...
Sulam alis memiliki berbagai jenis dan tipe, mulai dari yang 1D, lalu 3D, hingga disebut juga jenis 4D dan 6D. Sulam alis juga memiliki teknik yang beragam.
Misalnya teknik microblading, yaitu teknik sulam dengan membentuk alis per helainya.
Inti dari jenis, tipe maupun teknik dalam sulam alis adalah adalah sama-sama memasukkan tinta ke dalam tubuh, khususnya di bagian alis meskipun hanya mencapai permukaan kulit dan tidak sampai ke dalam.
Karena tinta hanya sampai pada lapisan kulit luar atau epidermis, teknik sulam alis ini bersifat semi permanen.
Artinya sulam alis tersebut akan bertahan maksimal selama 2–3 tahun saja, sebelum nantinya harus dilakukan kembali prosedurnya.
Salah satu di antara proses yang dilakukan dalam sulam alis adalah alis dibersihkan terlebih dulu kemudian dibentuk. Alis dirapikan dengan alat cukur alis atau pinset.
Terutama bulu-bulu yang tumbuh di luar garis ideal agar ditemukan bentuk terbaik dari alis.
Ini menggunakan alat khusus untuk mengaplikasikan tinta dan menghasilkan salur-salur yang mirip bulu alis.
Perbedaan proses sulam alis dengan tato adalah saat ditaro kulit akan terasa sakit karena jarum pada alat tato menusuk-nusuk kulit.
Akan tetapi slat untuk sulam alis lebih mirip seperti pena dan jarumnya berbentuk seperti sisir yang dirancang agar tidak terlalu menyakitkan seperti saat ditato.
Laser bibir memang menawarkan manfaat yang akan mempercantik tampilan bibir.
Namun, laser bibir juga memiliki beberapa efek samping yang sebaiknya kamu perhatikan sebelum memutuskan untuk melakukan treatment ini.
Salah satu efek samping yang berpotensi untuk kamu alami akibat laser bibir adalah rasa nyeri. Rasa nyeri dapat timbul saat kamu sedang menjalankan treatment maupun pasca treatment dilakukan. Biasanya prosedur anestesi akan dilakukan untuk meminimalisasi rasa nyeri ini.
Rasa nyeri yang kamu rasakan mungkin akan terjadi selama beberapa jam hingga beberapa hari. Namun, kamu tidak perlu khawatir karena rasa nyeri ini akan memudar secara perlahan.
Pada fase downtime, kamu mungkin juga akan melihat timbulnya bengkak pada area bibir. Bengkak ini dapat berlangsung selama beberapa hari.
Jika kondisi bengkak ini terus menerus kamu rasakan dan tidak kunjung membaik selama berhari-hari kamu dapat segera berkonsultasi dengan dokter.
Pengelupasan pada bibir ini merupakan hal yang masih wajar mengingat kulit mati pada area bibir akan mengalami regenerasi.
Laser bibir merupakan salah satu tren dalam dunia kecantikan untuk mendapatkan penampilan bibir yang didambakan. Laser bibir biasanya digunakan untuk memperoleh warna bibir tertentu serta menghilangkan pigmentasi yang gelap pada bibir.
Selain itu, beberapa treatment laser bibir juga dapat mengencangkan atau menghilangkan garis-garis halus pada bibir.
Dengan prosedur laser bibir kamu akan mendapat tampilah bibir yang fresh dan semakin menunjang penampilan. Namun, sebelum melakukan prosedur ini kamu dapat mengenal lebih lanjut tentang laser bibir, manfaat, efek samping, dan biaya treatment ini.
Treatment laser bibir yang tersedia di berbagai klinik kecantikan biasanya akan menawarkan manfaat yang beragam. Namun, umumnya laser bibir menawarkan manfaat sebagai berikut:
Laser bibir akan memicu proses regenerasi sel kulit pada bibir sekaligus merangsang produksi kolagen.
Hal ini akan mengatasi masalah bibir yang kering dan pecah-pecah, serta memudarkan garis halus atau kerutan pada bibir sehingga membuat bibir menjadi lebih lembab.
Salah satu yang paling dicari oleh banyak orang yang melakukan treatment laser bibir adalah bibir yang menjadi cerah.
Warna bibir yang gelap terkadang membuat seseorang kurang percaya diri.
Masalah ini dapat disebabkan oleh penggunaan produk kosmetik tertentu, rokok, hingga terkena paparan sinar UV.
Kolagen yang dirangsang melalui laser bibir akan membantu mengubah warna bibir menjadi lebih cerah dan merah.
Untuk kamu yang ingin memerahkan bibir, maka treatment laser bibir bisa menjadi solusi yang paling ampuh.