Karya Seni Cantik dari Sedotan Bekas - Ide Kreatif dalam Kerajinan Tangan
Alat dan Bahan
Yang kami sepakati adalah bahan untuk membuat seni kriya itu yaitu berbahan sedotan minuman. Bahan-bahan lain menyesuaikan dengan karya apa yang hendak dibuat oleh anak-anak.
Misalnya ketika anak memilih untuk membuat pigura, maka bahan lain yang dibutuhkan selain sedotan minuman adalah kardus bekas.
Contoh lain adalah ketika anak ingin membuat sebuah wadah pensil, maka anak tersebut bisa menyiapkan sebuah tabung kecil yang berasal dari botol air minuman bekas yang akhirnya nanti akan dihias dengan sedotan plastik tersebut.
Alat-alat untuk membuat seni kriya dari bahan plastik ini pun tidak saya batasi. Anak-anak boleh menggunakan alat-alat apapun asalkan mereka sudah berlatih terlebih dahulu dan sekiranya tidak membahayakan mereka.
Alat-alat yang banyak digunakan oleh anak-anak misalnya adalah lem tembak, pisau atau cutter, gunting, lem kayu atau lem kertas.

Apa Saja Manfaat Membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas?
1. Mengurangi Polusi
Salah satu yang dapat kita lakukan untuk menjaga dan merawat bumi agar tetap sehat dari berbagai polusi yang ada ialah mendaur ulang sampah yang tidak mudah terurai ini menjadi sebuah barang yang bisa dimanfaatkan kembali. Sebagai manusia yang tinggal di bumi, sepatutnya kita sadar bahwa semakin lama banyak polusi yang melanda. Maka dari itu, manfaatkanlah kreativitas kalian dengan mencoba untuk mendaur ulang sampah sehingga dengan begitu polusi dari hasil pembakaran sampah dapat berkurang.
2. Dapat Menghemat Energi
Manfaat berikutnya ialah sebagai penghemat energi. Akan ada banyak energi yang dibutuhkan untuk membuat sebuah produk baru. Dengan kata lain, akan ada banyak Sumber Daya Alam atau SDA yang terbuang. Apabila kita membuat produk dari bahan bekas, artinya kita tidak memerlukan SDA yang baru. Selain itu, mendaur ulang sama dengan mengurangi tumpukan sampah, lingkungan akan nampak lebih segar dan bersih, serta hemat energi.
Untuk mengasah kreativitas yang kamu miliki lebih jauh, Grameds juga dapat mempelajari bagaimana cara membuat aksesoris yang dapat digunakan setiap harinya melalui buku Keterampilan Aksesoris Gelang Tangan dibawah ini.
Itulah langkah-langkah dan cara membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas dan manfaat dari membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas.
Jika kalian tertarik dan ingin memperluas pengetahuan kalian, tentu kalian bisa temukan, beli, dan baca bukunya di Gramedia.com dan Gramedia Digital
Semoga artikel ini bermanfaat!

Kegiatan Pembelajaran di Kelas
Idealnya, saya seharusnya memang memulai pembelajaran dengan menjelaskan masalah plastik dan lingkungan, dengan pertanyaan-pertanyaan pemantik, misalnya:
"Menurutmu, bagaimana dampak limbah atau sampah plastik terhadap lingkungan?"
Namun, hari ini saya tidak melakukannya. hehehe. Maaf ya. Karena waktu yang tersedia tidak cukup banyak dan ditambah lagi dengan anak-anak rupanya sudah tidak cukup sabar untuk segera memulai praktek.
Maka saya memutuskan, anak-anak boleh segera memulai pekerjaan mereka. Untuk penjelasan dan pemahaman tentang limbah plastik, saya akan menyelipkannya di sela-sela obrolan saat membimbing dan memeriksa hasil karya anak-anak.
Hasil kerajinan seni kriya yang dibuat oleh anak-anak pada hari ini mayoritas adalah wadah tisu. Karya-karya lainnya adalah bunga plastik, figura foto, tempat pensil/alat tulis, miniatur kursi, dan ternyata ada juga yang membuat mobil dari sedotan.
Waktu yang dibutuhkan oleh anak-anak untuk menyelesaikan pekerjaan mereka hari ini adalah selama 3 jam pelajaran.
Saya senang dengan aktivitas hari ini. Semoga anak-anak pun juga senang, dan tampaknya mereka memanglah senang dengan aktivitas hari ini.
Alhamdulillah, terima kasih untuk hari ini. Terima kasih juga untuk orang tua siswa yang pastinya ikutan repot mempersiapkan alat, bahan, dan melatih anak-anak demi tugas ini. Matur nuuwuun.
Berikut ini adalah beberapa foto dokumentasi kegiatan anak-anak hari ini.

Tags: kerajinan dari bekas pipet