... Kreasi Kerajinan dari Pandan Berduri: Panduan DIY dan Inspirasi Jarum Menjahit

Kreasi Cantik - Pandan Berduri dalam Kesenian Sulam dan DIY

cara membuat kerajinan dari daun pandan duri

pembaca elinotes selama ini daun pandan sering digunakan sebagai pewarna hijau alami untuk makanan, tetapi daun pandan ternyata punya potensi lain yaitu dibuat kerajinan tangan unik dan mempunyai nilai seni serta nilai ekonomi yang tinggi.

jenis atau spesies pandan yang biasa dibuat kerajinan adalah pandan duri dari kelompok Pandanus yang memiliki nama latin Pandanus tectorius.

spesies pandan duri untuk membuat kerajinan tangan

spesies pandan duri dipilih sebagai bahan untuk kerajinan tangan kerana memiliki ukuran yang besar, panjang dan kuat untuk dianyam. Pandan Duri tumbuh secara liar, dihutan-hutan terutama disekitar aliran air. Panjang daunnya bisa mencapai sekitar dua meter, teksturnya agak tebal dan keras.

selain pandan duri ada juga spesies lain yang biasa digunakan untuk membuat kerajinan yaitu pandan laut, jenis ini biasa tumbuh ditepi pantai berpasir.

contoh kerajinan tangan berbahan dasar dari pandan duri antara lain tikar, tas, sajadah, dompet, topi, gantungan kunci, kipas, tempat tisu dan lain-lain. perinsip pembuatan kerajinan dan souvenir pandan ini hampir sama yaitu terlebih dahulu menganyam daun pandan dan dibuat sesuai variasi kerajinan pandan yang akan dibuat. berikut ini adalah tutorial untuk membuat kerajinan daun pandan

Manfaat [ sunting | sunting sumber ]

Varietas atau forma yang berbeda-beda menghasilkan manfaat yang berlainan pula. Umumnya varietas atau kultivar P. tectorius yang dibudidayakan di Jawa adalah untuk diambil daunnya sebagai bahan anyaman. [9] [10] Di wilayah Pasifik, ratusan varietas dikenali oleh penduduk pulau-pulau di sana, sebagiannya bermanfaat sebagai bahan anyaman, dan sebagian lagi dipujikan buahnya yang enak. [3]

Beberapa varietas yang disebut-sebut Heyne, di antaranya: [4]

  • Pandan samak (P. tectorius var. samak (Hassk.) Warb.), barangkali merupakan jenis pandan yang paling penting di Jawa sebagai penghasil bahan anyaman (topi, tikar, dll.). Nama-nama lainnya, di antaranya, pandan tikar (Ind.), pandan abu (Sumbar), pandan kapur atau pandan putih (Tnr., karena daunnya keputih-putihan berlapis lilin), pandan cucuk (Banten, cucuk: duri), pandan samak (Sd.), pandan jaksi (Sd.) atau jeksi (Jw.).
  • Pandan sari, dari Kedu, sebagai bahan anyaman halus. Juga untuk menutup tepian anyaman. [9]
  • Pandan jaran (Jw. jaran: kuda), untuk anyaman kasar. Kurang disukai karena daunnya agak kaku, dan warnanya bebercak kekuningan. [9]
  • Pandan bÄ•tok, dari Blora, untuk anyaman kasar.
  • Pandan kali, dari Yogyakarta, untuk anyaman kasar.
  • Pandan tebu, untuk anyaman, dari Bawean.
  • Pandan pudak atau pandan tak berduri (P. tectorius var. laevis Warb.), dipakai sebagai bahan anyaman halus (tempat rokok, tempat sirih, tikar halus). Bunga jantannya (Jw., pudak) dimanfaatkan sebagai pengharum ruangan dan pakaian, meskipun tak berapa tahan lama. Nama-nama lainnya, di antaranya, pandan pudak, pandan pudak emprit (Btw., Sd., Jw.), pandan lengis (Bl.), pandang puda (Mak., Bug.), pandan kasturi (Ambon), pandan puteri, pandan putih (Mink.), dan lain-lain.
  • Pandan menjalar, yang disebut oleh Rumphius dengan nama Pandanus repens, [11] dan dipersamakan oleh Merrill dengan Pandanus sabotan Blanco dari Filipina. [4] Daun-daun pandan ini dimanfaatkan untuk membuat tudung, dan tikar kasar. Di Ternate dan Banda tumbuhan ini disebut kokoya, di Ambon disebut leut, dan di Seram dinamai rune. [11]

Potensi di Indonesia [ sunting | sunting sumber ]

Subseksi khusus untuk Provinsi Jawa Barat [ sunting | sunting sumber ]

Di Indonesia, tumbuhan Pandan merupakan salah satu komoditas unggul yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat (2017), [9] terdapat beberapa daerah yang memiliki lahan khusus untuk budidaya tumbuhan pandan, yaitu antara lain: Bekasi (luas tumbuhan pandan sebesar 4 Ha dan jumlah produksi sebesar 2 ton), Ciamis (luas tumbuhan pandan sebesar 3 Ha), Kuningan (luas tumbuhan pandan sebesar 57 Ha dan jumlah produksi sebesar 4 ton), Pangandaran (luas tumbuhan pandan sebesar 13 Ha dan jumlah produksi sebesar 6 ton), Sukabumi (luas tumbuhan pandan sebesar 20 Ha), serta Tasikmalaya (luas tumbuhan pandan sebesar 423 Ha dan jumlah produksi sebanyak 179 ton). Dari data tersebut, dapat diperoleh 3 area domisili Jawa Barat yang menghasilkan rata-rata produksi tumbuhan pandan terbesar, yaitu Bekasi dengan rata-rata produksi 717 kg/Ha, Kuningan dengan rata-rata produksi 116 kg/Ha, dan Tasikmalaya dengan rata-rata produksi 697 kg/Ha. Adapun lahan budidaya tumbuhan Pandan untuk subseksi Jawa Barat adalah sebesar 520 Ha dan jumlah produksi sebesar 192 ton (rata-rata produksi sebesar 593 kg/Ha).


Tags: kerajinan dari

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia