"Menilik Keunikan Usaha Berbasis Budaya Lokal"
KUNCI JAWABAN EVALUASI
- Apa yang dimaksud dengan kerajinan dengan inspirasi budaya local non benda?
- Berikan contoh budaya local yang dapat mengispirasi kerajinan usaha!
- Berikan contoh kerajinana yang terinspirasi dari budaya local non benda?
- Bagaimana cara memulai sebuah ide atau gagasan usaha?
- Berikan contoh menganalisa kerajinan usaha yang terinpirasi budaya local?
- Usaha Kerajinan (benda) yang inspirasinya / ide pembuatannya berasal atau berkaitan dengan kebudayaan lokal / tradisional dalam negeri yang bukan benda.
- Tari tarian tradisional, seni pertunjukan dan panggung, ondel ondel, wayang
- lagu daerah, musik angklung
- puisi, pantun, bahasa, isyarat kentongan tkalian bahaya
- cerita rakyat, dongeng, mitos, simbol / lambang tertentu
- upacara adat, ritual, festival daerah, tradisi
- teknik / kecakapan / keahlian khusus seperti pengrajin keris
- Contoh kerajinan yang terinspirasi dari budaya lokal non benda:
- Kaos dengan gambar gambar cerita rakyat
- Batik modern agar lebih disuka anak muda
- Topeng
- Terompah kayu dengan hiasan etnik
- Gantungan kunci dll.
- Tahapan dalam menentukan ide usaha diantaranya adalah
- Ketahui kemampuan yang kalian miliki
- Carilah sesuatu yang sedang trend
- Berikan nilai tambah pada produk yang tersedia
- Membuat riset dan penelitian di pasar
- Menciptakan jenis produk atau jasa baru
- Contoh analisis SWOT untuk produk kaos dengan motif karakter local
- Strenght kekuatan atau kelebihan yang dimiliki perusahaan, Contohnya adalah Bahan pakaian terbuat dari bahan berkualitas baik, Motif bervariasi dll.
- Weakness yaitu kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan, bahan dasar painting langka, Kondisi pada pasar lebih menginginkan kualitas barang stkalianr rata – rata.
- Opportunity : Peluang atau kesempatan untuk mengembangkan usaha, Nyaman saat dipakai, karena bahan berkualitas baik Pemakai merasa percaya diri karena motif tidak pasaran.
- Threat: Ancaman, gangguan, hambatan, Ada perusahaan sejenis yang melakukan hal yang sama namun kualitas rendah.
1. Pencarian Ide Produk
– Objek budaya lokal apa yang akan menjadi inspirasi?
– Produk kerajinan apa yang akan dibuat?– Siapa yang akan menggunakan produk kerajinan tersebut?
– Bahan/material apa yang apa saja yang akan dipakai?
– Warna dan/atau motif apa yang akan digunakan?
– Adakah teknik warna tertentu yang akan digunakan?
– Bagaimana proses pembuatan produk tersebut?
– Alat apa yang dibutuhkan?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat diungkapkan dan didiskusikan dalam kelompok dalam bentuk curah pendapat ( brainstorming ). Pada proses brainstorming ini setiap anggota kelompok harus membebaskan diri untuk menghasilkan ide-ide yang beragam dan sebanyak-banyaknya. Beri kesempatan juga untuk munculnya ide-ide yang tidak masuk akal sekalipun. Tuangkan ide-ide tersebut ke dalam bentuk tulisan atau sketsa. Kunci sukses dari tahap brainstorming dalam kelompok adalah jangan ada perasaan takut salah, setiap orang berhak mengeluarkan pendapat, saling menghargai pendapat teman, boleh memberikan ide yang merupakan perkembangan dari ide sebelumnya, dan jangan lupa mencatat setiap ide yang muncul. Curah pendapat dilakukan dengan semangat untuk menemukan ide baru dan inovasi. Semangat dan keberanian kita untuk mencoba membuat inovasi baru akan menjadi bekal kita berkarya di masa depan.
Tags: kerajinan yang contoh alis usaha budaya inspirasi