Tips Mengatasi Luka Jahitan Bernanah Agar Cepat Kering
Betadine Antiseptik
Betadine merupakan merek obat luka yang terkenal sejak lama. Betadine mengandung povidone iodine yang efektif mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan luka. Betadine dapat digunakan sebagai pertolongan pertama pada luka gores, luka baret, atau luka bakar ringan.
Povidone iodine adalah antiseptik yang membunuh kuman penyebab infeksi pada luka. Dengan begitu, risiko terjadinya infeksi pada luka bisa ditekan dan luka menjadi lebih cepat sembuh.
Produk Betadine untuk luka dijual bebas dalam dua varian, yaitu Betadine Antiseptik Cair dan Betadine Antiseptik Salep. Obat luka ini digunakan dengan cara dioleskan secukupnya di bagian tubuh yang terluka 1–2 kali sehari.
Hindari penggunaan Betadine cair jika Anda menderita penyakit tiroid dan sedang menjalani pengobatan dengan radioiodine. Betadine tidak boleh digunakan pada anak usia di bawah 1 tahun.
Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan produk Betadine cair jika Anda sedang hamil atau menyusui.
Komplikasi yang mungkin terjadi akibat luka bernanah
Adanya nanah pada luka tidak boleh dibiarkan begitu saja. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan infeksi pada luka yang parah bisa menyebabkan komplikasi yang berujung dengan kecacatan bahkan kematian.
Di bawah ini adalah beberapa komplikasi yang mungkin terjadi jika luka yang mengeluarkan nanah bertambah parah.
1. Tetanus
Penyakit serius ini menyerang sistem saraf karena infeksi bakteri. Gejala khas dari tetanus adalah lockjaw atau trismus, yakni kekakuan pada otot rahang yang menyebabkan sulit membuka mulut.
Gejala lain yang menyertai di antaranya kejang otot sering di punggung, perut dan ekstremitas kejang otot tiba-tiba yang menyakitkan, kesulitan menelan, kejang, sakit kepala, demam dan berkeringat, atau perubahan tekanan darah.
Penyebab tetanus adalah infeksi bakteri Clostridium tetani pada luka terbuka. Awalnya bakteri yang masuk ke tubuh berkembang. Proses tersebut menimbulkan pelepasan racun yang disebut dengan tetanospasmin yang bisa merusak saraf yang mengontrol otot.
2. Gas gangrene
Luka bernanah yang tidak diobati bisa berakhir dengan gangren, yakni kematian jaringan akibat kurangnya aliran darah karena infeksi serius. Kondisi ini berisiko tinggi terjadi pada orang yang memiliki masalah pembuluh darah atau aliran darah, seperti diabetes.
Gas gangrene menimbulkan perubahan warna kulit menjadi kebiruan atau keunguan, yang diikuti dengan pembengkakan, keluar nanah berbau busuk, dan mati rasa.
3. Osteomyelitis
Infeksi yang semakin bertambah parah bisa menyebar ke jaringan lainnya pada tubuh lewat aliran darah, salah satunya tulang. Kondisi ini disebut dengan osteomyelitis.
Pada kebanyakan kasus, penyebab osteomyelitis adalah bakteri staphylococcus, jenis kuman yang biasa ditemukan di kulit atau di hidung. Orang dengan kondisi ini akan mengalami demam, nyeri hebat disertai pembengkakan pada tulang yang terinfeksi, dan tubuh lemah.
Tags: jahit cara luka agar