Sulam Alis dan Sholat - Apakah Boleh dalam Bingkai Seni Jahit DIY?
Apa saja hal yang harus diperhatikan pada tindakan sulam alis?
Agar hasil sulam alis sesuai seperti yang Anda harapkan dan tidak menimbulkan efek samping berbahaya, perhatikan beberapa hal berikut.
1. Pilih klinik dengan reputasi baik
Seperti prosedur kosmetik pada umumnya, sulam alis aman jika dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman dan bersertifikat khusus di bidangnya.
Pastikan klinik tersebut menyediakan sesi konsultasi sebelum menjalankan prosedur sulam.
Anda tidak hanya harus cermat memilih warna dan bentuk alis yang sesuai, tapi juga memperhatikan risiko efek samping seperti bengkak dan kemerahan.
Jangan ragu untuk meminta teknisi Anda untuk menunjukkan portofolio hasil “sebelum dan sesudah” dari klien-klien sebelumnya.
Selain itu, akan lebih baik lagi bila Anda pun melihat sendiri sertifikasi yang mereka pegang.
2. Perhatikan ruangan dan peralatan yang digunakan
Pada hari dilakukannya prosedur, pastikan bahwa peralatan yang akan digunakan steril. Pastikan mata pisau bedah dan jarum yang digunakan merupakan sekali pakai.
Mintalah teknisi untuk membuka segel di depan Anda sebelum memulai prosedur.
Mata pisau sekali pakai dan steril penting untuk menghindari infeksi dan penularan penyakit melalui darah, seperti hepatitis B dan C, serta HIV. Pasalnya, prosedur ini melibatkan pengirisan kulit terbuka.
3. Pilih teknisi berpengalaman
Masalah umum lainnya yakni bentuk alis baru Anda tidak sesuai dengan lajur otot alis asli Anda. Inilah yang membuat alis tampak aneh ketika digerakkan.
Namun, Anda bisa menghindari risiko ini dengan mengandalkan teknisi yang berpengalaman. Anda juga bisa memastikan hal tersebut dengan sebuah cara mudah.
Kelebihan dan Kekurangan Nail Art untuk Sholat
Nail art memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan apakah nail art sah atau tidak untuk sholat. Berikut adalah beberapa poin yang perlu Anda ketahui:
1. Kelebihan Nail Art
a. Bentuk Ekspresi Diri: Nail art dapat menjadi cara bagi seseorang untuk mengekspresikan kepribadian dan kreativitas mereka melalui desain kuku yang unik dan menarik.
b. Memperindah Penampilan: Nail art dapat meningkatkan penampilan tangan dan kuku, memberikan sentuhan tambahan pada gaya dan fashion seseorang.
c. Mengurangi Stres: Bagi sebagian orang, menghias kuku dengan nail art dapat menjadi kegiatan yang menenangkan dan mengurangi stres.
d. Menambah Rasa Percaya Diri: Nail art yang indah dapat memberikan dorongan pada rasa percaya diri dan meningkatkan mood seseorang.
e. Menarik Perhatian: Nail art yang unik dan menarik dapat menjadi pembicaraan dan pusat perhatian dalam acara atau pertemuan sosial.
f. Seni yang Dinikmati: Bagi sebagian orang, menjalani dan melihat nail art dipandang sebagai bentuk seni yang bisa dinikmati dan dihargai.
g. Penghasilan: Bagi beberapa orang, nail art dapat menjadi sumber penghasilan dan menjadi karir yang sukses dalam industri kecantikan.
2. Kekurangan Nail Art
a. Mempersulit Wudhu: Nail art yang rumit dan berlebihan dapat mempersulit proses mencuci area kuku saat berwudhu, dengan kemungkinan meninggalkan sisa kuteks atau bahan hias yang bisa menghalangi air bersentuhan langsung dengan kuku dan kulit.
b. Menghambat Ibadah: Nail art yang mencolok dan berlebihan dapat mengalihkan perhatian saat beribadah dan mengurangi konsentrasi seseorang saat menjalankan sholat.
c. Wudhu Tidak Sempurna: Jika air tidak bisa mencapai bagian-bagian tertentu di antara kuteks atau hiasan kuku, wudhu menjadi tidak sempurna dan dapat mempengaruhi sahnya sholat.
d. Kontroversial dalam Mazhab: Terdapat perbedaan pendapat di kalangan mazhab mengenai nail art dan sholat. Beberapa mazhab memperbolehkannya, sementara yang lain menganggapnya batal wudhu.
Nail Art: Apakah Sah untuk Sholat?
Sebelum kita membahas lebih lanjut, penting untuk dicatat bahwa pemahaman mengenai masalah ini dapat bervariasi di antara individu dan mazhab. Oleh karena itu, artikel ini bertujuan untuk memberikan argumen dan pemahaman umum mengenai nail art dan sholat.
Adapun mengenai nail art, ini adalah bentuk seni yang melibatkan dekorasi dan penghiasan kuku dengan berbagai macam pola dan gambar. Nail art dapat dilakukan dengan menggunakan kuteks, stiker kuku, hiasan paku, atau bahan-bahan lainnya yang biasanya digunakan pada salon-salon kecantikan.
Sementara itu, sholat adalah salah satu dari lima rukun Islam dan merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang berusia dewasa. Sholat adalah bentuk ibadah di mana seorang Muslim berkomunikasi langsung dengan Allah SWT melalui gerakan dan doa-doa yang ditentukan.
Sebelum seseorang melaksanakan sholat, ada persyaratan tertentu yang harus dipenuhi, termasuk berwudhu atau mandi junub terlebih dahulu. Wudhu melibatkan mencuci bagian-bagian tertentu dari tubuh, termasuk tangan dan kuku.
Sebuah pertanyaan muncul: apakah nail art bisa mempengaruhi keabsahan wudhu dan akhirnya mempengaruhi keabsahan sholat itu sendiri? Mari kita lihat secara lebih rinci dalam penjelasan berikut ini.
Tags: sulam untuk alis