...
Ada yang menyarankan diminum aja terus walau merasa mual karena tubuh saya saat ini sedang butuh antibiotic. Saya pun galau, huhuhu.
Lalu, seorang teman menyarankan untuk mengganti ratidin dengan Polysilane yang mengandung antasida. Alhamdulillah saya pun nggak mual lagi.
Benar saja, pas hari Kamis (3/9) saya control ke rumah RSU Wajak Husada luka saya belum mengering dan lagi-lagi bernanah. Saya enggak tahu mengapa kok bisa bernanah padahal enggak pernah kena air, mandi pun perbannya saya bungkus handuk. Aslinya saya pengen nggak mandi aja tapi khawatir kena biang keringat. Jadi, nggak usah dibayangkan deh betapa ribetnya harus mandi dengan kaki dibungkus handuk, wkwkwkw.
Sampai-sampai perawatnya curiga saya membatasi asupan makanan. Istilahnya “tarakan”. Ada kan ya orang habis operasi membatasi makanan, seperti gak makan sayur berkuah, gak makan ayam, dll. Tapi saya enggak kok. Enggak ada lah pantangan makanan untuk luka jahitan, semua saya makan. Ya sayur, protein hewani yang katanya bisa mempercepat penyembuhan luka, dan minum air bening minimal 2 liter perhari. Saking pengin cepat sembuh.
Tapi ya gitu deh… luka saya belum kering dan benang belum bisa diangkat.
Dokter sempat menyarankan agar perbannya dibuka saja, enggak usah ditutup biar cepat sembuh. Duh, saya kok ngeri ya melihat luka yang belum kering terbuka tanpa perban. Akhirnya ya luka saya ditutup kasa lagi tapi enggak terlalu rapat.
Dokter juga meresepkan gentamine, salep untuk mengeringkan luka jahitan. Tapi saya enggak jadi beli karena harganya 130 ribu-anhehehe. Oiya, kebetulan saat itu di apotik terdekat rumah saya pas kosong.
Merawat luka jahit di kaki bukanlah hal yang mudah, itu sih menurut saya. Mengapa saya berkata demikian? Ya karena saya sudah mengalaminya. Berbeda dengan luka jahit pasca melahirkan normal yang tiga hari saja sudah sembuh, luka jahitan di kaki yang saya alami bisa sampai satu bulan baru mengering.
“Kalau dijahit lebih cepat sembuh daripada dibiarkan terbuka,” begitu katanya, menyejukkan hati saya.
Dia sih enggak menyebut dengan pasti ya berapa lama sembuhnya. Saya kira hanya beberapa hari saja atau paling lama satu hingga dua minggu lah. Namun, ternyata hingga satu bulan lebih saya baru bisa beraktivitas normal. Huhuhu T_T
Tapi tetap saja saya bersyukur karena saat saya menulis pengalaman ini luka di kaki saya sudah sembuh dan mengering meski meninggalkan bekas luka. Berikut saya bagikan pengalaman merawat luka jahitan kaki secara mandiri di rumah.
Tidak hanya itu, mata kucing juga memiliki fitur khusus. Ukuran pupilnya dapat berubah-ubah, dari lebar saat berada di tempat gelap hingga menyempit ketika terpapar cahaya terang. Selain itu, bulu pada tubuh kucing juga merupakan salah satu ciri khasnya. Bulu yang tumbuh padat dan lembut berfungsi sebagai pelindung tubuh kucing dari perubahan suhu ekstrem dan membantu menjaga keseimbangan saat melompat atau bergerak dengan cepat.
Sebagai pemilik kucing, terdapat hal yang perlu diperhatikan terkait biaya jahit luka kucing. Kucing yang sering beraktivitas di luar rumah rentan mengalami luka akibat terlibat pertarungan dengan kucing lain atau jatuh dari tempat yang tinggi. Biaya yang dibutuhkan untuk menjahit luka pada kucing bisa sangat besar, tergantung tingkat keparahan luka tersebut. Jika luka cukup dalam dan memerlukan operasi, biayanya pun semakin tinggi.
Oleh karena itu, sebagai pemilik kucing, penting untuk memperhatikan faktor-faktor keselamatan bagi kucing peliharaan kita dan menjaga kebersihan area di mana kucing beraktivitas. Melakukan pemeriksaan rutin dan vaksinasi yang diperlukan akan membantu mencegah terjadinya luka yang mungkin memerlukan jahitan pada kucing kesayangan. Selain itu, kesiapan dalam menyisihkan dana darurat juga perlu dipertimbangkan untuk menghadapi kemungkinan biaya jahit luka pada kucing yang tercinta.