... Karya dari Benang Wol: Panduan Lengkap untuk Kerajinan Jarum dan DIY

Kerajinan dari Benang Wol - Seni dan Kreativitas dalam Karya Rajutan dan Sulaman

Cara Membuat Lampion dari Benang Wol

Sebelum beranjak ke cara membuat lampion dari benang, kamu harus melengkapi dulu bahan-bahan yang dibutuhkan ya. Tenang aja, nggak sulit kok menemukan bahan-bahan tersebut.

- Balon karet
- Benang wol, pilih warna kesukaanmu
- Kuas, digunakan untuk mengoleskan lem pada balon
- Gunting, diperlukan buat merapikan bentuk lampion
- Lem kayu, gunanya untuk merekankan benang ke balon karet atau balon plastik
- Bohlam lampu, minimal 5 waat atau tergantung kebutuhan pencahayaan ruanganmu

Pertama, tiup atau isi angin balon sesuai dengan ukuran yang kamu ingin. Semakin besar, maka semakin banyak benang dan lem yang akan kamu perlukan, jadi hitung dengan cermat ya! Kamu bisa meniupnya dengan menggunakan mulut atau peniup balon.

Lalu, campur lem kayu dengan sedikit air untuk membuatnya jadi sedikit lebih encer. Lem yang encer bisa membautnya jadi lama kering trus daya rekatnya jadi kurang. Beberapa orang malah ada yang menambahkan tepung jagung atau maizena.

Selanjutnya, lapisi semua permukaan balon dengan lem menggunakan kuas. Lakukan secara hati-hati dan merata ya.

Cara membuat lampion dari benang selanjutnya yatu gunakan seutas benang buat menggantung lampion selagi menunggunya kering.

Cara Membuat Lampion dari Benang Wol dan Balon Tutorial Lengkap beserta Gambar dan Tipsnya

Cara membuat lampion dari benang wol bisa menghasilkan prakarya yang menarik dengan harga yang murah banget. Membuatnya juga nggak sulit kok.

Membuat lampion bisa kamu lakukan dengan kertas berwarna -warni. Umunya lampion yang berwara merah kerap dijadikan hiasan di momen perayaan hari besar China. Tapi banyak juga nih digunakan untuk hiasan dan dekorasi taman dan ruangan.

Sedangkan lampion dari benang wol ini sudah populer sejak beberapa waktu yang lalu. Kamu bisa menemukan tutorialnya dengan mudah di internet. Intinya sih, balon digunakan untuk membantu membentuk ikatan wol menjadi bulat, lalu lem akan melakukan tugasnya menjaga bentuk tersebut. Dengan biaya produksi yang murah banget, kamu bisa menghasilkan lampion yang punya nilai jual mahal. Dan cahaya lampu nggak akan sama lagi dengan kehadiran lampion ini. Makin tertarik dengan cara membuat lampion ini kan?

Rekomendasi Benang Rajut dengan Berbagai Karakteristik

SOFT KATUN BESAR FAVE SCB 118 Sembur BENANG RAJUT Q

Benang katun adalah jenis benang yang terbuat dari serat katun alami yang dihasilkan dari kapas. Katun adalah serat alami yang dikenal dengan kelembutannya dan kemampuan menyerap keringat, sehingga sering digunakan dalam pembuatan pakaian, linen, dan tekstil lainnya.

Salah satu rekomendasi untuk benang ini adalah Soft Katun Besar Fave SCB 118 Sembur Benang Rajut Q. Benang ini memiliki berbagai manfaat tergantung pada penggunaan dan karya rajut yang Anda pilih. Beberapa manfaatnya yaitu lembut, tahan lama, dan ekonomis.

Benang Nilon Bright D30 SEMBUR

Benang nilon, juga dikenal sebagai benang poliamida, adalah jenis benang sintetis yang terbuat dari polimer poliamida. Poliamida adalah bahan plastik yang memiliki sifat-sifat khusus, termasuk kekuatan, ketahanan terhadap aus, dan elastisitas.

Benang nilon sering digunakan dalam berbagai industri dan produk, termasuk tekstil, kain, pakaian, tas, tali, karpet, dan banyak lagi. Benang nilon Bright D30 jadi pilihan terbaik untuk Anda yang ingin merajut karena keunggulan memiliki kekuatan tarik yang tinggi, ketahanan terhadap aus yang menjadikannya pilihan baik untuk produk yang alami gesekan atau tekanan berulang. Selain itu, tahan terhadap air.

Benang rajut "Poly Angel"

Benang poliester adalah jenis benang sintetis yang terbuat dari serat poliester, sebuah polimer yang dihasilkan dari bahan kimia yang dikenal sebagai ester.

Alat untuk Merajut

Untuk memulai merajut, terdapat beberapa alat dasar yang perlu disiapkan. Berikut ini adalah beberapa daftar alat yang umum digunakan dalam merajut, seperti:

Jarum Rajut

Pilih jarum rajut yang sesuai dengan proyek merajut. Terdapat berbagai ukuran jarum rajut yang cocok untuk benang dengan ketebalan yang berbeda.

Benang Rajut

Pilih benang rajut dengan warna dan ketebalan yang sesuai dengan proyek yang ingin kamu kerjakan. Pastikan benang rajut tersebut berkualitas baik dan mudah digunakan.

Gunting

Gunting berfungsi untuk memotong benang dan menghapus tambahan benang yang tidak diperlukan.

Gantungan Jumlah

Penggaris

Penggaris membantu kamu dalam mengukur ukuran dan panjang rajutan, terutama jika kamu mengikuti pola atau desain tertentu.

Jarum Pentul atau Peniti

Jarum pentul atau peniti digunakan untuk menyematkan bagian-bagian rajutan yang belum selesai agar tidak terurai selama proses merajut.

Papan Rajut atau Alas Rajut

Papan rajut berfungsi sebagai alas untuk merajut agar benang tidak melompat atau berantakan. Kamu bisa menggunakan papan rajut khusus atau bahkan cukup dengan kain yang tebal dan keras.

Kotak Penyimpanan

Kotak penyimpanan digunakan untuk menyimpan jarum, benang, dan alat merajut lainnya agar tetap terorganisir dan mudah diakses.

Cara Merajut Tas untuk Pemula

Cara Merajut Tas untuk Pemula (Foto: istockpotos.com)

Bahan-bahan yang dibutuhkan:

  • Benang rajut (pilih warna dan ketebalan sesuai selera)
  • Jarum rajut yang sesuai dengan ketebalan benang
  • Hook rajut yang sesuai dengan benang
  • Penggaris
  • Tali pengukur atau pita pengukur
  • Gunting
  • Kancing atau kait (opsional)

Cara merajut tas:

1. Tentukan Ukuran Tas

Untuk memahami bagaimana cara merajut tas untuk pemula, hal mendasar yang perlu dipersiapkan adalah, menentukan ukuran tas.

Hal ini dikarenakan dengan mengukur kamu dapat mengetahui ukuran panjang, lebar, dan kedalaman tas yang kamu inginkan.

Kemudian, jangan lupa menambahkan beberapa sentimeter pada setiap sisi, jika kamu ingin tas lebih besar dan dapat menampung lebih banyak barang.

2. Membuat Rantai Lurus

Pastikan untuk tidak terlalu kencang saat membuat rantai, sehingga rajutan kamu tidak akan terlalu kencang dan sulit untuk diteruskan.

3. Rajutan Tunggal di Setiap Rantai

Kemudian, buatlah rajutan tunggal di setiap mata rantai, karena ini adalah langkah penting dalam cara merajut tas HP, tas kota, dan tas lainnya.

Caranya adalah dengan memasukkan hook melalui lubang pada mata rantai, lalu tarik benang melalui lubang tersebut, dan terakhir tarik benang melalui kedua lingkaran benang di hook.

Ulangi proses ini hingga akhir rantai, namun pastikan untuk tidak menarik benang terlalu kencang saat membuat rajutan tunggal. Hal ini akan membuat tas tetap longgar dan memudahkan dalam menyelesaikan proyek.

4. Buat Rajutan Ganda di Setiap Rajutan Tunggal

Langkah selanjutnya dalam cara merajut tas dan dompet adalah membuat rajutan ganda di setiap rajutan tunggal. Caranya adalah dengan merajut ke dalam rajutan tunggal dan menarik benang melalui lubang tersebut, lalu tarik benang melalui dua lingkaran benang di hook.


Tags: dari benang

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia