Karakteristik Benang Logam dalam Seni Sulam dan DIY
Apa itu Logam?
Logam adalah salah satu zat atau elemen yang utamanya dicirikan oleh konduktivitas listrik dan termal yang tinggi. Tampilan fisik sebuah element logam dapat terlihat dengan warna yang buram hingga berkilau, dan merupakan konduktor panas dan listrik yang sangat baik. Sebagian besar logam mudah ditempa dan ulet, akan tetapi sebenarnya, logam lebih padat daripada elemen lainnya.
Logam adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Yunani yang berarti "metallon" (inggris: "metal"). Yang mana metallon ini merujuk pada salah satu unsur kimia yang bisa membentuk ion serta memiliki sifat-sifat tertentu yang melekat di dalamnya. Logam masuk sebagai salah satu unsur atau elemen yang membentuk bumi.
Ada banyak jenis logam yang bisa ditemukan di permukaan bumi ini. Berbagai jenis logam ini masing-masing tentu memiliki manfaat dan sifat yang berbeda. Sifat logam yang berbeda-beda inilah yang kemudian bisa memberikan manfaat yang beragam pula bagi manusia yang ingin memanfaatkannya.
Contoh Logam yang Termasuk Konduktor
Dalam klasifikasi umum, logam dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan karakteristiknya. Pertama, ada logam berat seperti besi. Kemudian, ada logam berat yang memiliki warna khusus seperti tembaga.
Selanjutnya, terdapat logam yang memiliki lapisan berbeda yang disebut logam berwarna berlapis, contohnya nikel. Terakhir, logam berwarna berlapis berlapis seperti krom.
Dikutip dari berbagai sumber, jenis-jenis logam konduktor mencakup tembaga (Cu) dan perak (Ag). Selain itu, masih terdapat jenis-jenis logam konduktor, antara lain:
1. Tembaga
Tembaga adalah logam yang sering digunakan sebagai konduktor listrik karena sifatnya yang baik dalam menghantarkan arus listrik.
Beberapa penggunaan tembaga dalam menghantarkan listrik adalah sebagai kabel listrik, konektor listrik, peralatan listrik, dan pemasangan jaringan atau instalasi listrik.
2. Aluminium
Sama seperti tembaga, aluminium sering digunakan sebagai konduktor listrik, terutama dalam pembuatan kabel.
Aluminium digunakan sebagai konduktor listrik dalam berbagai aplikasi karena memiliki sifat konduktivitas listrik yang tinggi, kekuatan mekanik yang memadai, densitas rendah, dan ketahanan terhadap korosi.
3. Besi
Meskipun kurang efisien, besi tetap merupakan konduktor listrik yang umum digunakan. Besi memiliki sifat konduktivitas listrik yang tidak sebaik tembaga atau aluminium, tetapi masih cukup baik untuk digunakan sebagai konduktor listrik
4. Perak (Ag)
Logam mulia ini memiliki konduktivitas yang tinggi dan sering digunakan dalam peralatan listrik.Dalam keseharian, perak digunakan dalam berbagai peralatan elektronik, seperti smartphone, laptop, dan peralatan elektronik lainnya, karena sifatnya yang baik dalam menghantarkan arus listrik
5. Emas (Au)
Jadi, tembaga, aluminium, besi, perak, dan emas adalah jenis-jenis logam konduktor yang berfungsi sebagai konduktor listrik. Sifat konduktivitas listrik yang dimiliki oleh logam-logam ini memungkinkannya untuk mengalirkan arus listrik dengan efisien
Sifat Sifat Bahan
Di bawah ini terdapat beberapa sifat bahan beserta kegunaan bahan tersebut :
2. Bahan yang dapat menyerap air. Sifat bahan selanjutnya dapat menyerap air misalnya bahan kaos, kain pel, kertas dan katun. Adapula benda seperti buku pelajaran. Untuk bahan pada bagian sampulnya pasti memiliki bahan yang berbeda dengan halaman halaman lainnya. Di bagian sampulnya memang diberikan bahan yang terlapisi dengan minyak maupun tahan air. Kegunaan bahan ini agar buku dapat terlindungi dari air dan sebagainya.
3. Bahan lentur dan lembut. Sifat bahan ini lebih lentur dan juga lembut, contohnya bahan busa, kulit, katun, kapuk dan sutera. Kegunaan bahan tersebut agar nyaman ketika dikenakan ditubuh.
4. Bahan keras dan kuat. Sifat bahan keras dan kuat dimiliki oleh bahan kayu, logam dan batu. Kegunaan bahan tersebut untuk menahan benda yang berat. Biasanya bahan yang keras dan kuat diperlukan untuk membuat bangunan, alat rumah tangga ataupun furnitur.
5. Bahan lentur dan keras. Sifat bahan lentur dan keras dimiliki oleh bahan per logam maupun karet. Kegunaan bahan ini biasanya digunakan dalam mobil. Mobil tersebut sulit untuk tergelincir karena bagian bannya terbuat dari bahan karet. Bahan ban mobil ini memberikan cengkraman pada jalan dan dapat menahan beban mobil sehingga lebih tahan goncangan dan lebih aman.
6. Bahan yang transparan. Sifat bahan ini lebih tembus pandang, misalnya kaca. Bahan tersebut juga dapat dilalui oleh cahaya. Kegunaan bahan ini ialah untuk memudahkan kita agar dapat melihat keadaan dibalik bahan tersebut.
Alat alat yang terdapat disekitar kita terbuat dari bahan bahan yang tertentu. Dalam memilih alat tersebut harus memperhatikan sifat bahan dan kegunaan bahan. Sifat bahan dan kegunaan bahan yang sesuai dapat memudahkan kita dalam bekerja. Sifat bahan dalam sebuah benda tergantung pada susunannya. Sifat tersebut seperti halus, kasar, kedap air, lentur, kuat dan sebagainya.
Jenis dan Sifat Sifat Bahan Beserta Kegunaannya Lengkap
Apa yang dimaksud bahan itu? Pengertian bahan atau material adalah benda atau zat yang dapat dibuat menjadi barang tertentu. Terkadang bahan ini digunakan untuk keperluan yang mengarah pada kain atau pakaian. Sedangkan material mengarah pada suatu masukan dalam produksi.
Bahan yang kita gunakan ini pada umumnya memiliki sifat sifat dan jenisnya sendiri. Apakah anda tahu apa saja sifat sifat bahan tersebut? Apa saja jenis jenis bahan itu? Dimanakah kita dapat menemukan bahan atau material?
Benda yang terdapat disekeliling kita dapat dimanfaatkan dan digunakan apabila memiliki sifat bahan yang sesuai. Misalnya benda yang terbuat dari plastik yang tahan air, dengan bahan ini maka dapat dibuat menjadi tempat untuk menmpung air. Namun plastik memiliki sifat bahan yang tidak tahan terhadap api sehingga tidak cocok digunakan untuk pembuatan alat penggorengan maupun panci. Maka dari itu penyesuaian bahan harus diperhatikan dengan seksama agar dapat berfungsi dengan baik.
Mengenal Sifat-Sifat Logam dan Manfaatnya
Sifat-Sifat Logam - Sekitar 3/4 dari semua unsur kimia masuk dalam kategori sebagai logam. Jenis yang paling banyak yang dapat ditemukan di kerak bumi adalah aluminium, besi, kalsium, natrium, kalium, dan magnesium. Sebagian besar logam juga dapat ditemukan di dalam bijih (ore), namun beberapa logam seperti timah, tembaga, emas, platinum, dan perak sering terbentuk dalam keadaan bebas (murni) karena tidak mudah bereaksi dengan elemen lain.
Tags: benang logam