Memahami Bagian-bagian Mesin Jahit - Panduan Lengkap untuk Pekerjaan Jahit dan DIY
Tiang dudukan benang
Linden berupa tali elastic yang menghubungkan roda imbang bagian atas dengan roda imbang bagian bawah. Mekanisme ini dapat di temukan pada mesin jahit manual. Jika pada mesin jahit otomatis, linden yang di butuhkan berbentuk karet yang ukurannya lebih kecil, yang mana menghubungkan roda imbang atas dengan mesin dinamo.
Itulah pembahasan mengenai bagian bagian mesin jahit yang dapat anda ketahui. Kegiatan menjahit sendiri terus mengalami perkembangan dari awal munculnya peradaban manusia yang menggunakan jarum dari batu, tulang maupun tembaga.

Mengenal Bagian Bagian Mesin Jahit Beserta Fungsinya
1. Spindel Pengikat Gelendong (Bobbin Binder Spindle)
Spindel pengikat gelendong adalah perangkat yang digunakan dalam pembuatan tekstil, khususnya dalam proses penenunan. Bagian yang menahan bobbin ini berbentuk silinder kecil yang menahan benang proses menjahit berlangsung. Spindel pengikat gelendong digunakan untuk melilitkan benang atau benang ke gelendong sebagai persiapan untuk proses penenunan.
Bagian ini berfungsi untuk memastikan bahwa benang tergulung secara merata dan teratur, untuk menghasilkan jahitan berkualitas tinggi.
2. Spool Pin
Spool pin digunakan untuk menjaga agar benang tidak kusut saat Anda menjahit. Pin ini juga membantu memandu benang melalui mesin sehingga tidak tersangkut di tepi kain atau di antara jahitan. Jika mesin Anda memiliki pin spul bawaan, pastikan untuk menggunakannya.
3. Handwheel
Handwheel pada mesin jahit berguna untuk mengontrol gerakan jarum. Memutar handwheel secara manual akan menggerakkan jarum ke atas atau ke bawah, tergantung pada arah putarannya. Bagian ini memungkinkan pengguna untuk menaikkan atau menurunkan jarum ke posisi yang diinginkan. Baik untuk memasukkan jarum atau untuk menyesuaikan posisi kain sebelum mulai menjahit.
Selain mengontrol gerakan jarum, handwheel juga berguna untuk mengontrol panjang jahitan pada beberapa mesin jahit. Dengan memutar handwheel, pengguna dapat mengontrol jarak pergerakan jarum ke atas dan ke bawah pada setiap setikan. Dengan begitu, penjahit dapat mengontrol panjang setikan.

Bagian bagian mesin jahit
Mesin jahit portable memiliki komponen atau bagian-bagian yang punya perannya masing-masing. Jika satu komponen tersebut rusak, tentu mesin akan terkendala sehingga hasil jahitannya tidak sesuai keinginan, memiliki kualitas jahit yang buruk dan bisa-bisa produk yang dibuat bisa gagal. Karena itu alangkah baiknya untuk mengetahui berbagai macam komponen dalam mesin jahit portable beserta fungsinya agar tahu mana komponen yang bermasalah dan mana yang tidak. Sehingga akan lebih mudah untuk TemanKJM semua untuk mengganti komponen yang sudah tidak layak untuk digunakan.
Yuk simak bagian-bagian umum dari mesin jahit portable di bawah ini!
Kepala mesin atau disebut body mesin merupakan komponen terluar dari mesin jahit yang fungsinya sebagai tempat melekatnya semua komponen-komponen yang ada.
Body mesin memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda yang tergantung dari jenis dan merk yang digunakan. Contohnya pada jenis mesin jahit konveksi, antara merk Singer, Butterfly, Janome, Typical dan Brother tentu punya bentuk dan desain yang berbeda walaupun spesifikasinya hampir sama.
Dudukan jarum mesin jahit merupakan tempat memasang jarum jahit yang biasa bergerak keatas dan kebawah saat mesin dijalankan.
Jarum mesin jahit memiliki spesifikasi yang berbeda jauh dengan jarum tangan. Pada jarum jahit, lubangnya terletak di ujung jarum dan bagian kepala jarumnya berukuran besar agar dapat ditautkan dengan komponen dudukan jarum.

Tags: jahit mesin