Cara Memasang Benang Layangan - Tips Panduan untuk Pekerjaan Jahit DIY
Permainan Layang-Layang: Sejarah, Cara Membuat dan Manfaatnya
Permainan layangan atau layang-layang merupakan salah satu permainan tradisional yang dimainkan sudah sejak lama, tersebar di berbagai daerah di Indonesia dan masih eksis dimainkan oleh anak-anak maupun orang dewasa lainnya. Beberapa literatur menyebutkan kemunculan permainan layangan atau permainan layang-layang tidak terlepas dari China.
Catatan pertama menyebutkan permainan layang-layang adalah dokumen dari China sekitar 2500 Sebelum Masehi. Penemuan sebuah lukisan gua di Pulau Muna, Sulawesi Tenggara, pada awal abad ke-21 yang memberikan kesan orang bermain layang-layang, lalu menimbulkan pendapat lain mengenai tradisi yang berumur lebih dari itu di kawasan nusantara. Dikatakan bahwa layang-layang adalah dari Sejarah Melayu (Sulalatus Salatin) dari abad ke-17 yang menceritakan suatu festival layang-layang yang diikuti oleh seorang pembesar kerajaan.

Cara Memainkan Layang-layang
Permainan tradisional layang-layang sangat mudah dimainkan. Kita hanya membutuhkan layang-layang yang sudah dikaitkan dengan benang serta tanah yang lapang untuk menjadi arena permainannya.
Dengan memanfaatkan angin yang ada, layang-layang yang akan dimainkan dinaikkan dengan menggunakan tali benang dan juga akan dikendalikan melalui tali tersebut.
Selain dimainkan untuk kesenangan, layang-layang juga bisa menjadi permainan yang dilombakan. Caranya dengan mengadu kekuatan antar satu layang dengan layang lainnya.
Selain dimainkan untuk kesenangan, layang-layang juga bisa menjadi permainan yang dilombakan. Sumber: Pixabay.com
Mengadu kekuatan layang-layang dilakukan dengan cara memutus benang lawan. Ketika layang-layang sudah dapat mengenai terkait benang lawan, segera benang layang-layang diulurkan, agar benang dapat memotong benang lawan.

Cara Membuat Layang-Layang dari Bambu
Jika kamu baru belajar atau ingin mengajari anak membuat layang-layang, maka layangan bentuk belah ketupat adalah permulaan yang tepat. Kamu bisa memanfaatkan potongan bambu sebagai kerangkanya.
1. Potong Bambu
Cara membuat layang layang dari bambu tentu saja dengan memotong batang bambunya. Kamu bisa memotong bambu menggunakan gergaji. Potonglah menyerupai dua buah stik.
Kamu akan memerlukan stik bambu sepanjang sekitar 40 cm untuk rangka utama (vertikal), dan stik 40 cm lain untuk membuat lintasan (horizontal). Pastikan semua potongan bambu rata dan bersih.
2. Ukur dan Tandai
Agar rangka layang-layang terbentuk dengan presisi, maka kamu harus mengukur dan menandai beberapa titik dari stik bambu.
Pada stik rangka utama, hitung sepanjang 12 cm dari ujungnya untuk membuat kepala layang-layang. Jangan lupa tandai menggunakan spidol. Sementara pada stik lintasan, tandai sekitar 20 cm untuk membuat titik tenga.
3. Bentuk Rangka
Satukan kedua stik dengan posisi titik tengah di atas tanda kepala layang-layang. Saat ini kamu mendapatkan rangka berbentuk plus. Selanjutnya, ikat bagian tengah yang disatukan menggunakan benang, pastikan ikatannya kuat.
4. Rangka Benang Tepi
Ikat benang pada salah satu ujung stik, tetapi sisa benangnya jangan dipotong, melainkan langsung dihubungkan ke ujung stik lainnya. Benang yang terhubung akan menjadi rangka tepi layang layang.

Siapkan Peralatan Ketika Bermain
Ketika ingin bermain layang-layang, hal yang perlu kalian siapkan pertama kali adalah menyiapkan peralatan bermain layang-layang. Hal tersebut, diantaranya :
1 Persiapkan Benang Yang Tepat
Pilihlah benang yang tidak terlalu berat dan tidak gampang putus. Saya sarankan kalian beli di toko yang menyediakan benang gelasan atau benang khusus layangan biasa.
Jangan sekali-kali menggunakan benang dadung, benang pancing, hingga benang jahit. Karena benang tersebut bisa saja menjadi kesulitan tersendiri bagi kalian yang ingin belajar bermain layangan.
2 Persiapkan Layang-Layang
Selanjutnya kalian harus membeli layangan atau membuatnya sendiri. Agar lebih mudah dan tidak ribet, saya sarankan untuk membeli layangan di toko sekitar.
Selain itu, ketika membeli layangan jangan asal pilih ya sob. Pilihlah layangan yang tidak sobek, ragangan layangan seimbang, dan tidak patah. Hal ini mengantisipasi kerusakan pada layangan, karena menurut pengalaman mimin, hal tersebut sering kali terjadi.
3 Sarung Tangan
Agar lebih aman lagi, kalian wajib memakai sarung tangan ketika bermain layangan. Karena benang gelasan membuat tangan kita robek sedikit.

Tags: benang cara yang