... Panduan Lengkap Mengenai Jarum Mesin Jahit Juki untuk Kerajinan dan DIY

"Rahasia Jarum Mesin Jahit Juki - Solusi Hemat Waktu dan Tenaga!"

Mesin Jahit Jin F-1S Series | High-speed, Small Cylinder-bed, Top & Bottom Coverstitch Machine

Selamat datang di Saindo. Temui Mesin Jahit Jin F-1S Series, mesin jahit 3 jarum dengan penutup atas dan bawah, ideal untuk proyek jahit yang memerlukan presisi dan kekuatan.

Kelebihan utama dari mesin jahit Jin Juki meliputi ketahanan, performa tinggi, dan kemudahan penggunaan, menjadikannya pilihan ideal untuk kegiatan menjahit di rumah maupun skala industri.

FaQ (Pertanyaan Umum)

Untuk informasi lebih lanjut klik di sini

Pengembalian & Penukaran

Fitur Utama:

  • 3 Jarum Penutup Atas & Bawah: Menawarkan kekuatan jahitan ekstra dengan tiga jarum yang bekerja secara bersamaan, memastikan hasil jahitan yang tahan lama dan berkualitas tinggi.
  • Kecepatan Tinggi: Dengan kecepatan jahit hingga 5.500 jahitan per menit, mesin ini memungkinkan Anda menyelesaikan proyek dengan cepat dan efisien.
  • Desain Ergonomis: Dirancang untuk kenyamanan penggunaan jangka panjang, dengan pengaturan yang mudah diakses dan dioperasikan.
  • Pengoperasian Mudah: Mesin ini cocok untuk semua tingkat keahlian, dari pemula hingga profesional, berkat kontrol yang intuitif dan user-friendly.
  • Model: Jin F-1S Series
  • Jenis Jahitan: Penutup Atas & Bawah dengan 3 Jarum
  • Kecepatan Jahit: Hingga 5.500 jahitan per menit
  • Dimensi: 50 x 35 x 25 cm
  • Berat: 10 kg
  • Daya Listrik: 220V

Jenis-jenis Jarum Jahit

Jarum jahit merupakan salah satu alat penting dalam dunia menjahit. Jarum ini digunakan untuk menyatukan kain dengan benang jahit sehingga membentuk jalinan yang kuat dan kokoh. Dalam menjahit, terdapat beberapa jenis jarum jahit yang digunakan sesuai dengan kebutuhan dan jenis kain yang akan dijahit. Berikut ini adalah beberapa jenis jarum jahit beserta penjelasan lengkapnya:

1. Jarum Jahit Biasa (Sharp Hand Sewing Needle)

Jenis jarum jahit ini adalah yang paling umum digunakan dan sering disebut juga sebagai jarum tajam. Biasanya, jarum jahit biasa ini memiliki mata yang relatif besar untuk memudahkan penggunaan benang. Jarum ini cocok untuk digunakan pada kain yang tidak terlalu tebal, seperti kain katun, rayon, dan satin. Jarum ini juga dapat digunakan untuk menjahit tangan tanpa mesin jahit.

2. Jarum Jahit Universal (Universal Sewing Needle)

Jarum jahit universal adalah jenis jarum yang lebih serbaguna, karena dapat digunakan untuk menjahit berbagai jenis kain. Jarum ini memiliki ujung yang tajam, tetapi tidak sepanjang jarum jahit biasa. Hal ini memungkinkan jarum ini dapat melalui beberapa jenis kain tanpa merusak seratnya. Jarum jahit universal sering digunakan pada mesin jahit rumah tangga.

3. Jarum Jahit Ballpoint (Ballpoint Sewing Needle)

Jarum jahit ballpoint memiliki bentuk ujung yang bulat atau membulat sehingga dapat meluncur lebih mudah melalui jaringan serat kain tanpa merusaknya. Jarum ini biasanya digunakan untuk menjahit kain rajut, jersey, atau kain beratek. Oleh karena itu, jarum jahit ballpoint sangat cocok untuk digunakan pada mesin jahit overlock atau mesin jahit khusus untuk kain rajut.

4. Jarum Jahit Jeans (Denim Sewing Needle)

Sebagaimana namanya, jarum jahit jeans dirancang khusus untuk menjahit kain jeans atau denim. Jarum ini memiliki ujung yang tajam dan kuat sehingga dapat melalui serat kain jeans yang lebih tebal dan lebih padat tanpa mudah patah. Jarum jahit jeans juga memiliki mata yang lebih besar untuk memudahkan penggunaan benang yang biasanya lebih tebal.

Info Terkini Harga Mesin Jahit Juki Baru dan Second

Jika Anda pengusaha konveksi, atau bergelut di bidang jahit-menjahit, mungkin sudah cukup familiar dengan nama Juki. Ini adalah salah satu merek mesin jahit yang cukup populer di Indonesia, yang umumnya menghadirkan mesin jahit elektrik dan portable. Memiliki kualitas yang sudah dipercaya, harga produk baru maupun produk bekas (second) mesin jahit ini berkisar jutaan rupiah.

Dilansir dari Wikipedia, mesin jahit dapat dikatakan sebagai peralatan mekanis atau elektromekanis yang berfungsi untuk menjahit. Mesin jahit konon sudah umum digunakan di rumah-rumah penduduk sebelum tahun 1889. Sementara, mesin jahit yang digerakkan oleh energi listrik sudah dipakai secara luas pada awal abad ke-20.

Sebelum ditemukannya mesin jahit, dikutip Kumparan, masyarakat membuat pakaian dengan cara manual, hanya menggunakan jarum sebagai alat untuk membuatnya. Jarum yang digunakan untuk membuat pakaian pertama kali berasal dari bahan-bahan, yang untuk ukuran sekarang dianggap tidak lazim, seperti batu, tembaga, tulang, ataupun gading. Jarum-jarum tersebut digunakan untuk menyatukan kulit hewan agar dapat menjadi sebuah pakaian. Sementara itu, benang yang dipakai terbuat dari serat-serat otot hewan.

Pada tahun 1755, Charles Weisenthal, orang Jerman yang bermukim di Inggris, mematenkan penemuan jarumnya yang khusus dirancang untuk digunakan pada sebuah mesin. Sekitar 40 tahun kemudian, Thomas Saint, mematenkan mesin jahit pertama buatannya. Alat yang dibuatnya adalah sebuah alat yang dapat membuat lubang pada kulit hewan, untuk kemudian dimasukkan jarum dan benang ke dalamnya. Namun, alatnya tersebut tidak dapat beroperasi dengan baik, sehingga tidak dapat diterima oleh masyarakat.


Tags: jahit mesin jarum juki

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia