Menggali Makna di Balik Merajut - Seni dan Kreativitas dalam Kerajinan Tangan
Apa Itu Merajuk?
Dikutip dari KBBI arti merajuk adalah menunjukan rasa tidak senang (dengan mendiamkan, tidak mau bergaul). Selain itu, terdapat beberapa arti lainnya yaitu sebagai berikut:
Secara umum, merajuk merupakan perilaku atau ekspresi emosional yang ditunjukkan seseorang ketika merasa tidak puas atau kecewa terhadap sesuatu.
Biasanya, orang yang merajuk cenderung menunjukkan ekspresi wajah murung, bertindak dingin, atau bahkan menghindari interaksi sosial.
Merajuk bukanlah eksklusif hanya untuk anak-anak, tetapi juga dapat dialami oleh remaja dan orang dewasa dalam berbagai konteks kehidupan.
Terdapat beberapa alasan yang mungkin melatarbelakangi tindakan merajuk seseorang. Beberapa di antaranya meliputi:
- Perasaan tidak dipahami
- Kebutuhan akan perhatian
- Rasa cemburu atau insecure
- Dalam kondisi emosi negatif
Ketika seseorang di sekitar kita merajuk, ada beberapa langkah bijak yang dapat diambil untuk menghadapinya dengan baik. Berikut beberapa tips yang mungkin membantu:
- Bersikap empati
- Jangan memperburuk situasi
- Komunikasi yang terbuka
- Berikan waktu dan ruang
- Fokus pada solusi
Contoh Hasil Karya Rajutan
Salah satu hasil karya seni dari rajutan ialah Yarn Bombing.
Yarn Bombing juga biasa disebut dengan guerilla knitting, urban knitting, yam storming ataupun graffiti knitting merupakan sebuah karya graffiti, namun menggunakan benang sebagai bahan utamanya, bukan cat atau tinta pada umumnya.
Karya yarn bombing biasanya berbentuk rajutan menggunakan benang berwarna-warni yang membungkus objek-objek di ruang public.
Tidak seperti graffiti yang menggunakan tinta atau cat, graffiti rajutan ini mudah dilepas dan dipasang kembali.
Menurut berbagai sumber, yam bombing dipopulerkan pertama kali oleh seorang perempuan asal texas yang bernama Magda Sayeg pada tahun 2005.
Magda juga mendirikan Knitta Please, yakni sebuah grup graffiti rajutan yang akhirnya menjadi virus yam bombing di seluruh dunia.
Teknik-teknik Dasar dalam Merajut
Tak hanya sekedar membuat pola di dalam suatu kain, merajut memiliki teknik dasar yang penting untuk dipahami. Adapun teknik-teknik dasar dalam merajut yaitu:
1. Teknik Rantai Dasar (Chain Stitch)
Chain stitch adalah teknik mendasar dalam merajut. Seperti namanya, teknik ini mengharuskan kamu untuk membuat serangkaian rantai menggunakan jarum dan benang rajut.
Teknik ini biasanya digunakan untuk membentuk dasar untuk rajutan selanjutnya. Tak heran mengapa penguasaan dari teknik rantai sangat penting untuk mempermudah proses merajut.
2. Teknik Rajut Polos (Single Crochet)
Teknik rajut polos, juga dikenal sebagai single crochet, adalah teknik rajutan yang sederhana tetapi sering digunakan dalam berbagai proyek rajutan.
Dengan teknik ini, Anda akan menghasilkan rajutan padat dan kokoh. Teknik rajutan polos juga sering digunakan untuk membuat sisi tas dan bagian penutup (flap) pada tas rajut.
3. Teknik Rajutan Ganda (Double Crochet)
Teknik rajutan ganda, atau double crochet, merupakan teknik yang digunakan sebagai cara merajut untuk menghasilkan rajutan lebih tinggi dari teknik rajutan polos.
Rajutan ganda umumnya lebih longgar daripada rajutan polos dan digunakan untuk menciptakan tekstur yang berbeda pada tas rajutan.
Teknik rajutan ganda cocok untuk membuat pola rajutan yang lebih terbuka dan lapang.
Teknik penambahan dan pengurangan sangat penting untuk membentuk bentuk tas yang diinginkan. Hal itu dikarenakan, teknik penambahan ini digunakan untuk menambah jumlah rajutan dalam satu baris, sedangkan teknik pengurangan digunakan untuk mengurangi jumlah rajutan.
Dengan menguasai teknik ini, kamu bisa menciptakan bentuk tas yang berbeda, seperti tas kerucut atau tas berbentuk lingkaran.
Tags: merajut