"Jahit Angka 8 Sirkumsisi - Mitos dan Realitas"
Persiapan Pasien sebelum dilakukan Sunat
Persiapan pasien sebelum dilakukan sunat/sirkumsisi adalah sebagai berikut:
Persiapan peralatan sirkum yang perlukan meliputi :
- Bed tindakan atau circumstraint board untuk bayi
- Lampu operasi/tindakan, jika pencahayaan kurang memadai.
- Sarung tangan steril, masker, topi, apron/celemek
- Duk steril
- Instrumen tray atau Minor set sirkum yang berisi sebagai berikut:
- dissecting forceps ,
- artery forceps (2 lurus, 2 bengkok)
- gunting kasa
- gunting jaringan
- needle holder
- pinset (anatomis, sirurgis)
- blade (pisau bedah)
- blade holder (gagang pisau)
- Larutan antiseptik
- Kasa dan tulle (dressin modern)
- Obat anesthesia: EMLA (eutectic mixture of local anesthetics), lidocaine 2%, Obat emergency
- Syringe (spoit)
- Benang jahit:
- plain catgut ,
- chromic atau vicryl dengan ukuran benang 3/0, 4/0 Dewasa dan remaja. Untuk bayi dan anak, ukuran benang adalah 5/0 atau 4/0
- Jarum jahit: 3/8 circle reverse-cutting needle, taper cut, atau round-bodied. Pada bayi dan anak, jarum jahit adalah jenis mounted atau round bodied
Jenis jarum dan benang bedah di kamar operasi, simak video berikut:
Metode Sunat Tanpa Jahit - Stapler
Untuk jenis metode khitan ini, pemotongan dan jahitan hanya dikerjakan dengan satu alat saja. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa dirasakan jika memilih metode stapler.
- Waktu pengerjaan cepat sehingga lebih minim sakit.
- Ketika alat stapler dilepas, anak tidak akan merasakan nyeri sebab cuma cincin silikon yang menempel pada penisnya.
- Risiko perdarahan sangat kecil jika dibandingkan dengan metode sunat konvensional.
- Tak ada jahitan karena alat stapler itu sendiri sudah bekerja sebagai jahitan.
- Proses penyembuhannya singkat sebab hanya ada sedikit luka dehisens.
- Hasil sunat lebih estetis karena sayatan luka yang rapi.
- Alat stapler tersedia dalam berbagai ukuran sehingga dapat memberikan hasil khitan yang lebih akurat.
Bukan cuma untuk anak-anak, metode sunat modern ini juga sangat direkomendasikan bagi orang dewasa.
Komplikasi Sunat
Secara umum, sunat merupakan prosedur yang aman. Namun, pada kasus yang jarang terjadi, seseorang yang menjalani prosedur ini dapat mengalami komplikasi berikut:
- Nyeri, cedera, atau iritasi di penis
- Perdarahan dan infeksi pada area penis yang disunat
- Peradangan pada lubang kencing (meatitis)
- Sensitivitas kepala penis berkurang saat berhubungan seksual
- Kulit pada bekas luka sunat mengeras
- Kulup yang dibuang terlalu pendek atau terlalu panjang
- Penyembuhan berlangsung lama
- Prosedur sunat perlu diulang kembali
- Timbul saluran tidak normal pada lubang uretra (fistula uretra)
Segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika selama masa penyembuhan muncul keluhan berikut:
- Demam
- Perdarahan yang tidak kunjung berhenti
- Kemerahan dan pembengkakan di penis makin memburuk
- Keluar cairan atau nanah dari sayatan di penis
- Tidak dapat buang air kecil atau aliran urine tersendat
Tags: jahit sirkumsisi