Seni Ukiran Kayu - Keindahan dalam Kerajinan Tangan dan DIY
Harga Pagar Kayu Minimalis
No | Nama Produk | Harga |
1 | Pagar Minimalis Kombinasi Grc Serat Kayu | 440.000 |
2 | Pagar Kayu Minimalis WPC lebar 14,5 cm | 171.000 |
3 | Pagar WPC serat kayu lebar 10 cm | 163.000 |
4 | Pagar Kayu Ulin Kalimantan | 1.200.000 |
5 | Pagar Grc Lisplang Serat Kayu | 550.000 |
6 | Pagar Minimalis Kayu Jati | 1.400.000 |
7 | Pagar Kayu Minimalis Klasik | 975.000 |
8 | Pagar Kayu Bengkirai | 850.000 |
9 | Pagar Kayu Mahoni | 750.000 |
10 | Pagar Partisi Jati Belanda | 384.000 |
Menggunakan pagar kayu memang meningkatkan kesan artistik sebuah rumah. Walaupun terlihat sederhana, tapi karakter dasar kayu yang kuat dan penuh tekstur malah menciptakan kesan tersendiri.

Jenis-jenis motif ukir
Di Indonesia banyak sekali daerah-daerah yang menghasilkan kerajinan seni ukir dan masing-masing daerah memiliki motif ukiran khas. Berikut motif ukiran serta asal daerahnya di Indonesia: Baca juga: Langkah-Langkah Membuat Ukiran
Ukiran Jepara
KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI Yatiman seniman seni ukir relief 3 dimensi asal Jepara saat menyelesaikan hasil karyanya di Tangerang, Banten, Rabu (17/01/2017). Yatiman menjadi seorang seniman ukir kayu sejak umur 19 tahun di Jepara Jawa Tengah.
Kota yang terkenal sebagai Kota ukiran di pulau Jawa adalah kota. Biasanya bahan yang digunakan sebagai media ukir adalah kayu. Sebagian besar masyarakatnya mempunyai usaha ukiran kayu. Sehingga, di kota tersebut banyak dijumpai tokoh-tokoh yang menyediakan berbagai macam ukiran. Dari perabotan rumah tangga berukuran besar hingga hiasan dengan ukuran yang paling kecil.
Ukiran Bali
KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Topeng Barong, Sidakarya dan Arsawijaya karya seniman ukir Bali, I Wayan Suwija yang dipajang di ARMA Gallery and Museum, Ubud, Bali pada pameran yang dilangsungkan pada 14-16 Juni 2019. I Wayan Suwija merupakan satu dari lima seniman ukir kayu Bali yang kisahnya diangkat pada buku tersebut.
Seni ukir di Bali mempunyai kualitas seni motif yang khusus dan berbeda dengan daerah lainnya. Pengaruh seni yang berkualitas namun guratannya lebih didominasi tumbuhan, binatang, bunga, melati, dan teratai serta gambar tentang manusia atau hewan. Bahan yang digunakan umumnya kayu yang berkualitas tinggi, seperti kayu jati. Baca juga: Akulturasi dan Perkembangan Budaya Islam Seni Ukir
Ukiran Asmat, Papua
wikipedia.org/Keenan63 Patung Asmat Merupakan Kerajinan Tangan Khas dari Papua
Salah satu daerah yang terkenal dengan ukirannya adalah suku Asmat yang berasal dari Papua. Ukiran Asmat mempunyai arti tersendiri karena simbol ukirannya mengandung motif-motif yang menggambarkan rupa manusia.

Seni Ukir: Pengertian, Jenis Motif, dan Fungsinya
Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi KOMPAS.com - Pada zaman dahulu, seni ukir dibuat untuk menciptakan simbol-simbol kepercayaan dan pesan pada sebuah ritual. Bahan pembuatan seni ukir tidak hanya dari tanah liat, tetapi berkembang ke bahan lain seperti pelepah daun, kayu, batu, tulang, dan lain-lain. Baca juga: 9 Unsur Seni Rupa Pengertian seni ukir adalah termasuk seni krita yang umumnya digunakan untuk melengkapi serta memperindah sebuah benda. Ukiran merupakan seni yang membentuk gambar hias pada kayu, batu, atau bahan-bahan lain.
Bentuk ukiran dengan bagian-bagian cekung dan cembung yang menyusun suatu gambar yang indah. Ornamen dari ragam hias ini merupakan hasil rangkaian yang berelung-relung, saling menjalin, berulang, dan sambung menyambung sehingga mewujudkan hiasan.

Contoh Hasil Teknik Ukir
Jepara adalah salah satu daerah yang begitu terkenal akan seni ukirnya. Banyak banget furniture ukiran berkualitas berasal dari Jepara. Menariknya ukiran dari Jepara juga memiliki ciri khas tersendiri lho.
Beberapa ciri khas dari motif ukir Jepara adalah sebagai berikut.
- Motif ukiran Jepara selalu identic dengan motif jumpai yaitu dedaunan dengan bentuk seperti relung.
- Kebanyakan ukiran bentuk daun akan dibuat secara miring.
- Tangkai daun dalam ukiran Jepara akan berbentuk lengkungan.
- Teknik ukir Jepara selalu fleksibel, yang mana teknik ukir tersebut bisa diterapkan pada berbagai macam kerajinan khas Jepara, baik itu untuk keperluan interior maupun eksterior.
2. Motif Ukir Yogyakarta
Motif ukir Yogyakarta juga memiliki ciri khas tersendiri. Beberapa ciri khas yang dimiliki oleh teknik ukir Yogyakarta adalah sebagai berikut ini.
- Ukiran dari Yogyakarta biasanya kan bentuk daun yang lemah gemulai. Lalu untuk motif dari teknik ukirannya cenderung bentuk cembung atau cekung.
- Hiasan yang digunakan kerap menyerupai sulur, bunga hingga berbentuk mahkota.
3. Motif Ukir Bali
Seni ukir daerah Bali kerap kali diterapkan pada pahatan patung hingga kerajinan. Sama seperti daerah lainnya, Bali juga memiliki ciri khas teknik ukirnya tersendiri. Berikut merupakan ulasan terkait dengan ciri-ciri yang ada di dalam teknik ukir daerah Bali.
- Motif ukir yang ada di daerah Bali kebanyakan berbentuk angkup dan pada bagian ujung akan berbentuk berikal.
- Lalu motif ukir dari daerah Bali juga memiliki bentuk cembung atau cekung. Contohnya adalah motif ukiran pada bentuk daun, buah ataupun bunga.
- Selanjutnya motif ukiran daerah Bali juga memiliki bentuk ikal dari bagian ujung hingga pokok daun.

Tags: kayu ukiran