... 5 Contoh Sulam Alis Shading DIY untuk Tampilan Mata yang Lebih Menawan!

Contoh Sulam Alis Shading - Panduan dan Inspirasi DIY untuk Seni Sulam Jarum

Apa saja hal yang harus diperhatikan pada tindakan sulam alis?

Agar hasil sulam alis sesuai seperti yang Anda harapkan dan tidak menimbulkan efek samping berbahaya, perhatikan beberapa hal berikut.

1. Pilih klinik dengan reputasi baik

Seperti prosedur kosmetik pada umumnya, sulam alis aman jika dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman dan bersertifikat khusus di bidangnya.

Pastikan klinik tersebut menyediakan sesi konsultasi sebelum menjalankan prosedur sulam.

Anda tidak hanya harus cermat memilih warna dan bentuk alis yang sesuai, tapi juga memperhatikan risiko efek samping seperti bengkak dan kemerahan.

Jangan ragu untuk meminta teknisi Anda untuk menunjukkan portofolio hasil “sebelum dan sesudah” dari klien-klien sebelumnya.

Selain itu, akan lebih baik lagi bila Anda pun melihat sendiri sertifikasi yang mereka pegang.

2. Perhatikan ruangan dan peralatan yang digunakan

Pada hari dilakukannya prosedur, pastikan bahwa peralatan yang akan digunakan steril. Pastikan mata pisau bedah dan jarum yang digunakan merupakan sekali pakai.

Mintalah teknisi untuk membuka segel di depan Anda sebelum memulai prosedur.

Mata pisau sekali pakai dan steril penting untuk menghindari infeksi dan penularan penyakit melalui darah, seperti hepatitis B dan C, serta HIV. Pasalnya, prosedur ini melibatkan pengirisan kulit terbuka.

3. Pilih teknisi berpengalaman

Masalah umum lainnya yakni bentuk alis baru Anda tidak sesuai dengan lajur otot alis asli Anda. Inilah yang membuat alis tampak aneh ketika digerakkan.

Namun, Anda bisa menghindari risiko ini dengan mengandalkan teknisi yang berpengalaman. Anda juga bisa memastikan hal tersebut dengan sebuah cara mudah.

Teknik Mempercantik Alis Lainnya

Foto: shutterstock.com

Selain sulam alis microblading, ada juga teknik mempercantik alis lainnya yang bisa Moms coba lho, berikut selengkapnya.

1. Microshading Alis

Berikutnya ada teknik yang dikenal dengan nama microblading yang merupakan teknik pembuatan alis dengan cara menato garis tipis pada seluruh bagian alis.

Hasilnya, alis akan terihat lebih tebal karena tato bergambar rambut alis yang terlihat alami.

Pada awalnya, hasil yang didapat dari microshading ini memang akan sedikit aneh karena alis akan terlihat begitu tebal dan aneh.

Namun tenang saja, dalam waktu satu minggu warna tato akan memudar perlahan sehingga alis akan terlihat alami.

Bagi Moms yang memiliki kulit sensitif, cocok sekali memilih metode microshading untuk mempercantik alis.

Akan sama juga kok awetnya dengan microblading yang dapat bertahan hingga 3 tahun.

2. Microfeathering Alis

Dengan teknik microfeathering makan alis akan terlihat subur, tebal dan tetap natural.

Teknik microfeathering ini hanya untuk meniru persis rambut alis alami dan bentuknya. Bagaimana cara melakukannya?

Sebenarnya hampir mirip dengan yang lain, alis akan diisi dengan tinda dan dibuat tampak sangat alami.

Bahkan pada hasil akhirnya nanti tak akan tampak seperti alis yang dibuat-buat baik dari segi bentuk dan warna yang benar-benar sama dengan alis asli.

Bila Moms termasuk yang mementingkan kecantikan alis, maka rasanya mencoba salah satu metode di atas yang dirasa pas adalah pilihan tepat.

Selain untuk menghemat waktu membuat alis saat berdandan, bentuk alis juga tentunya akan sama seperti yang diinginkan.

Sumber

  • https://www.pblmagazine.co.uk/news/the-step-by-step-microblading-procedure
  • https://www.elle.com/uk/beauty/a31566/microblading-eyebrows/
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/320200#:~:text=Microblading%20is%20a%20cosmetic%20tattooing,a%20smaller%20amount%20of%20pigment.

Efek Samping Sulam Alis

Melansir dari Society of The Permanent Cosmetics Professional (SPCP), kemungkinan masalah dengan prosedur riasan permanen jarang terjadi jika semua standar kesehatan dipatuhi, terutama dalam hal desinfeksi dan sterilisasi peralatan.

Studi dalam jurnal Clinical Interventions in Aging menegaskan bahwa tato kosmetik seperti sulam alis memiliki risiko yang sama dengan jenis prosedur tato lainnya.

Melansir dari Mayo Clinic, berikut beberapa contoh risiko yang dapat terjadi saat melakukan tato atau sulam alis, yaitu:

  • Dapat menimbulkan reaksi alergi pada kulit, seperti ruam gatal,
  • Infeksi pada kulit,
  • Iritasi,
  • Masalah kulit seperti granuloma dan keloid,
  • Menggunakan alat yang tidak steril, kemungkinan dapat menyebabkan penyakit hepatitis B dan C,

Melakukan perawatan dan mengonsumsi obat-obatan diperlukan jika Moms mengalami reaksi alergi dan mengalami infeksi, atau masalah kulit lain di sekitar area alis yang disulam.

Pada dasarnya, risiko tersebut dapat diminimalkan jika konsumen dan penyulam alis mengetahui risiko-risiko tersebut.

Apa itu Sulam Alis Microblading?

Foto: shutterstock.com

Sulam alis microblading merupakan salah teknik mempercantik bentuk alis dan menambah volumenya.

"Microblading tidak seperti tato, teknik ini tidak dilakukan di lapisan dalam kulit, tetapi lebih di permukaan.

Ini juga tidak permanen, dan warnanya dapat memudar dalam waktu 18 bulan," ungkap Suman Jalaf, seorang Microblading Expert and Eyebrow yang berbasis di London, dilansir dari Elle.

Berbeda dengan tato alis, teknik microblading pada alis menggunakan pen yang berisi tinta.

Pen tersebut digunakan untuk menggambar alis dan tinta akan masuk dalam lapisan kulit keempat.

Secara teknik, dibandingkan dengan tato alis memang microblading menghadirkan kesan yang natural.

Tak hanya itu, teknik microblading yang menggunakan jarum khusus ini juga memiliki proses yang cepat sekitar 2 jam saja. Kelebihannya memang terletak pada hasilnya yang natural.

Sayangnya, untuk mendapatkan hasil yang baik tentunya tidaklah murah karena Moms harus merogoh kocek cukup dalam.

Selain itu, Moms juga sebaiknya rajin melakukan retouch agar hasilnya tetap terlihat awet.

Sedikit catatan bagi yang berkulit sensitif, sebaiknya tidak melakukan microblading karena khawatir akan menyebabkan iritasi serta rusaknya epidermis kulit.

Efek Samping dan Risiko Sulam Alis Microblading

Foto: Efek Samping dan Risiko Sulam Alis Microblading

Foto: medicalnewstoday.com

Beberapa tindakan yang dilakukan pada bagian tubuh seringkali dapat menimbulkan risiko atau efek samping.

Tetapi risiko tersebut dapat berkurang jika seseorang mengikuti petunjuk perawatan dengan benar.

Namun meskipun begitu, pada beberapa kasus, seseorang yang melakukan sulam alis microblading dapat mengalami efek samping.

Salah satu penyebabnya bisa jadi karena seseorang yang menawarkan jasa sulam alis microblading tidak memiliki keterampilan dan pengalaman yang minim dalam melakukan prosedur ini.

Berikut beberapa risikonya, antara lain:

1. Infeksi

Meskipun alat tersebut disegel dalam kemasannya, tidak ada jaminan bahwa alat tersebut aman.

Jadi ahli microblading harus memastikan bahwa perangkat yang digunakan bersih sebelum menggunakannya.

2. Reaksi alergi

Beberapa orang mungkin mengalami akan reaksi alergi terhadap tinta yang digunakan oleh penyulam alis.

Sangat penting untuk berbicara dengan ahli microblading yang menangani Moms tentang situasi yang dialami untuk menentukan apakah dapat melanjutkan prosedur atau tidak.

3. Keloid

Keloid adalah bekas luka yang tebal dan menonjol. Keloid secara umum memang tidak berbahaya bagi kesehatan fisik.

Tapi, adanya keloid di wajah dapat mengganggu penampilan yang memicu rasa tidak percaya diri.


Tags: contoh sulam alis

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia