Memory updatedContoh Kerajinan DIY yang Informatif untuk Inspirasi Anda
Tujuan kerajinan campuran
Setiap karya seni pasti memiliki tujuannya masing-masing, seperti lukisan yang bertujuan untuk memberikan visualisasi pada masyarakat tentang apa yang dipikirkan oleh pelukis. Begitu juga dengan kerajinan berbasis media campuran yang memiliki tujuannya sendiri.
Kerajinan ini memiliki fungsi untuk memberikan nilai lebih pada sebuah benda yang sudah pernah dibuat sebelumnya. Nilai ini berupa unsur estetik sehingga benda yang dibuat menjadi memiliki nilai menarik yang lebih besar.
Bila nilai estetika sudah didapatkan, maka benda tersebut bisa memiliki nilai jual lebih yang pada akhirnya akan berpengaruh pada harga jual barang tersebut.
Jadi bila disimpulkan, maka tujuan kerajinan berbasis media campuran adalah untuk meningkatkan nilai estetika pada sebuah benda agar bisa tampil lebih menarik sehingga memiliki nilai jual yang lebih besar di masyarakat.
Namun, dalam kerajinan berbasis media campuran, para seniman harus benar-benar jeli karena fungsi utama dari bahan baku tidak boleh berubah dan harus bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Penutup
Pembuatan kerajinan dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai bahan, baik alami maupun buatan. Meskipun bahan alami berasal dari alam, kerajinan bahan buatan yang dibuat oleh manusia memiliki nilai jual dan estetika yang tidak kalah penting.
Terdapat berbagai teknik pembuatan produk kerajinan bahan buatan, tergantung pada jenis bahan yang digunakan. Untuk bahan keras seperti logam, kaca, kawat, kaleng, dan timah, teknik-teknik seperti las, patri, ukiran, dan bubut sering digunakan. Sementara itu, untuk bahan lunak, seperti cetak, coil, putar, tenun, dan bordir, digunakan dalam pembuatan kerajinan.
Beberapa contoh kerajinan bahan buatan yang bisa dibuat termasuk kerajinan sabun batangan dengan teknik ukir atau cetak, kerajinan gips dengan mencetak dan memodifikasi gypsum, kerajinan lilin dengan mencairkan lilin dan mencetaknya dalam cetakan, kerajinan plastik dengan mengubah kemasan bekas menjadi tas, dompet, dan lain-lain, kerajinan clay dengan membentuk tanah liat menjadi bentuk yang diinginkan, kerajinan kain dengan memotong atau menjahit kain menjadi produk seperti tas atau baju, kerajinan kaca dengan teknik cold working, flameworking, fusing, hot sculpting, dan slumping, kerajinan fiberglass dengan mencampurkan filamen kaca dan resin dalam cetakan, kerajinan kulit sintetis dengan memanfaatkan kulit sintetis menjadi tas, sandal, dan sepatu, dan kerajinan bubur kertas dengan menghancurkan kertas dan membentuknya menjadi berbagai produk.
Nah, sekian 10 contoh yang menarik untuk dicoba. Kerajinan bahan buatan di atas kebanyakan memanfaatkan bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar. Jadi, kamu tidak perlu kesulitan dalam mengkreasikan produk kerajinan bahan buatan yang dimodifikasi.
Tags: kerajinan contoh info