Memilih Kawat Tipis yang Cocok untuk Kerajinan DIY Anda
Bahan:
2 flanel warna ungu yang berbeda
Kawat floristry hijau (potong kira-kira 21-22cm)
benang rami 80cm
Pistol lem & tongkat lem
1. Potong kain flanel ungu menjadi potongan berukuran 20cm x 1,5cm. Potong satu strip untuk bunga sebanyak yang Anda inginkan.
2. Lipat strip menjadi dua memanjang dan perbaiki dengan sedikit lem panas.
3. Dengan menggunakan gunting tajam, gunting sepanjang tepi lipatan strip. Gunting setiap 2-3mm, potong setidaknya setengah dari strip, tetapi berhati-hatilah untuk tidak memotong terlalu jauh, sehingga memotong strip menjadi dua.
4. Oleskan sedikit lem panas ke salah satu ujung strip dan jepit di sekitar ujung salah satu batang kawat floristry.
5. Oleskan garis tipis lem panas ke tepi terlipat dari strip kain dan mulailah melilitkan strip di sekitar kawat. Perbaiki ujungnya dengan setetes lem panas untuk mengamankan di tempatnya.
6. Potong kain flanel kecil berwarna hijau dengan diameter kira-kira 7-8mm. Sekali lagi, jangan khawatir tentang menjadi terlalu rapi dan tepat dengan ini. Lipat menjadi dua dan buat potongan kecil di tengah lipatan untuk membuat lubang. Buka lingkaran dan masukkan batang kawat melalui lubang. Saat cakram berada di dasar bunga, pasang di tempatnya dengan sedikit lem panas.
7. Potong 2 strip kecil flanel hijau kira-kira 5cm x 0,5cm dan rapikan salah satu ujungnya menjadi satu titik. Oleskan sedikit lem panas ke bagian bawah salah satu daun dan pasang batang kawat ke daun. Oleskan lem di tempat yang sama ke daun kedua, dan tempelkan batang di antara dua daun yang direkatkan.
8. Perbaiki daun antara 12-15cm ke bawah batang dari atas bunga. Sekali lagi tidak perlu tepat dengan ini, karena ketinggian yang berbeda akan menambah tampilan akhir.
10. Ambil pita dan ikat di atas dasi kawat di pangkal daun. Lipat benang goni menjadi dua dan lipat panjang ganda ini di tempat yang sama. Kumpulkan pita dan ikat menjadi satu dan ikat menjadi busur. Potong ujung pita organza menjadi titik-titik untuk mencegah kusut dan rapikan benang dengan panjang yang sama.
Kawat RAM
Kawat RAM merupakan kawat yang digunakan pada jaring-jaring pengaman atau safety net . Karakteristiknya, kawat ini biasanya memiliki warna hijau dan bentuknya seperti anyaman pada kawat bronjong. Hanya saja, kawat RAM memiliki anyaman kotak yang lebih kecil tetapi lebih panjang di setiap roll nya.
Kawat RAM juga tahan terhadap tarikan atau beban sehingga banyak digunakan sebagai pengaman pada area yang berbahaya, seperti pada proyek konstruksi atau bangunan tinggi. Selain dalam konstruksi, kawat RAM juga kerap kali digunakan untuk membuat pagar rumah atau berbagai dekorasi dinding rumah seperti tempat untuk menggantung kunci, menempelkan memo, dan masih banyak lagi.
Dilihat dari informasi di atas, ternyata ada banyak jenis kawat yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Jadi, mulai dari sekarang, Anda dapat menentukan pemilihan kawat sesuai kebutuhan.
Jika membutuhkan kawat untuk mengamankan area rumah atau bangunan komersial, gunakan kawat duri. Sedangkan jika membutuhkan kawat untuk memperkuat struktur rumah, gunakan kawat bendrat.
Sekarang, Anda tak perlu lagi pusing dan kerepotan mencari alat konstruksi dan bahan bangunan yang dibutuhkan, sebab Klopmart hadir untuk menjadi solusi kebutuhan pembangunan Anda.
Tak perlu khawatir, kualitas produk yang disediakan oleh Klopmart seluruhnya berkualitas. Seperti gunting kawat yang mungkin Anda butuhkan saat proses konstruksi, Klopmart memberikan harga gunting kawat yang terjangkau namun dengan kualitas unggulan dan dibuar dari material terbaik.
Jadi tunggu apalagi? Belanja kebutuhan bahan bangunan Anda di Klopmart dan dapatkan penawaran spesial gratis ongkos kirim sekarang juga. Semoga informasi tentang jenis-jenis kawat ini bermanfaat untuk Anda.
Perbedaan Kawat BWG dan Bendrat
Perbedaan yang paling mendasar antara kawat BWG dan bendrat adalah dalam penggunaannya. Kawat BWG digunakan dalam berbagai aplikasi dan industri, seperti produk kawat untuk pagar, jaring, pengikat di perusahaan tambang, dan masih banyak lagi.
Sementara itu, bendrat sangat umum digunakan dalam konstruksi. Bahkan di dalam bangunan yang kecil, seperti rumah, bangunan gedung bertingkat tinggi, sampai dengan jembatan dan proyek besar lainnya. Benda ini menjadi penguat dari struktur yang kemungkinan besar akan bertahan lama. Selain itu, ukuran diameter yang digunakan juga berbeda. Kawat BWG lebih sering digunakan untuk aplikasi yang membutuhkan diameter kecil, sedangkan bendrat digunakan untuk diameter yang besar.
| Kawat BWG | Bendrat |
|---|---|
| Menggunakan skala BWG untuk mengukur diameter kawat | Ukuran diameter yang bervariasi sesuai kebutuhan konstruksi |
| Lebih sering digunakan dalam berbagai industri | Lebih sering digunakan dalam konstruksi bangunan |
| Menggunakan diameter kecil | Menggunakan diameter besar |
Tentunya, kedua jenis kawat ini memiliki peranan penting di masing-masing sektor. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih jenis kawat yang tepat sesuai dengan kebutuhan yang ada. Menentukan jenis kawat yang tepat dapat meningkatkan efisiensi pekerjaan dan meminimalkan biaya produksi atau konstruksi.
Tags: kerajinan untuk