... 10 Langkah Mudah: Cara Membuat Pegangan Tas Sendiri untuk Rajut dan DIY!

Cara Membuat Pegangan Tas Cantik - Panduan DIY untuk Pekerjaan Jahit yang Memukau

Cara Membuat Tas Rajut Dari Awal Sampai Akhir

Salah satu tas dengan daya tarik dan keunikan yang begitu memikat tentu saja adalah tas rajut. Memiliki beragam model dan pola rumit yang menghasilkan tampilan unik namun tetap cantik adalah salah satu kelebihan dari tas rajut ini, selain itu kekuatan dari tas ini pun juga agaknya tidak perlu diragukan lagi, karena di hasilkan dari simpul simpul khusus sehingga menjadikan tas rajut memiliki ketahanan terhadap sobekkan baik, tidak kalah dengan jenis bahan tas lainnya.

Namun dikarenakan beragam keunggulan yang ada, maka tidaklah heran bila menjadikan tas rajut memiliki harga yang cukup mahal bila dibandingkan dengan tas lainnya, terlebih tas rajut juga sudah pasti dibuat secara handmade. Lalu bagaimana cara membuat tas rajut dari awal sampai akhir? Apakah sangat sulit dan membutuhkan keahlian khusus? Untuk mengetahui atau bahkan mempraktikkan secara langsung, maka simak langkah langkah berikut ini:

Siapkan alat dan bahan

Tahap pertama yang wajib dilakukan sebelum membuat tas rajut, tentu saja adalah dengan menyiapkan alat serta bahan terlebih dahulu. Dan dalam proses pembuatan tas rajut, sebetulnya tidak memerlukan banyak perlengkapan, selain itu beragam kebutuhan rajut pun bisa dibilang mudah untuk didapatkan karena saat ini sudah terdapat banyak toko yang khusus menjual beragam perlengkapan rajut.

Adapun alat serta bahan untuk membuat sebuah tas rajut diantaranya, sebagai berikut:

Alat:

  1. Hakpen: Merupakan jarum khusus untuk rajut yang memiliki nama lain crochet hook, berbentuk batangan panjang dengan ujung meruncing namun tidak setajam jarum jahit dan ada pengaitnya. Ukurannya pun lebih besar bila dibandingkan dengan jarum jahit dan memiliki beberapa pilihan ukuran.
  2. Gunting: Dalam proses merajut, gunting yang digunakan bias gunting biasa, namun lebih disarankan untuk menggunakan gunting benang atau cekris agar lebih mudah dan hasil potongan lebih rapi.
  3. Korek api: Selain menggunakan gunting, perlengkapan lain yang bisa dijadikan sebagai pemotong benang selanjutnya adalah dengan menggunakan korek api, dalam hal ini korek api juga dimaksudkan sebagai pengunci ujung benang agar tidak terpisah.

Bahan:

  1. Benang rajut: Untuk warna serta jenis benang yang akan digunakan dalam pembuatan tas rajut sendiri dapat disesuaikan dengan model tas serta kebutuhan. Adapun jenis benang yang dapat digunakan untuk membuat tas rajut diantaranya seperti benang poliester, wol, katun, nilon, dsb.

Mengenal Produk Tas

Tas menjadi salah satu benda penting yang akan selalu dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Jenis dan desain tas yang digunakan oleh masyarakat saat ini sangat beragam.

Sebelum membahas proses pembuatannya, terlebih dahulu penting untuk mengetahui lebih dekat tentang produk ini. Tas merupakan salah satu jenis barang yang digunakan sehari-hari ketika beraktivitas.

Jenis tas sangat beragam mulai dari ransel, handbag, tote bag, sling bag, dan masih banyak lagi lainnya. Ukurannya pun sangat beragam mulai dari yang kecil sampai besar.

Tas memiliki fungsi penting yaitu untuk menampung dan membawa berbagai jenis barang. Tentunya ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan sekaligus kegiatan yang dilakukan.

Dengan adanya tas maka akan lebih mudah bagi seseorang untuk membawa semua kebutuhannya. Barang-barang yang dibawa juga bisa tersimpan rapi di dalam tas dan terlindung dari panas maupun hujan.

Tidak hanya memiliki fungsi penting membawa berbagai jenis barang, tas juga punya fungsi estetika. Banyak orang menggunakan tas untuk meningkatkan penampilannya saat beraktivitas.

Tas yang tepat akan membuat seseorang merasa semakin percaya diri dengan penampilannya. Demi memenuhi fungsi estetika dalam berpenampilan ini banyak orang rela untuk mengoleksi berbagai jenis tas.

Melihat fungsi tas yang sangat mendukung aktivitas sehari-hari, maka produk ini sangat cocok dijadikan sebagai komoditas bisnis. Produk tas selalu mudah dimodifikasi dari waktu ke waktu dan target pasarnya akan selalu ada.

Tas juga dibutuhkan oleh laki-laki, perempuan, tua, maupun muda. Jadi prospek keuntungan bisnis produk ini dipastikan sangat menjanjikan.

Aneka Ragam Motif Rajutan yang Cocok untuk Tas Rajut

Dalam memahami cara membuat tas rajut, tentu saja juga perlu untuk mengetahui apa saja pola yang biasa untuk digunakan. Ada begitu banyak yang bisa untuk dijadikan membuat tas dengan lebih mudah dan sederhana. Berikut ini beberapa pola tersebut diantaranya:

  1. Checkerboard stitch yang merupakan salah satu dari pola dengan rajutan yang cukup identik dan pembuatannya menghasilkan pola kotak mirip seperti papan catur. Biasanya untuk bisa membuat pola ini akan menggunakan dua jenis benang rajut dengan warna yang berbeda untuk bisa membentuk papan catur tersebut. Namun jika tidak tersedia, maka masih bisa untuk menggunakan satu warna saja.
  2. Stockinette stitch yang merupakan pola dengan bentuk seperti garis-garis yang memanjang dan biasanya bentuknya dalam persegi atau persegi panjang. Biasanya pola ini mudah untuk ditemukan pada taplak meja, selimut, scarf, dan juga celemek untuk bayi.
  3. Garter stitch yang sangat cocok untuk digunakan bagi pemula yang ingin untuk mencoba cara membuat tas rajut. Hal ini juga dikarenakan motif yang digunakan untuk rajutan satu ini hanya cukup untuk menggunakan satu jenis tusuk dasar saja dalam membuat rajutannya.
  4. Seed stitch yang seperti nama yang dimilikinya, motif yang digunakan dalam rajutan itu sendiri nantinya dapat menunjukkan tonjolan dalam ukuran yang kecil dan juga berjejer. Bentuk dari tonjolan ini sendiri yaitu mirip dengan yang namanya biji-biji kecil dan sangat cocok jika ingin digunakan untuk membuat scarf karena pola yang digunakan akan membuat rajutan pada bagian depan dan belakang yang cukup sama.
  5. American moss stitch yang memiliki pola mirip dengan seed stitch.

Tags: cara membuat

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia