Manfaat Ganda dari Kerajinan Tangan
Kelebihan dan Kekurangan Dua Fungsi Kerajinan Tangan
Fungsi A dari Kerajinan Tangan
Kerajinan tangan memiliki kelebihan utama yaitu menghasilkan produk yang unik dan memiliki nilai seni yang tinggi. Karena produk kerajinan tangan dibuat secara manual, setiap produk memiliki sentuhan personal yang berbeda-beda.
Kelebihan lain dari kerajinan tangan adalah memberikan kesempatan bagi seseorang untuk mengembangkan keterampilan dan kreativitas mereka. Melalui kerajinan tangan, seseorang dapat belajar teknik dan proses pembuatan yang memiliki nilai edukatif.
Namun, ada juga kekurangan dari fungsi A kerajinan tangan. Salah satunya adalah waktu yang dibutuhkan dalam proses pembuatan produk. Karena dilakukan secara manual, proses pembuatan kerajinan tangan membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan produk yang dibuat massal.
Selain itu, harga produk kerajinan tangan cenderung lebih mahal karena melibatkan tenaga kerja manusia yang rumit. Hal ini bisa menjadi kendala bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas.
Fungsi B dari Kerajinan Tangan
Selain fungsi A, kerajinan tangan juga memiliki fungsi B yang memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri. Salah satu kelebihannya adalah memberikan peluang usaha bagi banyak orang.
Dengan memiliki keterampilan dalam kerajinan tangan, seseorang dapat membuka usaha rumahan atau online untuk menjual produk-produk kerajinan tangan. Hal ini bisa menjadi sumber penghasilan tambahan atau bahkan menjadi sumber utama penghasilan.
Namun, kekurangan dari fungsi B kerajinan tangan adalah persaingan yang ketat. Dalam era digital seperti saat ini, sudah banyak pelaku usaha yang menjual produk kerajinan tangan secara online. Oleh karena itu, menjaga kualitas produk dan berinovasi terus menerus sangat penting untuk tetap bersaing di pasar kerajinan tangan.
Jenis-jenis kerajinan
Kerajinan tentunya merupakan aktivitas yang menciptakan sebuah karya seni kriya dengan menggunakan keterampilan tangan.
Mengacu dari definisi tersebut, kerajinan bisa dibedakan berdasarkan bahan pembuatannya, diantaranya:
1. Kerajinan dari bahan keras
Merupakan kerajinan berupa barang-barang dengan menggunakan material dasar yang sifatnya keras.
Dalam pembuatan kerajinan dari bahan keras dibedakan menjadi 2, diantaranya:
Material pembuatan bahan keras alami ini untuk membuat kerajinan dari alam di mana kondisi fisiknya sudah keras.
Contohnya bambu, kayu, batu, rotan, dan lain-lain.
Bahan ini digunakan untuk membuat kerajinan yang didapat dari material lahan di mana kondisi fisiknya keras.
Contohnya besi, aluminium, tembaga, fiberglass, dan lain-lain.
2. Kerajinan dari bahan lunak
Kerajinan dengan menggunakan bahan lunak merupakan barang-barang kerajinan yang menggunakan material dengan sifat lunak.
Bahan lunak digunakan untuk membuat barang kerajinan yang bisa dibedakan menjadi dua yaitu:
Merupakan material pembuatan kerajinan yang diperoleh dari alam di mana kondisi fisiknya memang sudah lunak dari sananya.
Cara pengolahan bahan lunak alami tentu saja masih menggunakan cara alami dan tidak dicampur dengan bahan buatan.
Contohnya tanah liat, serat alam, kulit hewan, dan lain-lain.
Bahan ini merupakan bahan pembuatan kerajinan tangan yang bisa didapatkan dengan cara mengolahnya terlebih dahulu.
Contohnya lilin, bubur kertas, gips, spons, dan lain-lain.
Jenis-Jenis Kerajinan dan Contohnya
Ada banyak jenis kerajinan yang dapat kita temui di sekitar atau di pameran dan museum seni. Semakin kreatif seseorang, semakin mampu ia untuk membuat jenis kerajinan yang baru dan otentik. Beberapa jenis yang paling umum adalah:
1. Kerajinan Dari Tanah Liat
Selain mudah ditemukan, alasan utama mengapa tanah liat menjadi bahan favorit bagi banyak perajin adalah karena mudah dibentuk. Dengan teknik yang benar, Anda akan mendapatkan kerajinan yang tahan lama dan berkualitas baik dengan bahan dasar tanah liat.
Contoh kerajinan yang menggunakan bahan dasar tanah liat yaitu gerabah dan keramik. Kedua barang ini sangat bermanfaat dalam rumah tangga. Contohnya adalah teko, pot dan vas bunga, serta tempat penyimpanan lainnya.
2. Kerajinan Dari Kayu dan Bambu
Kayu dan bambu adalah dua material utama yang paling banyak digunakan sebagai bahan utama kerajinan. Contohnya adalah perabot, hiasan lampu, patung, dll. Jenis kayu yang dipakai adalah kayu jati, mahoni, pinus, dll. Semakin bagus dan kokoh konstruksinya, harganya akan lebih mahal.
Dalam membuat kerajinan berbahan dasar kayu, ada beberapa peralatan khas yang akan sangat membantu Anda. Pulpen ukir, cat kayu, vernis, lem kayu, serta amplas.
Cat kayu dan vernis pada dasarnya digunakan untuk melapisi kayu agar terlihat menarik, atraktif, sekaligus terhindar dari rayap maupun serangga yang berpotensi membuatnya lapuk.
Perbedaan utama antara cat kayu dan cat biasa adalah cat kayu dirancang khusus agar tahan air dengan daya rekat yang lebih kuat. Sedangkan pemakaian vernis berguna untuk mempertahankan warna dan tekstur asli kayu namun membuatnya menjadi lebih mengilap dan bercahaya
3. Kerajinan Dari Serat Alam
Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan sumber daya alam. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk membuat kerajinan yang unik berbahan dasar alam. Apabila kayu dan bambu terdengar sangat mmebosankan, Anda dapat memanfaatkan serat alam lain.
Tags: kerajinan tangan fungsi yaitu