Fungsi Benang Sari - Rahasia Indah di Balik Kesenian Sulam dan DIY
Fungsi Benang Sari pada Bunga
Ilustrasi Fungsi Benang Sari. Sumber: Unsplash/Kiki SiepelTerdapat banyak sekali jenis tumbuhan di dunia ini. Sebagian dari tumbuhan memiliki bunga yang terlihat indah. Selain karena tampilannya, bunga juga adalah bagian dari tumbuhan yang menarik untuk dipelajari.
Dikutip dari IPA Biologi SMP dan MTs Jilid 2 untuk Kelas VIII, Saktiyono (2006:160-161), bunga adalah organ penting bagi tumbuhan karena di dalamnya ada alat perkembangbiakan. Sebenarnya, bunga adalah ujung cabang yang berubah bentuk (mengalami modifikasi) dan tumbuh terbatas.
Di dalam bunga, terdapat beberapa struktur yang fungsinya berbeda-beda. Fungsi benang sari adalah sebagai alat reproduksi pada bunga . Benang sari (stamen) biasanya terletak mengelilingi putik. Struktur ini akan menghasilkan sel kelamin jantan yang diperlukan untuk proses reproduksi.
Benang sari tersusun oleh beberapa bagian, seperti tangkai sari (filamen) dan kepala sari atau kotak sari (antera) di bagian ujung. Kepala sari berisi serbuk sari (polen). Serbuk sari ini yang merupakan sel kelamin jantan pada bunga.

Fungsi dan Bagian-Bagian Benang Sari
Kedua bagian bunga tersebut terlindungi oleh daun kelopak dan mahkota bunga. Benang sari atau yang disebut dengan alat kelamin jantan dari tumbuhan dibedakan lagi menjadi tiga bagian yakni tangkai sari, kepala sari, dan penghubung ruang sari.
Ketiga bagian tersebut mempunyai fungsinya masing-masing dalam proses penyerbukan. Dilansir dari Gramedia, berikut Medcom.id sudah merangkumnya, simak informasinya berikut ini ya!
1. Tangkai sari (fillamentum)
Tangkai sari merupakan bagian yang berbentuk benang dengan penampang melintang yang umumnya berbentuk bulat yang berfungsi untuk membuat posisi kepala sari berada cukup tinggi dari mahkota bunga.
2. Kepala sari (athera)
Kepala sari yaitu bagian benang sari yang terdapat pada ujung tangkai sari yang berfungsi sebagai tempat yang berisi serbuk sari. Serbuk sari adalah alat untuk penyebaran sel jantan secara generatif. Serbuk ini berada menempel di kepala sari. Serbuk inilah yang nantinya akan terbawa oleh serangga dan hewan lainnya dan menempel di bunga-bunga lainnya.
3. Penghubung ruang sari (connectivum)
Penghubung ruang sari adalah batang atau tangkai sari gang mempunyai fungsi sebagai penghubung antara kedua bagian kepala sari yang berada di bagian kanan dan bagian kiri.

Fungsi Bunga
Setiap bagian pada tanaman memiliki fungsinya masing-masing, begitu pula dengan bunga. Bunga mempunyai bagian-bagian tersendiri dengan fungsinya masing-masing.
Bunga dapat dikatakan sempurna jika memiliki bagian-bagian yang lengkap. Apabila bunga tidak memiliki bagian yang lengkap, ini dapat menyebabkan terganggunya proses perkembangbiakan dari tumbuhan itu sendiri.
Bunga memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu untuk menarik para penyerbuk pada tumbuhan guna supaya membantu terjadinya pembuahan yang bermanfaat untuk membuat bibit-bibit baru.
Bunga mengandalkan warna-warna yang cerah dan menarik, aroma yang wangi dan khas, serta nektar yang manis untuk membuat hewan yang melihatnya tertarik, seperti burung, tawon, lebah, kupu-kupu, dan serangga lainnya.
Hewan tersebut akan tertarik untuk hinggap ke bunga, kemudian membantu untuk memindahkan serbuk sari dari satu bunga ke bunga yang lainnya. Hal ini mendukung fungsi paling vital bagi bunga, yaitu sebagai alat dari tumbuhan untuk melakukan perkembangbiakan generatif.
Bagian Bagian Pada Benang Sari
- Bagian benang sari filamentum adalah salah satu bagian yang berbentuk dalam penyangga silang yang besar sehingga memiliki bentuk yang bulat.
- Bagian yang menghubungkan sarikammer adalah bagian dari sel saristiel sehingga dapat berguna untuk menjadi koneksi pada tumbuhan bunga.
- Bagian Debu tas adalah salag satu bagian yang berada di ujung tangkai dan kepala sari sehingga berguna untuk proses penyerbukan dari berbagai bentuk dan bervariasi.
Karakteristik Benang sari dapat menghasilkan salah satu tanaman yang dapat mencapai tunas pada bunga sehingga tidak dapat diserang oleh serangga.
Dengan demikian Karakteristik Benang sari untuk menghisap nektar sehingga serbuk sari secara otomatis akan dapat menempel pada kaki serangga dan akan dipindahkan pada bunga yang lain sampai menempel pada bunga yang lainnya.
Maka benang sari juga akan menghasilkan struktur yang disebut sebagai Antherentaschen dalam jumlah yang di hasilkan pada benang sari sesuai pada kelopak bunga.
Struktur yang ditemukan pada dasaran benang sari yang memberikan hadiah pada makanan untuk serangga dan penyerbuk untuk makan burung.
Karakteristik Benang sari juga akan menemukan keberadaan nya pada bagian yang dapat menghasilkan serbuk sari dan memiliki fungsi yang sangat penting pada tanaman.
Berikut Karakteristik Benang sari berdasarkan panjang dan pendeknya pada tangkai bunga adalah.
- Benang sari panjang – adalah salah satu bunga yang memiliki beberapa bagian pada benang sari bentuk panjang
- Benang sari pendek – adalah salah satu bunga yang memiliki beberapa bagian pada benang sari bentuk pendek.
Baca Juga: Pengertian Akar
Bagian-Bagian Bunga
Ilustrasi bunga memiliki bagian-bagian yang menyusunnya. Foto: PexelsDikutip dari buku Saya Ingin Pintar Ilmu Pengetahuan Alah oleh Momon Sulaeman (2007: 55-56), bunga adalah organ penting bagi tumbuhan yang tersusun atas beberapa bagian, yaitu:
1. Tangkai Bunga
Tangkai bunga merupakan bagian bunga yang terletak di bagian bawah bunga. Tangkai bunga ini berfungsi sebagai penopang dan penghubung antara tangkai bunga dengan ranting.
Pada sebagian bunga, tangkai bunga juga memiliki pembuluh pengangkut yang disebut xilem dan floem. Xilem berfungsi dalam mengangkut air dan mineral dari akar ke seluruh bagian bunga, sedangkan floem mengangkut nutrisi yang dihasilkan oleh fotosintesis ke bagian bunga.
2. Dasar Bunga
Dasar bunga adalah bagian tangkai yang membesar di bawah bunga. Dasar bunga berfungsi sebagai tempat melekatnya mahkota bunga pada batang tanaman. Pada beberapa jenis bunga, dasar bunga juga dapat berisi kelopak bunga yang melindungi bunga sebelum mekar sepenuhnya.
3. Kelopak Bunga
Kelopak bunga merupakan bagian terluar dari bunga. Kelopak bunga biasanya berwarna hijau atau warna lainnya yang tersusun dalam satu atau beberapa lingkaran. Kelopak bunga berfungsi untuk melindungi kuncup bunga.
4. Mahkota Bunga
Mahkota bunga umumnya lebih besar daripada kelopak bunga dan terletak di sebelah dalam kelopak bunga. Setiap jenis tumbuhan umumnya memiliki warna mahkota bunga yang mencolok, sehingga menarik perhatian serangga.
Selain itu, mahkota bunga juga memiliki bentuk yang beraneka ragam. Kelopak dan mahkota bunga bersama-sama membentuk perhiasan bunga (periantum).
Tags: benang fungsi