Kerajinan Batu - Inspirasi dan Panduan DIY untuk Karya Rajut yang Memukau
PENGERTIAN KERAJINAN: Fungsi, Bahan, Jenis Jenis & Contoh
Pengertian Kerajinan – Banyak orang kerap mengagumi suatu hasil kerajinan. Baik itu karena detailnya yang rumit, idenya yang unik, maupun makna filosofisnya yang menyentuh hati.
Kerajinan dapat dibuat dari kayu, plastik, kain atau bahan-bahan sampah limbah yang sudah tidak digunakan. Ditangan-tangan kretif bahan tersebut dapat dibuah menjadi suatu benda bernilai ekonomis.
Dalam artikel ini kita akan membahas tentang apa itu kerajinan? mulai dari pengertian kerajinan, fungsi, tahapan, bahan dan juga jenis-jenis kerajinan.
Daftar Isi Artikel
- Pengertian Kerajinan
- Fungsi Kerajinan
- Bahan Pembuat Kerajinan
- Tahapan Pembuatan Kerajinan
- Jenis-Jenis Kerajinan dan Contohnya
- 1. Kerajinan Dari Tanah Liat
- 2. Kerajinan Dari Kayu dan Bambu
- 3. Kerajinan Dari Serat Alam
- 4. Kerajinan Dari Logam
- 5. Kerajinan dari Batu
- 6. Kerajinan Dari Bahan Bekas
3. Standing Succulent Garden
Succulent garden atau taman kering cukup populer bagi beberapa kalangan tertentu. Ciri khas dari taman seperti ini yaitu tanaman yang ditanam cenderung jenis-jenis tanaman yang tidak membutuhkan banyak penyiraman. Beragam jenis kaktus seringkali dimanfaatkan untuk membuat succulent garden seperti ini.
Bentuknya bisa bermacam-macam, mulai dari yang kecil seukuran gelas untuk hiasan meja, atau bahkan menyulap halaman dengan konsep taman kering. Satu hal lain selain tanaman yang hanya memerlukan sedikit air untuk taman seperti ini adalah penggunaan batu untuk mempercantik taman.
Bagi yang ingin mencoba sedikit unik, bisa mencoba untuk membuat taman seperti ini secara vertikal untuk dijadikan sebagai hiasan rumah. Caranya yaitu dengan menyusun batu-batu kecil pada bingkai sebagai latar. Kemudian, pasang pot kecil untuk tempat menanam tanaman. Taman gantung kecil pun sudah bisa mempercantik rumah.
8. Batu Alfabet
Konsepnya masih mirip dengan poin-poin sebelumnya, yakni melukis atau memberi warna pada batu. Hanya saja, di sini yang ditorehkan pada batu berupa huruf-huruf alfabet. Oleh karenanya, agar serinya komplit, butuh 26 buah batu untuk setiap hurufnya.
Kerajinan dari batu bergambarkan huruf ini bisa digunakan sebagai media belajar bagi yang memiliki anak balita. Untuk meningkatkan minat, ajak anak untuk ikut memberikan warna pada batu. Jadikan momen pelukisan batu sebagai bonding time bersama anak sekaligus aktivitas yang mengasah kreativitas pada anak.
Selain batu alfabet, konsep ini juga bisa diterapkan untuk proses belajar membaca yang lain. Misalnya saja untuk pengenalan pada angka, tanda baca, rambu lalu lintas, pengenalan huruf hijaiyah, dan sebagainya. Satu tips penting yang bisa dilakukan yaitu serahkan pemilihan warna pada anak agar proses menjadi lebih menyenangkan bagi mereka.
5. Patung Batu Gravity Glue
Kerajinan dari batu yang satu ini dikenal sebagai stone sculpture. Hanya saja sedikit berbeda dengan sculpture yang diharuskan untuk memahat batu, kali ini cukup hanya menyusun batu. Jadi, siapa pun bisa membuat patung batu tanpa perlu memiliki keahlian memahat. Cukup sedikit kemampuan berimajinasi untuk membentuk patung yang diinginkan.
Satu keunikan dari kerajinan batu ini yakni tidak semua orang bisa melihat bentuk patung yang diinginkan oleh si pembuat. Terlebih jika pembuat patung memiliki jiwa seni dan mempunyai cara tersendiri dalam merepresentasikan bentuk patung sesuai dengan dibayangkannya.
Hal lain yang menjadi ciri khas dari patung batu ini yaitu hanya berdasarkan pada gravitasi saja. Artinya, batu-batu hanya ditumpuk begitu saja dan mengandalkan gravitasi untuk tetap membuatnya berdiri. Tidak ada penggunaan lem sama sekali untuk setiap patung yang dibuat.
Tags: kerajinan bahan