... 10 Kerajinan Khas Bali DIY yang Menakjubkan: Panduan dan Inspirasi

Seni Sulam Bali - Keindahan Kerajinan Tangan Tradisional untuk DIY yang Memukau

Lukisan Kamasan

Tak hanya disuguhkan dengan pemandangan yang cantik, wisatawan Bali pun disuguhkan lukisan-lukisan yang indah di sepanjang jalan Kuta, Sanur, Nusa Dua, Seminyak, dan juga pasar seni.

Lukisan di sana disebut dengan lukisan gaya kamasan karena muncul pada masa keemasan kerajaan Bali Kuno. Tema-tema dari lukisan ini pun bermacam-macam seperti kisah tentang kehidupan dewa-dewa, bangsawan, serta dongen-dongen binatang.

Warna yang digunakan untuk lukisan kamasan terbuat dari bahan-bahan alami seperti warna hitam menggunakan arang. Warna biru menggunakan rumput taum, babakan kayu sunti untuk warna merah, warna putih menggunakan tulang yang dihancurkan, dan minyak kemiri untuk warna kuning.

Pada awalnya lukisan ini tidak untuk diperjualbelikan tetapi hanya untuk pajangan atau hiasan di tempat-tempat suci. Para pelukis menjadi pekerja tetap untuk para raja dan bangsawan Bali.

5 Kerajinan Tangan Khas Bali dan Penjelasannya

Bali terkenal dengan pantainya yang sangat canti. Keindahan alam di Pulau Bali mampu menarik banyak turis Internasional. Jika kamu berkunjung ke Bali kamu bisa membawa benda-benda kerajinan tangan khas Bali di bawah ini untuk keluarga di rumah.

Pusat industri seni ukir patung kayu khas Bali berada di Gianyar. Ukiran kayu Gianyar sudah tidak diragukan lagi. Turis-turis mancanegara yang datang ke Bali tidak hanya menikmati indahnya Pulau Dewata tetapi juga tertarik dengan proses pembuatan seni ukir mereka. Ukiran Gianyar terkenal dengan khasnya, detailnya yang rapi, serta bahan baku yang berkualitas tinggi.

Proses pembuatannya pun memakan waktu cukup lama yakni antara 1 hingga 4 bulan. Tak heran jika hasil karya mereka dihargai hingga puluhan juta rupiah. Harga yang dibandrol menyesuaikan dengan ukuran patung, tingkat kerumitan pahatan, dan juga kualitas kayu.

Umumnya kayu yang digunakan para pengrajin adalah kayu suar yang didapatkan dari Jawa dan Kalimantan. Namun tak jarang juga menggunakan kayu lain seperti meranti, waru, sonokeling, ebony, dan bonggol jati. Sedangkan kayu lokal yang digunakan adalah kayu panggal buaya.

Bentuk dari patung-patung Gianyar sangat beragam mulai dari dewa-dewa, binatang, hingga makhluk mitologi seperti naga.

7. Lukisan Khas Bali

Jika kamu penikmat seni lukis, maka jangan sampai terlewat untuk membeli lukisan khas Bali sebagai oleh-oleh. Salah satu desa yang terkenal akan kepiawaian masyarakatnya dalam melukis adalah Desa Kamasan, Kabupaten Klungkung.

Menengok ke belakang, sejarah lukisan di Bali berawal dari kebutuhan religius dari suatu lingkungan sosial. Lukisan kala itu digunakan sebagai sebuah persembahan dalam ruang lingkup keagamaan dan persembahan kepada raja. Namun kini, siapa saja dapat membeli lukisan khas Bali ini.

Biasanya, seniman tradisional Bali akan menggunakan pigmen alami, pena, dan kuas buatan agar menghasilkan gambar yang bernilai seni tinggi. Sementara cerita yang dilukis terinspirasi dari cerita Arjuna Wiwaha, Ramayana, dan Mahabhrata.

2. Patung Kayu

Kerajinan khas Bali selanjutnya adalah patung kayu. Sama halnya dengan topeng, patung kayu dari Bali juga terinspirasi dari budaya Hindu kuno, sehingga memiliki nilai seni, historis, dan kesakralan yang tinggi.

Kerajinan patung kayu ini menjadi oleh-oleh yang sangat populer, meskipun harganya terbilang cukup mahal jika dibandingkan dengan kerajinan lainnya. Sebab, patung khas Bali dibuat menggunakan kayu berkualitas tinggi seperti kayu suar atau mahoni. Tak hanya itu, kerajinan ini juga menggambarkan betapa terampilnya para pengukir di Bali.

Patung kayu khas Bali tersedia dalam berbagai ukuran yang dapat kamu pilih dan tentunya cocok untuk menjadi hiasan rumah atau dekorasi taman. Selain itu, dengan membeli patung kayu ini, kamu juga turut memberikan dukungan kepada pengrajin lokal, loh.


Tags: kerajinan

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia