Contoh Logo Kreatif untuk Kerajinan Tangan DIY dan Sulaman
Anyaman tas dari bekas kemasan produk
Anda mungkin sudah sering melihat bekas kemasan produk rumah tangga terbuang begitu saja. Misalnya seperti bekas bungkus kopi, sabun cuci atau detergen, mi instan, dan sebagainya. Padahal bekas bungkus kemasan tersebut juga masih bisa Anda gunakan untuk membuat satu kerajinan yang memiliki nilai guna yang cukup tinggi. Contohnya yaitu tas.
Anda bisa membuat sendiri berbagai jenis macam tas sesuai dengan kreativitas dan keinginan Anda, sehingga tidak hanya menghemat uang Anda untuk membeli tas yang baru, namun hal tersebut juga dapat membantu mengurangi sampah plastik yang tidak mudah terurai di bawah tanah. Tidak hanya itu, bagi Anda para ibu – ibu juga dapat membuat kerajinan ini untuk meningkatkan produktivitas di waktu luang dan menjualnya untuk menambah penghasilan Anda.
Cara membuatnya juga cukup mudah, langka pertama Anda hanya perlu mengumpulkan alat dan bahan terlebih dahulu seperti bekas kemasan produk rumah tangga yang Anda miliki. Kemudian kain lap, gunting, kain polos, benang, furing, dan resleting.

Syarat Nama Usaha untuk Bisnis Kerajinan
Dalam menentukan nama untuk bidang usaha kerajinan, Anda perlu memperhatikan beberapa persyaratan yang tidak tertulis, namun memiliki peran penting dalam keberhasilan branding.
Di bawah ini adalah syarat memilih nama usaha yang bisa dijadikan panduan oleh para pengrajin:
1. Pilih Nama yang Jelas
Informasi yang disampaikan melalui penggunaan nama usaha harus jelas atau tidak ambigu. Pada bisnis kerajinan misalnya, Anda dilarang memakai kata, seperti lezat, segar, dsb.
Sebab kata-kata tersebut lebih identik digunakan pada toko atau usaha yang menjual produk, seperti makanan dan minuman.
2. Tidak Ketinggalan Zaman
Anda boleh saja menggunakan nama usaha yang memiliki kesan klasik, namun harus tetap relevan untuk masyarakat di era ini.
Ketinggalan zaman yang dimaksud lebih kepada tidak memakai nama yang sudah terdengar jadul dalam dunia bisnis, istilahnya expired.
3. Pilih Nama yang Mudah Diingat
Dalam merintis usaha, tentu Anda ingin kalau nama bisnis diingat oleh konsumen, bukan? Karenanya, gunakanlah nama yang terdengar familiar namun otentik.
Selain akan membuat nama toko mudah diingat. Hal juga merupakan menjadi cara ampuh jika Anda berniat menciptakan loyal customer atau pelanggan setia.
4. Pilih Nama yang Menggambarkan Produk
Usahakan nama bisnis bisa memberikan deskripsi produk yang ditawarkan. Misalnya menggunakan nama “Flanel Craft”.
Konsumen pasti akan langsung mengerti kalau produk kerajinan yang ditawarkan terbuat dari bahan dasar kain flanel. Terdengar simple, bukan?
5. Tidak Menyinggung Pihak Lain
Memakai nama usaha yang memiliki unsur menyinggung pihak lain bukanlah suatu ide bagus. Sebab nama tersebut dapat memicu kontroversi baru di tengah publik.

550+ Ide Nama Usaha Untuk Kerajinan yang Belum Dipakai
Bisnis kerajinan terdiri atas beragam jenis. Oleh karena itu, pemilihan nama usaha pada bidang ini juga tidak boleh sembarangan. Anda perlu menyesuaikannya dengan bidang bisnis yang digeluti.
Pasalnya, dengan memilih nama yang relevan dan cocok, maka akan bisa membawa keuntungan lebih bagi usaha kerajinan yang akan dijalankan oleh calon pebisnis.
Berikut adalah beberapa tips dalam memilih nama untuk usaha kerajinan:
1. Nama Singkat dan Jelas
Perlu diingat, bahwa penggunaan nama yang singkat dan jelas harus selalu dipertimbangkan. Di samping itu, nama simple juga cenderung akan lebih mudah dikenal oleh publik.
Sebab sederhananya, seseorang akan gampang menerima kata yang jelas dan tidak berbelit. Meskipun memang tidak ada acuan dalam menentukan suatu nama bisnis.
Karenanya, walaupun singkat, namun tetap harus tepat dan sesuai dengan jenis usaha. Hal ini bertujuan untuk memudahkan melakukan proses branding untuk produk nantinya.
2. Bermakna dan Mudah Dieja
Tanpa disadari, brand terkenal umumnya memiliki pengucapan yang mudah dieja tapi bermakna.
Di sisi lain, gunakan nama yang juga mengandung makna, seperti mampu merepresentasikan produk kerajinan yang dijual sehingga bisa dipahami calon customer.
Selain itu, pastikan nama yang dipakai cukup efektif. Misalnya, untuk toko kerajinan kayu, maka bisa memakai “Toko Kayu Custom”.
Jadi, hanya dengan sekali baca calon customer sudah mengerti, bahwa Anda menjual produk dari kayu yang bisa dikustomisasi.
3. Otentik dan Unik
Dengan kata lain, nama harus unik, beda, dan belum digunakan oleh pihak lain. Karena itu, penting sekali memeriksa nama bisnis yang akan dipakai.
Pada awal merintis bisnis, mungkin pemilihan nama bukanlah masalah besar. Namun, saat bisnis mulai berkembang, tentu akan sulit bagi Anda kalau harus mengganti nama lagi.

Ide Kerajinan Dari Bahan Serat Alam Dan Cara Pembuatannya
11 Desain Produk Bambu Indonesia Dipresentasikan di Chiang Mai Design Week 2017, “Liontin Lamp, Acoustic Amplifier” (Foto: Doc Ruma Sanur Creative Hub)
Mohoi adalah produk lampu meja, lampu gantung handmade dan aneka lampu dengan konsep modern dari bambu. Meskipun masih tradisional. Mohoy terus fokus pada desain yang inovatif dan indah.
11 Desain Produk Bambu Indonesia di Chiang Mai Design Week 2017, “Tascunibags” (Foto: Doc Ruma Sanur Creative Center)
Prakaryadankewirausahaan Kerajinankelasxi 151219082401 (1)
Konsep Taskunibags memadukan material keras dan lembut, seperti bambu dan kain. Pemilihan kedua bahan ini bukan tanpa tujuan, dengan kain yang membentuk tubuh pengguna, sedangkan panel bambu melindungi benda.
11 Desain Produk Bambu Indonesia Dipresentasikan di Chiang Mai Design Week 2017, “Kursi, Lampu Gantung dan Alat Tulis” (Foto: Doc Ruma Sanur Creative Center)
Desain sederhana dengan bahan otentik adalah fitur FASA. Tidak sulit membandingkan FASA dengan interior lain karena desainnya yang timeless, sehingga cocok dengan tema apapun.
Begini Cara Membuat Kerajinan Tangan Dari Barang Bekas, Dijamin Bisa Jadi Ide Bisnis Menjanjikan!
11 Desain Produk Bambu Indonesia Dipresentasikan di Chiang Mai Design Week 2017, ‘Coconization’ (Foto: Doc Ruma Sanur Creative Hub)

Contoh Kerajinan Tangan dari Barang Bekas
Grameds berikut beberapa contoh kerajinan tangan dari barang bekas yang bisa jadi inspirasi untuk kamu.
1. Membuat Lampu Sendok
Merasa bingung melihat banyak sendok plastik bekas yang sudah tidak layak pakai? Ingat, jangan dibuang dulu. Anda bisa mengumpulkan sendok plastik bekas tersebut untuk dimanfaatkan dalam pembuatan lampu yang bagus. Daripada mubazir, Anda bisa membuat sendok plastik menjadi kerajinan dari barang bekas yang bernilai seni. Anda bisa melihat cara membuatnya di Blendspace.
Di Balik Pena: dr. Andreas Kurniawan Berbagi Tutorial Melalui Duka dan Mencuci Piring
2. Boneka dari Sarung Tangan
Sarung tangan rajut Anda ternyata bisa dibuat boneka mini. Caranya sangat mudah untuk diterapkan. Cukup sederhana untuk membuatnya karena Anda hanya membutuhkan bahan tambahan seperti kapuk untuk menjadi isi boneka. Bentuk bonekanya juga bisa sesuai kreasimu.
Bisa kamu buat seperti boneka teddy bear milik Mr. Bean atau karakter lain yang Anda suka. Kalau tidak ada sarung tangan, Anda juga bisa memanfaatkan kaos kaki bekas untuk membuat boneka-boneka yang lucu.
3. Kreasi dari Roll Tisu Toilet
Roll tisu toilet ternyata bisa dipakai untuk menjadi bahan kerajinan dari barang bekas. Anda bisa membuat banyak kreasi dengan bahan ini. Contohnya, roll tisu bisa berubah wujud menjadi wall art yang mempercantik dinding ruangan, bungkus kado berukuran mini, tempat pensil, tempat menyimpan gelang/jam tangan, bahkan menjadi phone stand.

Tags: kerajinan contoh tangan