Memahami Bagian-bagian Mesin Jahit - Panduan Lengkap untuk Pekerjaan Jahit dan DIY
Bagian bagian mesin jahit
Mesin jahit portable memiliki komponen atau bagian-bagian yang punya perannya masing-masing. Jika satu komponen tersebut rusak, tentu mesin akan terkendala sehingga hasil jahitannya tidak sesuai keinginan, memiliki kualitas jahit yang buruk dan bisa-bisa produk yang dibuat bisa gagal. Karena itu alangkah baiknya untuk mengetahui berbagai macam komponen dalam mesin jahit portable beserta fungsinya agar tahu mana komponen yang bermasalah dan mana yang tidak. Sehingga akan lebih mudah untuk TemanKJM semua untuk mengganti komponen yang sudah tidak layak untuk digunakan.
Yuk simak bagian-bagian umum dari mesin jahit portable di bawah ini!
Kepala mesin atau disebut body mesin merupakan komponen terluar dari mesin jahit yang fungsinya sebagai tempat melekatnya semua komponen-komponen yang ada.
Body mesin memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda yang tergantung dari jenis dan merk yang digunakan. Contohnya pada jenis mesin jahit konveksi, antara merk Singer, Butterfly, Janome, Typical dan Brother tentu punya bentuk dan desain yang berbeda walaupun spesifikasinya hampir sama.
Dudukan jarum mesin jahit merupakan tempat memasang jarum jahit yang biasa bergerak keatas dan kebawah saat mesin dijalankan.
Jarum mesin jahit memiliki spesifikasi yang berbeda jauh dengan jarum tangan. Pada jarum jahit, lubangnya terletak di ujung jarum dan bagian kepala jarumnya berukuran besar agar dapat ditautkan dengan komponen dudukan jarum.
Komponen dan Bagian Bagian Mesin Jahit Klasik
Walaupun klasik, ternyata mesin ini memiliki banyak bagian. Masing-masing bagian memiliki manfaat dan kegunaan sendiri-sendiri dalam menjalankan sebuah mesin jahit. Walaupun berbeda-beda, semuanya tetap melengkapi satu sama lain. Lalu apa saja bagian bagian mesin jahit manual atau klasik? Berikut daftarnya:
1. Pedal
Pada urutan pertama adalah pedal. komponen ini adalah komponen utama yang harus ada pada semua mesin jahit. Fungsi dari pedal sendiri adalah untuk menjalankan mesin jahit. Tanpa adanya pedal maka mesin jahit klasik tidak akan bisa berjalan. Pedal sendiri terletak pada bagian paling bawah yaitu pada pijakan kaki.
Dulu, pedal mesin jahit hanya bisa dioperasikan menggunakan kaki. Namun seiring berkembangnnya waktu, sudah tersedia pedal yang dijalankan otomatis. Jenis pedal ini memerlukan tenaga dari listrik dan dinamo.
2. Linden
Ini merupakan sebuah tali penghubung antara roda putar imbang. Biasanya, linden terbuat dari bahan karet yang elastis. Tanpa adanya linden, mesin jahit juga tidak bisa berjalan. Linden harus kerap dibersihkan dari debu yang menempel. Jika tidak rutin dibersihkan, nantinya debu akan menghambat kelancaran dari linden sehingga mesin jahit akan macet.
3. Roda Putar Imbang
Jumlah dari komponen yang satu ini ada dua buah. Satu pada bagian atas dekat badan mesin, dan satu lagi pada bagian bawah dekat dengan pedal. Keduanya berkesinambungan dan terhubung satu sama lain dengan linden. Bagian ini memiliki fungsi sebagai penggerak dari mesin jahit (mekanismenya).
Tiang dudukan benang
Linden berupa tali elastic yang menghubungkan roda imbang bagian atas dengan roda imbang bagian bawah. Mekanisme ini dapat di temukan pada mesin jahit manual. Jika pada mesin jahit otomatis, linden yang di butuhkan berbentuk karet yang ukurannya lebih kecil, yang mana menghubungkan roda imbang atas dengan mesin dinamo.
Itulah pembahasan mengenai bagian bagian mesin jahit yang dapat anda ketahui. Kegiatan menjahit sendiri terus mengalami perkembangan dari awal munculnya peradaban manusia yang menggunakan jarum dari batu, tulang maupun tembaga.
Bagian-Bagian Mesin Jahit Klasik beserta Komponennya
Salah satu kegiatan menyambung atau menyatukan benda menggunakan benang dan jarum disebut dengan menjahit. Kini, menjahit sudah mengalami inovasi terutama pada alat yang digunakan. Jika dulu masih menggunakan tangan, sekarang sudah menggunakan mesin. Bagi seorang penjahit, mengetahui bagian-bagian mesin jahit merupakan suatu kewajiban.
Jika tidak tahu mengenai komponen mesin jahit, maka tidak akan bisa mengoperasikannya. Mesin jahit juga sudah beragam jenisnya seperti digital, listrik, dan manual/klasik. Untuk mesin jahit manual/klasik, walaupun kuno masih banyak yang menggunakannya untuk pembuatan baju. Nah, dibawah ini akan dijelaskan mengenai elemen penting atau bagian yang harus ada. Yuk simak!
Fakta Mesin Jahit Klasik
Jika sudah mengetahui komponen dan bagian bagian mesin jahit klasik, maka perlu untuk mengetahui fakta dari mesin jahit klasik ini. Hal ini menjadi informasi penting terutama bagi yang sedang ingin membeli mesin jahit klasik. Tanpa berlama-lama lagi, berikut ini daftarnya:
Mesin jahit klasik memiliki harga yang lebih murah dibandingkan dengan mesin jahit modern. Harga dari mesin jahit manual hanya sekitar 1 juta. Sayangnya, kecepatan dari mesin klasik tergolong lambat karena dioperasikan secara manual. Walaupun begitu, mesin klasik tetap worth it untuk dibeli.
Karena sistem pengoperasiannya manual, maka mesin jahit klasik tergolong hemat dari segi listrik. Bagaimana jika menggunakan dinamo? Apakah tetap hemat? Jawabannya adalah tetap hemat. Hal ini dikarenakan harga dinamo mesin jahit klasik lebih murah dan daya watt.nya juga kecil.
Tak tanggung-tanggung, bahan besi digunakan untuk badan dari mesin. Besi sendiri terkenal sangat awet, tahan banting dan kokoh. Namun, desain dari badan mesin ini tergolong kuno dan kurang kekinian.
- Hasil akhir lebih baik tetapi hanya 1 pola
Membuat baju dan sejenisnya menggunakan mesin jahit klasik, hasil jahitan lebih rapi, kokoh, dan rapat. Sayangnya, walaupun hasil akhir berkualitas, mesin jahit klasik hanya bisa menjahit satu pola saja yaitu lurus.
Itulah komponen dan bagian bagian mesin jahit beserta fakta yang perlu diketahui. Bagi yang sedang belajar tentang jahit menjahit bisa menghafalkan bagian dari mesin jahit klasik.
Perlu diketahui bahwa mesin jahit klasik merupakan akar dari mesin jahit modern. Tentunya dengan mengetahui bagian mesin jahit klasik, bisa dipastikan akan dengan mudah menguasai mesin jahit modern.
Tags: jahit mesin