Kerajinan Cantik dari Janur - Ide Kreatif DIY untuk Pekerjaan Sulam dan Rajut
Kerajinan dari janur
Your Smart Wedding Platform
Belum punya akun? Daftar
Pilih Kategori Artikel
Pilih Kategori Artikel
Janur Pernikahan: Ornamen Dekorasi Adat Jawa sebagai Simbol Kebahagiaan dan Kesucian
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 27-28 Juli 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)
Dalam setiap budaya pernikahan dianggap sebagai salah satu momen paling sakral dan berharga dalam kehidupan manusia. Momen di mana dua jiwa bersatu dalam ikatan suci untuk membentuk keluarga baru. Dalam upacara pernikahan, terdapat banyak elemen simbolis yang memperkuat makna dan keindahan acara tersebut. Di Indonesia, janur menjadi salah satu simbol yang kaya makna dan khas dalam tradisi pernikahan.
Asal Usul dan Makna Janur Pernikahan
Janur, atau daun kelapa, bukanlah sembarang elemen dekoratif dalam pernikahan Indonesia. Dalam tradisi dan budaya Indonesia, janur memiliki akar yang kuat dan makna filosofis yang mendalam.
Janur tidak hanya berfungsi sebagai elemen dekoratif semata. Sebaliknya, janur mencerminkan lambang kesucian dan kekekalan dalam hubungan pernikahan. Keberlanjutan dan ketahanan pernikahan tercermin dalam daya tahan daun kelapa yang kokoh, menjadi simbol harapan akan kelangsungan dan kekokohan ikatan pernikahan. Janur berperan sebagai pengingat bagi pasangan bahwa pernikahan adalah ikatan yang kuat, tidak rentan terhadap kerapuhan, dan dapat menahan berbagai dinamika dan ujian kehidupan.
Kekuatan dan ketahanan janur mencerminkan sifat-sifat yang diharapkan dalam pernikahan. Pasangan diharapkan memiliki ketahanan untuk menghadapi berbagai rintangan dan kekuatan untuk saling mendukung satu sama lain.
Struktur janur yang terdiri dari dua bagian utama mencerminkan keseimbangan dan keutuhan dalam pernikahan. Pasangan diingatkan untuk saling melengkapi dan menjaga keseimbangan dalam hidup bersama.
Quisque sed orci ut lacus viverra interdum ornare sed est. Donec porta, erat eu pretium luctus, leo augue sodales.
A.Pengertian Menganyam
Menganyam berarti mengatur bilah atau lembaran-lem baran secara tindih-menindih dan silang menyilang. Bilah atau lembaranlembaran yang diatur tersebut dapat berupa bambu, daun pandan, janur, kertas, rotan, atau kulit bina tang. Masya ra kat di pedesaan masih banyak yang melakukan pekerjaan meng anyam. Mereka membuat hiasan dinding, alat dapur, tikar, dinding anyaman bambu, dan peralatan rumah tangga untuk di pa kai sendiri atau untuk dijual.
Contoh Kerajianan Anyaman:
B.Pemilihan Bahan Yang Tepat Untuk Dianyam
Bahan yang bisa digunakan untuk dianyam:
1.Daun pandan
2.Rotan
3.Bambu
4.Janur
5.Daun lontar
6.Kertas
7.Kulit kambing
8.Mendong
9.Enceng gondok
10.Daun pisang
Pemilihan bahan untuk berkarya kerajinan anyaman perlu memperhatikan fungsi dan keindahan benda yang akan dibuat. Pemilihan bahan yang tidak tepat dapat menyebabkan benda anyaman mudah rusak. Benda anyaman mungkin juga tidak indah, dan tidak aman untuk di gu nakan. Sebagai contoh untuk membuat keranjang dan bakul dipilih bahan bambu, karena selain kuat bambu juga mudah dibentuk. Bambu bersifat lunak, mudah dihaluskan dengan pisau atau ampelas. Oleh karena itu, keranjang dan bakul bambu aman digunakan, kuat, dan indah. Bayangkan jika keranjang dan ba kul nasi dibuat dari daun kelapa atau kertas. Walaupun keran jang atau bakul nasi tersebut terlihat indah tetapi tidak da pat digunakan karena tidak kuat.
Tips Membuat Janur Kuning yang Indah dan Bermakna
Membuat janur kuning tidak hanya soal teknik, tapi juga seni. Berikut beberapa tips untuk membuat janur kuning yang indah dan bermakna:
Tips 1: Pilih Daun Kelapa yang Segar
Gunakan daun kelapa muda yang masih segar dan tidak layu. Daun kelapa yang baik memiliki warna hijau cerah dan tekstur yang lentur.
Tips 2: Bersihkan Daun dengan Benar
Bersihkan daun kelapa dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran dan serat. Daun kelapa yang bersih akan menghasilkan janur kuning yang lebih rapi dan indah.
Tips 3: Rebus Daun dengan Pewarna Alami
Gunakan pewarna alami seperti kunyit, daun suji, atau bunga sepatu untuk mewarnai janur kuning. Rebus daun kelapa dalam air yang sudah diberi pewarna hingga warnanya merata.
Tips 5: Beri Makna pada Janur Kuning
Setiap bentuk dan ukuran janur kuning memiliki makna simbolis tersendiri. Misalnya, janur kuning berbentuk segitiga melambangkan kesucian, sedangkan janur kuning berbentuk bulat melambangkan kemakmuran.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membuat janur kuning yang tidak hanya indah, tetapi juga bermakna bagi Anda dan orang lain. Janur kuning buatan Anda akan menjadi bagian dari tradisi dan budaya Indonesia yang kaya.
Selamat mencoba dan semoga berhasil!
Kursus Menjahit
| Produk Kerajinan Fungsi Hias |
produk kerajinan fungsi hias - Kerajinan fungsi hias adalah kerajinan yang dibuat berdasarkan keinginan pencipta dalam menambahkan unsur artistik berupa hiasan pada sebuah produk. Kerajinan fungsi hias juga merupakan kerajinan yang mengutamakan fungsi hias atau esteti ka dalam proses pembuatannya. Jadi kerajinan fungsi hias hanya mengutamakan keindahan tanpa memperhatikan nilai guna dari barang tersebut dan hanya dinikmati keindahannya saja bagi yang melihatnya.
Kerajinan fungsi hias dibuat dengan tujuan sebagai berikut.
hiasan dinding, untuk memperindah dinding ruangan seperti kaca patri, lukis kaca, tapestri, kerajinan logam.
hiasan gantung, sebagai elemen dekorasi untuk mempercantik dan memperindah ruangan, seperti umbul-umbul, penjor, hiasan pintu/jendela, hiasan langit-langit.
elemen estetis interior atau eksterior, seperti pembatas ruang, hiasan sudut ruang, hiasan jendela/pintu.
Di bawah ini akan coba saya sajikan contoh produk kerajinan fungsi hias. Pembaca bisa mengamati setiap teknik, contoh bentuk produk dari setiap teknik, alat yang digunakan pada setiap tekniknya, dan proses pembuatannya. Dari berbagai teknik ini, maka kita dapat menentukan jenis kerajinan yang diperuntukkan sebagai kerajinan yang memiliki fungsi hias.
1. Hiasan Janur
Janur (dari bahasa Jawa) adalah daun muda dari beberapa jenis palma besar, terutama kelapa, enau, dan rumbia. Janur biasa dipakai sejumlah suku bangsa di Indonesia sebagai pemenuh kehidupan sehari-hari dan sebagai penunjang acara adat. Sejak dahulu, masyarakat Indonesia sudah mengenal janur dan menggunakan janur hingga turun-temurun. Bahkan dapat dikatakan bahwa kerajinan janur yang ada di wilayah Indonesia merupakan hiasan wajib yang digunakan pada upacara adat oleh sejumlah suku. Masyarakat suku di Bali, Jawa, Sunda, dan Sumatra biasa memanfaatkan janur untuk dianyam. Teknik merangkai janur mencapai puncak estetika di Bali dan beberapa tempat di Jawa. Bentuk keindahan yang beraneka ragam dari kerajinan janur dapat disaksikan saat upacara-upacara keagamaan serta perkawinan. Ada berbagai bentuk, ukuran, dan kegunaan dari janur yang dibuat, dan semuanya tentunya memiliki makna masing-masing.
Tags: kerajinan dari janur