Harga Mesin Jahit Manual Bekas - Panduan Membeli Alat Jahit Berkualitas untuk Karya DIY Anda
Harga Mesin Jahit Butterfly
Tipe Mesin Jahit Butterfly | Harga |
Butterfly JHQ3010 Portable | Rp1.150.000 |
Butterfly JA-2 Manual Dinamo | Rp1.264.000 |
Butterfly JA-1 Manual Dinamo | Rp1.735.000 |
Butterfly JH8190A/JH8190S | Rp1.550.000 |
Butterfly JH8530A Portable | Rp1.625.000 |
Butterfly JHK25A Portable | Rp1.800.000 |
Butterfly JH5832A Portable | Rp1.900.000 |
Butterfly HD864 Portable | Rp3.000.000 |
Butterfly JN764 Portable | Rp3.588.000 |
Butterfly HD100LB Portable | Rp5.235.000 |
Butterfly JD1080Q Portable | Rp5.733.000 |
Butterfly JD1197LB/JD Portable | Rp5.899.300 |
Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga mesin jahit Butterfly di pasaran saat ini terpantau fluktuatif. Misalnya, Butterfly JA-1 manual dinamo yang semula ditawarkan seharga Rp1.410.000, sekarang menjadi Rp1.735.000 per unit. Berbeda dengan harga Butterfly JD1080Q portable yang justru turun dari Rp6,73 juta menjadi Rp5,73 jutaan per unit.
Harga mesin jahit Butterfly di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko peralatan menjahit dan situs jual beli online. Perlu diingat, harga tersebut tentu dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu, tergantung kebijakan pihak penjual. Anda dapat mengunjungi toko alat jahit terdekat atau memesan produk secara online.

Update Harga Mesin Jahit Butterfly (Manual dan Portable)
Saat ini, semakin banyak orang yang tertarik dengan dunia jahit-menjahit. Nah, untuk memfasilitasi hobi tersebut, sudah tersedia sejumlah merk mesin jahit di pasaran dalam negeri. Dari sekian banyak brand yang beredar, salah satu nama yang cukup populer adalah Butterfly. Merupakan nama yang tergolong lama, mesin jahit Butterfly tetap bisa bersaing dengan kompetitor yang lebih baru lantaran punya kualitas dan ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau.
Berbeda dengan menyulam yang dapat menggunakan tangan untuk menusukkan jarum dan benang pada kain, maka dalam proses menjahit, kita tentu saja memerlukan bantuan mesin jahit. Konon sudah ditemukan sejak abad ke-19 silam, mesin jahit ini dapat terbagi dalam beberapa jenis, antara lain manual atau tradisional, portable, hingga mesin jahit obras dan mesin jahit overdeck.
Walau mesin jahit manual masih beredar dan tetap dipakai, tidak sedikit yang akhirnya berpindah memakai mesin jahit portable. Pasalnya, varian ini menawarkan sejumlah kelebihan, salah satunya mudah dibawa dan tidak memakan banyak tempat ketika disimpan lantaran punya dimensi kompak dan bobot ringan. Selain itu, mesin jahit portable juga diklaim dapat lebih meringankan pekerjaan menjahit.

Tags: jahit mesin bekas