... Panduan Lengkap Membuat Kerajinan Gerabah: Teknik DIY untuk Pecinta Seni Sulam

Seni Kerajinan Gerabah dalam Dunia DIY dan Sulam

Mengenal Fungsi Gerabah Beserta Proses Pembuatannya, Menarik Diketahui

Merdeka.com - Gerabah merupakan perkakas yang terbuat dari tanah liat atau lempung yang dibentuk kemudian di bakar untuk dijadikan alat-alat yang berguna membantu kehidupan manusia, biasanya berbentuk wadah.

Perkembangannya bahkan juga penemuannya muncul secara individual di tiap daerah tanpa harus selalu mempengaruhi. Terdapat kemungkinan bahwa masing-masing bangsa menemukan sendiri sistem pembuatan gerabah tanpa adanya unsur peniruan dari bangsa lain.

Berikut adalah ulasan selengkapnya mengenai fungsi gerabah beserta proses pembuatannya yang menarik untuk dipelajari.

Contoh dari gerabah

ilustrasi membuat gerabah (pexels.com/Anubhaw Anand)

Adapun beberapa contoh gerabah bisa kamu jumpai pada perkakas rumah tangga sesuai dengan asal mulanya. Berikut beberapa contoh dari gerabah.

  • Kendi digunakan sebagai alat minum.
  • Periuk digunakan sebagai alat untuk memasak nasi.
  • Belanga digunakan sebagai alat untuk memasak sayur.
  • Tempayan digunakan sebagai alat untuk menyimpan beras atau air.
  • Anglo digunakan sebagai alat untuk memasak (berupa seperti kompor).

Dari contoh gerabah yang disebutkan di atas, adakah alat gerabah yang pernah kamu gunakan dalam kehidupan?

Gerabah menjadi karya seni yang memiliki harga jual tinggi karena proses pembuatannya tidak mudah. Selain itu, prosesnya juga masih dilakukan secara tradisional dengan tangan. Jadi, wajar saja kalau saat membeli gerabah, kamu akan melihat harga yang cukup tinggi.

Nah, itulah informasi mengenai gerabah beserta sejarah dan contohnya. Apakah kamu salah satu pengrajin atau penjual gerabah?

Oleh: Srikandy Indah Karina S.B

Sejarah singkat Sentra Keramik Plered

Kerajinan keramik atau gerabah sudah ada sejak beberapa abad yang lalu, di Indonesia sendiri sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Yakni sekitar tahun 1795, di daerah Citalang, yang menjadi pusat pembuatan batu bata dan genteng.

Maka sejak saat itu, rumah penduduk di Kabupaten Karawang yang dulunya beratapkan ijuk atau daun kalapa berubah menjadi genteng. Di Plered sendiri konon katanya sudah ada sejak tahun 1904, dan dijalankan secara turun temurun.

Di Kecamatan Plered terdapat 3 desa yang menjadi sentra pembuatan keramik atau gerabah dengan spesialisasi tersendiri, yakni:

  • Desa Citeko dan Desa Pamoyanan, merupakan pusat pembuatan genteng.
  • Desa Anjun, lebih difokuskan pada keramik tradisional dan fungsi. Seperti ulekan, kendi, pot bunga, cangkir, gelas, piring, tempat payung, dan yang lain sebagainya.

Bahkan di Desa Anjun terdapat Museum Keramik Plered, merupakan sebuah tempat untuk wisata edukasi dan budaya kerajinan keramik atau gerabah di Purwakarta.

Sejarah gerabah

ilustrasi membuat gerabah (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Menurut sejarah, kerajinan gerabah diperkirakan berasal dari negeri China, yakni sekitar 4000 SM. Pada masa itu, orang-orang membuat gerabah dengan tujuan sebagai perkakas rumah tangga dan teknik pembuatannya melalui teknik bakar. Seiring berjalannya waktu, gerabah tidak lagi dibuat untuk perkakas rumah tangga saja, namun untuk kebutuhan bangunan rumah.

Dari perkembangan itu pula, masyarakat menggolongkan gerabah menjadi dua jenis, yakni mampu menyerap air dan yang tidak mampu menyerap air. Untuk yang mampu menyerap air, ada bata merah, kuali, tungku, dan lain-lain. Sementara yang tidak mampu menyerap air, ada tegel lantai, cangkir, guci, piring, dan lain-lain.

Sebagai pengingat, masyarakat pada zaman prasejarah kerap menggunakan keranjang anyaman untuk menyimpan bahan makanan. Agar tidak bocor, masyarakat melapisinya dengan tanah liat hingga muncul gerabah dalam kehidupan sehari-hari hingga saat ini.

Fasilitas Sentra Keramik Plered

  • Area parkir yang cukup luas
  • Toilet
  • Musola
  • Dan masih banyak lagi yang lainnya.

Daerah Plered Purwakarta, terkenal akan kerajinan keramik atau gerabah yang terbuat dari tanah liat. Gerabag Plered, Purwakarta sudah terkenal hingga ke pasar Asia hingga Eropa.

Daya tarik yang dimiliki Sentra Keramik Plered, diantaranya:

1. Banyaknya Keramik Dengan Beragam Bentuk

Keramik atau gerabah yakni merupakan salah satu kerajinan tangan yang terbuat dari tanah liat merah, kemudian dibentuk dan diukir dengan menggunakan tangan.

Untuk kemudian dibentuk menjadi beberapa bentu seperti diantaranya:

  • vas bunga,
  • guci,
  • celengan,
  • ulekan,
  • dan masih banyak lagi

Selain melihat beberapa hasil para pengrajin, kamu juga dapat membelinya. Harga yang ditawarkan terjangkau kok. yakni mulai dari Rp. 5.000,- hingga jutaan rupiah. Tergantung pada jenis, bentuk, dan motif dari keramik itu sendiri.

Kerajinan Keramik atau Gerabah Purwakarta memiliki ciri khas tersendiri, sehingga berbeda dengan gerabah atau keramik dari daerah atau juga negara lain.

2. Mencoba Membuat Keramik Atau Gerabah Sendiri

Kamu akan diberikan bahan-bahan pembuatan gerabah yang terdiri dari tanah liat, sebaskom air, dan juga meja putar. Susah-susah gampang sih memang, tapi seru banget deh pokoknya. Dimana hasilnya nanti dapat kamu bawa ke rumah sebagai kenang-kenangan.

Sebenarnya untuk menjadi keramik atau gerabah yang siap dijual, harus melewati beberapa tahap lagi. Yakni:


Tags: kerajinan dari

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia