"Seni Kerajinan dari Bahan Semi Keras"
Contoh produk yang terbuat dari bahan ini sangatlah beragam, tergantung kreativitas masing-masing. Dewi Sri Handayani dalam buku Prakarya Kelas 9 memberikan contoh beberapa kerajinan bahan keras buatan yang bisa dikerjakan di rumah.
1. Bahan Kaca
Kerajinan lukis kaca adalah jenis yang menampilkan gaya lukisan di atas kaca. Media kaca yang digunakan pun beragam, mulai dari yang permukaan datar seperti cermin, kaca pintu, dan kaca jendela atau permukaan yang cembung/cekung seperti botol, gelas, maupun piring.
2. Bahan Logam
Jenis logam bermacam-macam yakni emas, perak, perunggu, aluminium, besi, dan kuningan. Kebanyakan bahan logam digunakan sebagai perhiasan atau aksesori. Ada juga yang digunakan sebagai produk pakai seperti gelas, teko, nampan, kaleng, wadah serbaguna bahkan sampai piala sebagai simbol kejuaraan.
Produk kerajinan logam yang bisa dibuat di rumah adalah yang berbentuk kaleng, kawat, dan tutup botol. Kaleng, kawat, dan tutup botol bisa terbuat dari alumunium, baja, dan sejenisnya. Kita bisa melukis di atas permukaan kaleng bekas makanan maupun minuman untuk dijadikan vas bunga dan tempat pensil. Sedangkan untuk kawat, kita bisa memilin dan menyusunnya menjadi bentuk pohon. Untuk tutup botol logam bisa dibuat menjadi hiasan dinding.
3. Bahan Plastik
Jenis plastik yang digunakan untuk produk kerajinan bahan keras buatan bisa berasal dari limbah botol dan tutup botol plastik yang sudah tidak dipakai. Botol bisa dilukis maupun dipotong dan ditempel menjadi bentuk yang memiliki nilai artistik, seperti vas bunga, mobil-mobilan, dan sebagainya, sedangkan untuk tutup botol bisa disusun berdasarkan warnanya dan membentuknya menjadi bunga maupun bentuk artistik lainnya.
7 Teknik Pembuatan Kerajinan Bahan Keras
1. Teknik Pahat atau Ukir
Ini adalah cara membuat kerajinan bahan keras dengan cara memahat atau mengukir menggunakan beberapa alat, seperti alat martil, kikir, dan lainnya. Teknik pahat sangat cocok untuk bahan keras berupa kayu maupun batu.
2. Teknik Anyaman
Metode pengrajin membuat produk kerajinan dengan cara menggabungkan dan menyilangkan bahan secara zig-zag maupun sistematis. Teknik ini menggunakan bahan keras terbuat dari tumbuhan, seperti rotan dan akar lidi.
3. Teknik Patri
Teknik penyambungan bahan keras buatan berupa logam panas dengan mencampurkan logam tambahan. Proses pembuatan teknik ini menggunakan suhu tinggi selama pematrian logam. Teknik patri dapat berbentuk batangan bulat maupun pipih.
4. Teknik Cor
Metode pencairan logam pada cetakan guna membentuk hasil logam sesuai kebutuhan konsumen. Teknik cor memiliki jenis teknik, yakni teknik tuang berulang dan sekali pakai.
5. Teknik Las
Cara menyambungkan logam dengan mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi disebut teknik las atau welding. Penggunaan teknik ini mencangkup pada bidang konstruksi, seperti membuat rangka baja maupun rangka kerajinan bahan keras lainnya.
6. Teknik Menempa
Cara memanaskan logam dan memukul-mukul logam panas agar membentuk sesuai kebutuhan. Pengrajin menggunakan teknik ini dengan menggunakan logam jenis tembaga, emas, dan kuningan. Sehingga, menghasilkan produk seperti keris, teko, dan lainnya.
7. Teknik Bubut
Teknik bubut adalah cara menggerakkan bahan pahat dengan memutar secara relatif dan translasi. Sehingga, menghasilkan produk yang rapi, bulat, dan sistematis. Contoh kerajinan yang menggunakan teknik bubut adalah vas bunga berbahan kayu.
Soal Essay PRAKARYA: KERAJINAN Untuk Guru dan Murid
PRAKARYA: KERAJINAN merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib dipelajari di sekolah-sekolah di Indonesia. Salah satu bentuk evaluasi yang biasa dilakukan oleh guru PRAKARYA: KERAJINAN adalah dengan memberikan soal essay kepada siswa. Namun, seringkali guru dan siswa merasa kesulitan dalam menyusun soal essay PRAKARYA: KERAJINAN yang baik dan benar. Oleh karena itu, pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang soal essay mata pelajaran PRAKARYA: KERAJINAN untuk guru dan siswa.
Kedua, sebaiknya guru PRAKARYA: KERAJINAN mempertimbangkan pilihan kata-kata yang digunakan dalam soal essay PRAKARYA: KERAJINAN. Pilihan kata yang tepat dapat membantu siswa untuk memahami pertanyaan dengan lebih baik dan membantu mereka untuk menjawab soal secara benar. Selain itu, sebaiknya guru PRAKARYA: KERAJINAN menghindari penggunaan kata-kata yang ambigu dan sulit dipahami oleh siswa.
Keempat, guru PRAKARYA: KERAJINAN sebaiknya memperhatikan tingkat kesulitan dari soal essay yang akan dibuat. Soal essay PRAKARYA: KERAJINAN yang terlalu mudah atau terlalu sulit dapat membuat siswa merasa tidak termotivasi atau terlalu stres dalam menjawab soal tersebut. Oleh karena itu, sebaiknya guru PRAKARYA: KERAJINAN membuat soal essay yang sesuai dengan tingkat pemahaman siswa.
Kelima, sebaiknya guru PRAKARYA: KERAJINAN menyediakan contoh jawaban yang baik dan benar untuk setiap soal essay PRAKARYA: KERAJINAN yang diberikan. Hal ini dapat membantu siswa untuk memahami tugas yang diberikan dengan lebih baik dan memberikan gambaran mengenai jawaban yang diharapkan oleh guru.
Demikianlah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat soal essay mata pelajaran PRAKARYA: KERAJINAN untuk siswa dan guru. Semoga artikel ini dapat membantu guru PRAKARYA: KERAJINAN dalam menyusun soal essay yang baik dan benar serta membantu siswa dalam memahami materi PRAKARYA: KERAJINAN dengan lebih baik.
Tags: kerajinan bahan keras semi