"Bagian-Bagian Mesin Obras Benang 3 - Memahami Detailnya"
Mengenal Mesin Obras
Mesin obras adalah sebuah alat atau mesin jahit khusus yang digunakan untuk melakukan penyematan atau menyelesaikan tepi kain agar tidak terurai. Mesin ini bekerja dengan cara memotong kelebihan kain atau benang serta menjahitnya secara bersamaan, membentuk jahitan khas yang kita kenal sebagai jahitan overlock, sehingga menghasilkan jahitan yang rapi dan kuat.
Jahitan obras seringkali disebut sebagai jahitan serger atau overlock sehingga dalam artikel ini kami akan menggunakan istilah ini bergantian.
Arti Angka 2/3/4/5 Pada Mesin Jahit Obras
Saat membeli mesin serger atau obras terkadang kamu akan menemui rangkaian angka dan garis miring.
Angka 2/ berarti mesin serger akan menjahit jahitan tepi atas dengan 2 benang, jadi jika mesin serger diidentifikasi sebagai mesin 3/4/5, maka mesin serger tidak dapat membuat jahitan 2 benang. Angka 3/4 menandakan kemampuan serger untuk menjahit jahitan dasar overlock 3 dan 4 benang.
Jahitan 2/ overedge dan 3/ overlock dapat diatur menjadi jahitan flatlock. Angka 5/ menunjukkan bahwa mesin juga menjahit tusuk rantai, Jahitan jahitan 2 benang ini bisa digunakan sendiri, namun bila dipadukan dengan overlock 3 benang akan menghasilkan jahitan pengaman 5 benang.
Sejarah Terciptanya Mesin Obras
Jahitan overlock pertama kali ditemukan oleh Merrow Machine Company pada tahun 1881. J.Makens Merrow dan putranya Joseph Merrow mendirikan pabrik rajutan di Connecticut pada tahun 1838. Mereka juga mengembangkan sejumlah teknologi dan paten.
Paten pertama Merrow adalah mesin rajutan yang masih diproduksi oleh Merrow Company hingga sekarang. Teknologi inilah yang menjadi titik awal pengembangan mesin obras yang dipatenkan oleh Joseph Merrow pada tahun 1889.

Jenis-Jenis Mesin Obras
Ada beberapa jenis mesin untuk obras yang tersedia di pasaran. Sebagai bahan pertimbangan Knittopreneurs, terutama bagi yang sedang mencari untuk usahanya, Minto akan coba menjelaskan dengan informasi berupa kelebihan dan kekurangannya:
- Mesin Obras 3 Benang, adalah jenis mesin untuk obras yang paling dasar. Mesin ini menggunakan 3 benang untuk membuat jahitan obras standar. Hasil jahitan mesin obras 3 benang cukup kuat dan elastis untuk kain tipis dan sedang, seperti katun, linen, dan rayon.
- Harga terjangkau: Umumnya lebih murah dibandingkan dengan jenis mesin untuk obras lainnya.
- Mudah digunakan: Hampir semuanya memiliki fitur yang lebih sederhana dan mudah dioperasikan.
- Jahitan tidak sekuat dan seelastis mesin obras 4 dan 5 benang. Sehingga, mesin ini tidak cocok untuk kain yang tebal dan elastis.
- Jenis jahitan terbatas, mesinnya hanya dapat membuat jahitan obras standar.
Mesin ini cocok untuk:
- Pemula yang ingin belajar menggunakan mesin untuk obras
- Penjahit yang mengerjakan kain tipis dan sedang
- Penjahit yang memiliki anggaran terbatas
- Mesin Obras 4 Benang, adalah jenis mesin obras yang lebih serbaguna dan dapat digunakan untuk berbagai jenis kain. Mesin ini menggunakan 4 benang untuk membuat jahitan obras yang lebih kuat dan elastis. Hasil jahitannya ideal untuk kain tebal dan elastis, seperti denim, fleece, dan jersey.
- Jahitan lebih kuat dan elastis. Hasil jahitan lebih kuat dan elastis dibandingkan dengan jahitan obras 3 benang.
- Lebih serbaguna. Mesin obras 4 benang dapat digunakan untuk berbagai jenis kain.
- Harga lebih mahal: Mesin ini umumnya lebih mahal dibandingkan dengan mesin dengan 3 benang.
- Lebih kompleks: Umumnya memiliki fitur yang lebih kompleks dan membutuhkan waktu lebih lama untuk mempelajarinya.
Bagaimana Asal-Usul Mesin Obras?
Alat ini pertama kali diperkenalkan pada akhir abad ke-19 sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas dalam produksi pakaian. Awalnya, mesinnya dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan industri garmen yang berkembang pesat, dimana kebutuhan akan produksi pakaian yang lebih cepat dan hasil jahitan yang lebih kuat menjadi sangat penting.
Sebelum penemuan alat ini, proses menjahit tepi kain dilakukan secara manual, yang tidak hanya memakan waktu lebih lama tetapi juga kurang konsisten dalam kualitasnya. Dengan kemajuan teknologi, alat ini kemudian dilengkapi dengan berbagai fitur yang memungkinkan penggunaan berbagai jenis benang dan teknik jahitan, menjadikannya alat yang sangat serbaguna dalam industri tekstil.
Bagian bagian mesin obras benang 3
Seperti sudah kita ketahui, kebutuhan sandang atau pakaian adalah salah satu kebutuhan primer bagi manusia sehari-hari untuk menjalankan aktivitas. Saking utamanya kita akan selalu membutuhkannya dari waktu ke waktu dimana lazimnya kita diharuskan untuk memiliki beberapa jenis pakaian sesuai dengan aktivitas masing-masing. Misalnya pakaian untuk kerja, olahraga, ibadah, dan berbagai jenis pakaian lainnya yang bisa disesuaikan dengan cuaca atau musim.
Karena adanya kebutuhan utama manusia terhadap pakaian maka pakaian di zaman modern seperti sekarang kita sudah dapat memproduksinya secara massal dengan menggunakan alat-alat canggih. Mesin produksi dasar yang digunakan dalam membuat pakaian antara lain adalah mesin potong kain, mesin jahit, mesin overdeck, mesin lubang kancing, mesin pasang kancing, dan salah satunya adalah mesin obras.
Mesin obras adalah mesin jahit khusus yang dirancang untuk membuat jahitan tepi pada kain dan sering digunakan dalam industri garmen untuk memotong dan menjahit tepi kain agar tidak berantakan. Mesin obras dapat membuat jahitan tepi yang rapi dan tahan lama pada berbagai jenis kain, termasuk kain elastis dan kain berat seperti denim. Kini mesin obras juga tersedia dalam berbagai jenis dan tipe, begitu juga model dinamo yang dapat digunakan oleh pengrajin dan pengguna rumahan sesuai dengan kebutuhan menjahit dengan cepat dan efisien.
Berikut adalah beberapa jenis obras yang dapat kita temui di pasaran:
Mesin jahit obras jenis ini menggunakan tiga benang untuk membuat jahitan tepi pada kain. Dengan menggunakan tiga benang, mesin obras benang 3 dapat membuat jahitan tepi yang kuat dan elastis, sehingga cocok untuk kain yang sering meregang seperti jersey, kaos, atau kain tricot.
2. Mesin Obras Benang 4
Mesin obras benang 4 memiliki pengaturan yang berbeda dengan mesin obras benang 3, karena menggunakan satu benang untuk jahitan tepi dan tiga benang untuk jahitan overlock. Dengan menggunakan empat benang, mesin obras benang 4 dapat membuat jahitan tepi yang kuat dan rapi, serta jahitan overlock yang tahan lama dan elastis pada tepian kain. Mesin obras benang 4 sering digunakan dalam industri garmen untuk membuat jahitan pada berbagai jenis kain, termasuk kain elastis dan kain berat.
Apa Itu Neci? Berikut ini Penjelasan dan Contohnya
Neci adalah teknik untuk merapikan tepi kain dengan cara memotong dan membalutnya dengan benang khusus. Neci juga dikenal dengan istilah "Wolsum" di beberapa tempat.
Neci atau Wolsum tidak bisa dilakukan dengan tangan atau mesin jahit biasa namun harus menggunakan mesin khusus yaitu mesin neci atau mesin wolsum.
Cara kerjanya seperti mesin obras biasa yaitu pisau pada mesin neci memotong tepi kain dan secara otomatis tepi kain akan dibalut menggunakan benang yang terdapat pada jarum dan looper yang sudah di desain putarannya. Baca Neci atau Jahit Tepi, Bagus Mana? Berikut PenjelasannyaMesin Neci atau mesin Wolusm sudah tidak asing lagi bagi para pengusaha konveksi, karena mesin ini sangat dibutuhkan untuk merapikan tepi suatu produk seperti tepi pada jilbab, gamis, rok dan lain sebagainya. Dengan menggunakan mesin Neci ini selain hasilnya bagus juga sangat mudah dan menghemat waktu.
Tags: benang mesin obras