"Inovasi dalam Hasil Kerajinan Bahan Keras Buatan"1 / 2
10 Contoh Kerajinan Bahan Buatan dan Cara Membuatnya
Membuat kerajinan dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai bahan. Misalnya saja bahan alami atau bahan buatan. Apabila bahan alami berasal dari alam, bahan buatan justru dibuat oleh manusia, baik dengan cara yang manual atau memakai mesin. Kerajinan bahan buatan memiliki nilai jual dan estetika yang tidak kalah dari bahan alami.
Ada banyak contoh bahan buatan yang dapat dimanfaatkan sebagai kerajinan dengan menggunakan teknik tertentu. Supaya lebih paham mengenai jenis teknik pembuatan produk, berikut sudah ada penjelasannya sekaligus dengan 10 contoh kerajinan bahan buatan. Yuk simak selengkapnya!
- 1 Jenis Teknik Pembuatan Produk Kerajinan Bahan Buatan
- 1.1 Teknik Pembuatan Produk Kerajinan Bahan Lunak
- 2.1 1. Kerajinan Sabun Batangan
- 2.2 2. Kerajinan Gips atau Gypsum
- 2.3 3. Kerajinan Lilin
- 2.4 4. Kerajinan Plastik
- 2.5 5. Kerajinan Clay
- 2.6 6. Kerajinan Kain
- 2.7 7. Kerajinan Kaca
- 2.8 8. Kerajinan Fiberglass
- 2.9 9. Kerajinan Kulit Sintetis
- 2.10 10. Kerajinan Bubur Kertas
Jenis-Jenis Kerajinan Bahan Keras
Kerajinan ini terdiri atas dua jenis, yaitu bahan keras alam dan buatan.
1. Bahan Keras Alam
Bahan keras alam adalah bahan untuk karya yang diperoleh dari alam sekitar dan merupakan sumber daya alam baik hutan, bumi, maupun perairan di alam, misalnya kayu, bambu, batu, rotan dan sebagainya yang berada di bentang alam Indonesia.
Kebanyakan orang memilih benda keras untuk produk fungsional yang membutuhkan penggunaan dalam waktu jangka panjang. Hal ini dikarenakan benda-benda tersebut terbuat dari benda keras dan memiliki kecenderungan kuat dan tahan lama, bahkan bertahun-tahun lamanya. Selain itu, bahan keras alam memiliki daya tarik tersendiri karena keaslian dan keistimewaan bahan asli yang natural dari alam.
Di Balik Pena: dr. Andreas Kurniawan Berbagi Tutorial Melalui Duka dan Mencuci Piring
Berikut adalah beberapa contoh bahan yang termasuk bahan keras buatan dan dapat digunakan untuk membuat kerajinan adalah kayu, bambu, dan rotan yang akan dijelaskan karakteristiknya di bawah ini.
a. Kayu
Banyak pohon yang kayunya dapat dimanfaatkan untuk bahan keras alami. Beberapa macam jenis kayu tersebut di antaranya adalah, albasia, pinus, mahoni, jati, hitam, nangka, kelapa, lame, albasia, sungkai, kamper, meranti, dsb.
Masing-masing kayu memiliki karakteristik dan ciri yang berbeda. Namun, selain keras kayu juga secara umum memiliki serat atau urat kayu, dan lingkaran tahun yang indah. Kayu bersifat tahan lama dan dapat dibentuk dengan diukir. Sebagian dapat memuai karena perubahan suhu, tidak demikian untuk kayu jati. Ada yang memiliki beban ringan seperti lame dan albasia, ada pula yang berat seperti jati.
b. Bambu
Bambu memiliki batang yang kuat, namun akan terjadi pelapukan jika terkena air secara terus menerus. Berbeda dengan kayu yang utuh, bamboo memiliki rongga kopling di dalamnya, dengan ukuran diameter 1 hingga 20 cm. Sehingga bahan ini dapat dibuat sebagai wadah dalam kerajinan. Bambu juga memiliki ruas batang yang unik. Terkadang dalam pembuatannya, bentuk alami bambu sangat ditonjolkan. Tekstur batangnya halus meskipun tidak diamplas. Bambu dapat dipotong berbentuk sayatan ataupun bentuk utuh.
10 Kerajinan Dari Bahan Buatan dan Cara Membuatnya
Kerajinan Dari Bahan Buatan sebelum kita memulai sebuah kreasi, tentunya kita perlu memahami berbagai media dan bahan baku yang akan digunakan. Kali ini, kita akan membahas tentang kerajinan yang menggunakan bahan buatan. Dalam konteks ini, “buatan” merujuk pada sesuatu yang manusia hasilkan dari bahan kimia dan campurannya, bukan bahan yang ada di alam.
Baca Lainnya
Kerajinan Tangan Khas Mojokerto Cocok untuk Souvenir dan Oleh-oleh
Membuat Kerajinan Dari Kertas HVS
Tujuan penggunaan bahan buatan dalam kerajinan adalah untuk mencapai efek duplikasi dari bahan alami serta untuk menambah variasi bahan baku yang tersedia untuk kerajinan. Bahan buatan dalam kerajinan ini mencakup berbagai jenis bahan alam yang mengalami proses pengolahan. Dalam proses ini, zat kimia tambahan digunakan untuk mengubah karakteristik bahan buatan, sehingga memudahkan pembentukan dan produksi.
Perubahan tersebut membuat bahan buatan menjadi lebih fleksibel dalam menghadirkan ide-ide kreatif dalam dunia kerajinan.
Untuk kerajinan dari bahan alam bisa kamu baca di artikel berikut :
Kerajinan dari Bahan Alam Nusantara.
Banyak produk kerajinan yang memanfaatkan bahan buatan, dan di antaranya termasuk aneka bros dari plastik, perabotan rumah dari melamin, bunga dan daun palsu yang terbuat dari kain atau plastik, serta tas dengan berbagai bentuk dan warna dari bahan kulit buatan. Semua produk ini menawarkan keindahan dan daya tarik tersendiri.
Harganya juga bervariasi, sehingga dapat diakses oleh berbagai lapisan masyarakat. Namun, apakah Anda dapat membedakan antara kerajinan yang terbuat dari bahan alami dan yang terbuat dari bahan buatan? Ternyata, tidak selalu mudah membedakannya tanpa melakukan perabaan atau pengamatan yang cermat.
Teknik Membuat Kerajinan dari Bahan Keras
Pada penjelasan diatas kita sudah mengetahui apa saja pengertian, contoh kerajinan beserta jenis bahan keras yang bisa digunakan untuk membuat sebuah kerajinan.
Dimana tentunya untuk membuat semua bentuk kerajinan tersebut harus menggunakan beberapa teknik dalam proses pembuatannya.
Lalu, apa saja teknik yang dilakukan untuk membuat berbagai macam kerajinan dari bahan keras tersebut? Maka dari itu, yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini ya!
Teknik Cor
Teknik cor merupakan sebuah teknik yang paling sering digunakan untuk mengolah kerajinan yang berasal dari bahan perunggu, kapak, bejana, dan juga digunakan untuk membuat berbagai macam perhiasan.
Teknik Tuang Berulang
Teknik tuang berulang merupakan salah satu jenis teknik cor yang dilakukan dengan cara menuang beberapa kali, dimana biasanya teknik ini akan memanfaatkan dua buah cetakan yang dibuat dari bahan batu.
Cetakan yang digunakan dalam teknik tuang berulang ini juga bisa digunakan beberapa kali loh, dimana biasanya digunakan untuk mencetak perhiasan, wadah dan masih banyak lagi yang lainnya. Sehingga kita tidak perlu membeli cetakan atau berganti cetakan secara terus menerus.
Teknik Tuang Sekali Pakai
Teknik tuang sekali pakai juga termasuk ke dalam jenis teknik cor, dimana teknik ini hanya bisa dilakukan satu kali saja, berbeda halnya dengan teknik berulang yang bisa dilakukan secara lebih dari satu kali. Biasanya benda yang melalui teknik ini adalah pada saat pembuatan arca atau perunggu.
Teknik Etsa
Teknik etsa merupakan teknik yang dilakukan dengan cara merendam berbagai macam bahan logam dengan menggunakan larutan etsa atau larutan asam. Pada dasarnya, larutan ini terdiri dari asam mineral anorganik, asam organik dan juga larutan campuran.
Tags: kerajinan bahan keras hasil