12 Inspirasi PKM Kewirausahaan Kerajinan Tangan untuk Hobi Sulam dan Kreativitas DIY
BAB IV MODAL
Selanjutnya, dalam tahap ini, kami akan menyajikan tabel rincian modal yang akan kami keluarkan untuk mendirikan usaha Kerajinan tangan kekinian kami. Berikut ini adalah rincian biaya modal yang tercantum dalam proposal kewirausahaan kerajinan tangan kami:
| Nama Barang | Jumlah | Kisaran Harga |
| Sewa Gedung | 1 | Rp2.000.000 |
| Mesin pemotong kayu | 5 | Rp3.000.000 |
| Kursi Kayu Pelanggan | 2 | Rp300.000 |
| Plang banner ruko | 2 | Rp200.000 |
| Hiasan dan dekorasi Kerajinan tangan | 20 | Rp600.000 |
| Mesin press | 1 | Rp10.000.000 |
| Gunting | 1 set | Rp1.000.000 |
| Alat pahat | 1 set | Rp1000.000 |
| Mesin jahit | 1 set | Rp1000.000 |
| Lem kayu | 1 set | Rp100.000 |
| Gergaji | 20 | Rp1000.000 |
| Gergaji kayu | 1 | Rp1000.000 |
| Pisau | 10 | Rp1.00.000 |
| Tempat Sampah | 2 | Rp15.000 |
| Biaya tak terduga | Rp10.000 | |
| TOTAL | Rp68.225.000 |
Ini merupakan perkiraan atau estimasi biaya tempat dan peralatan yang kami butuhkan, yakni sebesar Rp68.225.000.
Apa itu Bisnis Kerajinan Limbah?
- 1 Apa itu Bisnis Kerajinan Limbah?
- 2 Jenis-Jenis Utama Kerajinan Produk Limbah
- 2.1 Bangun Datar
- 2.2 Bangun Ruang
- 3.1 1. Kerajinan Produk Limbah Kain Perca
- 3.2 2. Kerajinan Produk Limbah Botol Plastik
- 3.3 3. Kerajinan Produk Limbah Kaleng
- 3.4 4. Kerajinan Produk Limbah Kayu
- 3.5 5. Kerajinan Produk Limbah Kerang
- 3.6 6. Kerajinan Produk Limbah Kemasan Plastik
Bisnis kerajinan satu ini merupakan aktivitas usaha yang memanfaatkan sampah atau barang bekas. Sampah tersebut akan menjadi bahan dasar untuk membuat produk pada usaha mereka. Misalnya plastik, kertas, botol dan bahan-bahan lain yang sekiranya dapat dikelola kembali untuk dikembangkan.
Limbah itu sendiri merupakan sisa dari proses produksi, ada banyak jenis limbah. Tidak semuanya dapat dijadikan bahan kerajinan. Agar sukses dalam bidang ini, wirausaha perlu punya kreativitas tinggi. Karena mereka akan mengubah limbah yang sebenarnya adalah sampah untuk menjadi barang tertentu yang pantas dijual kembali.
Tak hanya kreativitas saja, wirausaha perlu juga mempunyai kesabaran tinggi karena proses bisnis ini yang tidak singkat. Dari mengumpulkan bahan baku, merancang produk yang akan diolah, mengecek kembali dan pemasaran produk.
BAB V KEUNTUNGAN
Nama Produk Jumlah Kisaran Harga Kerajinan tangan dari botol bekas 1 Rp70.000 Kerajinan tangan dari barang bekas 1 Rp100.000 Kerajinan tangan dari anyaman 1 Rp80.000 Kerajinan tangan dari limbah 1 Rp120.000 Kerajinan tangan dari sampah plastic 1 Rp60.000 Kerajinan tangan dari sampah besi 1 Rp50.000 Kerajinan tangan dari gelas 1 Rp15.000 Kerajinan tangan dari kaca 1 Rp20.000 Kerajinan tangan dari piring 1 Rp4.000 Kerajinan tangan dari kardus 1 Rp100.000 Kerajinan tangan dari rongsokan 1 Rp100.000 Stiker 1 Rp30.000 Kerajinan tangan dari bambu 1 Rp100.000 Kerajinan tangan dari kulit 1 Rp50.000 Kerajinan tangan dari baju bekas 1 Rp200.000 Kerajinan tangan dari pakaian 1 Rp100.000 Kami asumsikan ada minimal 100 penjualan produk dalam sehari. Kemudian kami asumsikan keuntungan bersih per produk bila disama ratakan adalah Rp100.000.
Maka keuntungan bersih setiap harinya yang bisa kami raih adaalah 100×100.000 = 10 juta rupiah
Keuntungan tersebut belum ditambah keuntungan desain stiker dan cat khusus yang keuntungannya bisa lebih besar lagi.
Jadi kami estimasikan keuntungan per usaha Kerajinan tangan kami sekitar 10 juta x 30 = 100 juta rupiah.
Wow—–
Apa itu Proposal Usaha Kerajinan Tangan?
Proposal usaha kerajinan tangan adalah dokumen yang berisi rencana dan konsep bisnis untuk menjalankan usaha dalam bidang kerajinan tangan. Proposal ini berfungsi sebagai alat komunikasi antara pengusaha dengan pihak investor, bank, atau mitra bisnis potensial lainnya. Dalam proposal usaha kerajinan tangan, dijelaskan secara lengkap tentang produk yang akan dihasilkan, target pasar, strategi pemasaran, analisis keuangan, dan peluang bisnis yang diharapkan. Proposal ini juga dapat digunakan untuk mencari pinjaman modal atau kerjasama dengan pihak lain.
1. Penjelasan Singkat tentang Bisnis:
Mulailah dengan memberikan penjelasan singkat tentang bisnis kerajinan tangan yang akan dirintis. Gambarkan visi dan misi bisnis serta tujuan jangka pendek dan jangka panjang yang ingin dicapai.
2. Analisis Pasar:
Lakukan analisis pasar untuk mengetahui target pasar yang akan dituju. Tinjau tren terkini dalam industri kerajinan tangan dan identifikasi peluang bisnis yang ada. Jelaskan juga siapa pesaing utama dan bagaimana bisnis kerajinan tangan Anda akan bersaing dengan mereka.
3. Produk yang Ditawarkan:
Jelaskan dengan rinci produk kerajinan tangan yang akan dihasilkan. Sertakan deskripsi produk, bahan yang digunakan, proses produksi, dan keunikan dari produk Anda. Jelaskan juga tentang kualitas produk dan alasan mengapa produk ini akan menarik bagi konsumen.
4. Strategi Pemasaran:
Terangkan strategi pemasaran yang akan digunakan untuk mempromosikan produk kerajinan tangan Anda. Tinjau saluran distribusi, strategi branding, dan rencana promosi yang akan dilakukan. Sertakan juga proyeksi penjualan dan strategi pengembangan pasar pada tahap awal dan jangka panjang.
5. Rencana Operasional dan Manajemen:
Berikan gambaran tentang bagaimana bisnis kerajinan tangan akan dioperasikan sehari-hari. Jelaskan tentang struktur organisasi, peran dan tanggung jawab setiap anggota tim, dan sistem manajemen yang akan diterapkan.
Tips Membuat Proposal Usaha Kerajinan Tangan yang Menarik
1. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Mudah Dipahami:
Hindari penggunaan jargon teknis yang sulit dipahami oleh pihak non-teknis. Gunakan istilah-istilah yang sederhana dan jelas agar proposal mudah dimengerti oleh siapa pun yang membacanya.
2. Sertakan Portofolio Produk dan Testimoni Pelanggan:
Tampilkan foto-foto produk kerajinan tangan yang sudah Anda hasilkan sebelumnya. Sertakan juga testimoni dari pelanggan yang sudah merasakan manfaat dari produk Anda. Hal ini akan memberikan kepercayaan lebih kepada calon investor atau mitra bisnis.
3. Tetapkan Anggaran dan Proyeksi Keuangan yang Realistis:
4. Buatlah Proposal yang Menarik secara Visual:
Jadikan proposal Anda menarik secara visual dengan menggunakan desain yang baik. Gunakan grafik, tabel, dan ilustrasi yang relevan untuk memperjelas informasi dan memudahkan pembaca dalam memahami konten proposal.
Sebelum mengirimkan proposal, periksa tata bahasa, ejaan, dan kesalahan lainnya. Pastikan proposal bebas dari kesalahan dan memiliki tampilan yang profesional.
Tags: kerajinan contoh tangan usaha