebih kecil, yang mana menghubungkan roda imbang atas dengan mesin dinamo.
Itulah pembahasan mengenai bagian bagian mesin jahit yang dapat anda ketahui. Kegiatan menjahit sendiri terus mengalami perkembangan dari awal munculnya peradaban manusia yang menggunakan jarum dari batu, tulang maupun tembaga.
Tags: jahit alat sepatu