Langkah-langkah Cantik - Panduan Menjahit Mukena Bagian Kepala untuk Penjahit Pemula
Membuat Pola Mukena untuk Pemula
Assalamu'alaikum. Biasanya kalau mau menjelang Ramadhan banyak dari kita yang ingin punya mukena baru. Nggak ada salahnya juga sih, semoga bikin kita makin semangat lagi dalam beribadah ya. Apalagi kalau mukenanya hasil bikinan sendiri, aahh pasti makin bikin semangat nih. Belajar bareng-bareng yuk.
Sebelum membuat mukena, kita memang perlu mengenal cara menentukan pola mukena dan panjang bahan mukena yang dibutuhkan agar kita nggak salah perhitungan saat menjahit atau pas baru mau beli kain. Maka kali ini aku bakal tunjukin tips dan trik cara membuat pola mukena sederhana untuk dewasa, jadi cocok banget nih untuk pemula.
Mengukur Pola Mukena
Untuk membuat mukena, kamu juga bisa pakai dua motif kain yang berbeda untuk masing-masing atasan dan bawahan mukena. Tinggal disesuaikan saja dengan ukuran seperti yang sudah aku sebutkan di atas. Karena ini adalah pola mukena sederhana dan dikhususkan untuk pemula, maka pola berikut tidak menggunakan lapisan kain di bagian kepala.
* Pola di atas adalah pola yang biasa aku pakai untuk membuat mukena dan menurut aku nyaman dipakai, sudah termasuk kelebihan kain untuk jarak kampuh dan kelim ± 1 - 1,5cm.
* Pola di atas menggunakan bahan kurang lebih 3,75 meter, yaitu :
± 2,13 meter untuk atasan (106,5cm x 2), dagu dan tali kepala.
± 1,53 meter untuk bawahan, (76,5cm x 2).
* Untuk mukena dewasa, panjang mukena bagian depan (A - B) minimal 105cm.
* Panjang mukena belakang (A-C) harus lebih panjang minimal 10-15cm dari panjang mukena depan (A-B) berlaku untuk semua variasi ukuran mukena
Mengapa garis lengkungan C-X maupun B-Y harus ada jarak kurang lebih 40 cm? Nah karena saat mukena dipakai, bagian X-Y ini berada di bagian tangan kita. Jadi fungsinya agar bagian X-Y ini memiliki ukuran lebih panjang dari panjang mukena bagian depan. Fungsinya untuk menghindari bagian tangan kita (khususnya jari) agar tidak terlihat saat berada di samping badan. Jadi semakin pendek jarak antara C-X dan B-Y, maka semakin pendek pula panjang mukena pada bagian tangan kita saat mukena dipakai.
Gimana, sudah bisa kan cara membuat pola mukenanya. Kalau ada beberapa hal yang belum dipahami, silakan tinggalkan pertayaan di kolom komentar di bawah ini. Dengan senang hati bakal aku jawab sebisa aku ya. Maklum, aku kan juga masih pemula, hehe. Ah iya, pola mukena di atas ini juga cocok dipakai untuk membuat mukena bali loh. Kalau gitu, selamat hunting-hunting kain dulu ya sambil potong-potong polanya.
TUTORIAL, SENI KREATIF, BORDIR DAN LUKIS
Assalamualaikum warohmatulloh wabarokatuh.
Belajar menjahit mukena sendiri adalah hal yang mudah dan dapat dilakukan oleh siapapun. Khusus untuk kaum hawa dengan kita mampu membuat sendiri apa yang kita pakai juga menunjukan bukti bahwa kita mampu berkreasi. Belum lagi rasa bangga tentunya ketika hasil kreasi kita bukan hanya bisa untuk kita pakai sendiri tapi juga dapat apresiasi dari banyak orang karena karya kita punya kualitas lebih. untuk itu tunggu apa lagi, mari belajar jahit karena menjahit itu mudah, apalagi menjahit mukena.
Dalam menjahit mukena ada beberapa tahapan-tahapan sesuai kualitas seperti apa nantinya hasil jahitan kita. Disini saya akan berbagi cara menjahit mukena dengan kualitas butik atau jahit halus, artinya berbeda dengan cara menjahit mukena yang biasa dijual murah di pasaran. Langsung saja kita praktekan langkah demi langkahnya..
Pertama-tama kita buat dulu bagian-bagian dari mukena seperti, segitiga penutup dagu, tali, dan penutup dahi karena model mukenanya ini menggunakan penutup dahi.
seperti ini hasilnya.
Selanjutnya kita bikin untuk bagian dahinya. Kita potong dulu kalinnya, kain kita lipat dua lalu sesuaikan dengan pola jangan lupa kasih lebih 0,5 cm untuk kampuh jahitan, kira kira hasil potongannya seperti gambar di bawah:
Kemudian kita jahit dari sisi kiri dan sisi kanannya dan sisakan beberapa cm di tengah untuk lubang membaliknya.
Tags: jahit cara mukena