Kerajinan Listrik Sederhana - Merajut Kreativitas dengan Keajaiban DIY
Cara Membuat Bel Rumah Sederhana
Cara Membuat Bel Sederhana yaitu dengan menggunakan Sumber Arus Listrik DC atau yang dikenal dengan Baterai.
Bel sederhana yang dibuar akan menghasilkan bunyi dengan bantuan arus listrik DC.
Karena itu alat ini memerlukan baterai.
Sedangkan bahan yang dipakai bisa didapat dari lingkungan sekitar.
Tahap pertama yang perlu dilakukan dalam tahap ini yaitu dengan mengukur kayu yang akan digunakan untuk membuat rangka bel.
Gunakan meteeran untuk mengukur kayu. Ada 2 ukuran yang perlu dibuat.
Langkah pertama membuat bel rumah sederhana yaitu dengan memotong kayu menjadi panjang 10 cm dan lebar 3 cm.
Buatlah 2 buah kayu dengan dua ukuran ini. Lalu potonglah sebuah kayu dengan panjang 23 cm dan lebar 3 cm.
Sehingga akan memiliki 3 buah kayu. Gunakanlah gergaji untuk memoting kayu. Pastikan ukurannya pas pas.
Tahap lainnya adalah menyiapkan palu dan paku untuk menggabungkan kayu yang sudah dipotong sehingga membentuk rangka bel sederhana.
Langkah selanjutnya yaitu menyiapkan tutup botol syrup yang terbuat dari seng atau sejenisnya.
Lalu ratakan pinggiran tutup botol dengan palu. Langkah lainnya, lubangi di tengah tutup botol dengan paku. Dan lubangnya harus pas dengan ujung MotorListrik DC.
Langkah berikutnya membuat bel rumah sederhana adalah memotong tutup botol yang sudah diratakan dengan gunting seng.
Dan buat satu lubang lagi di salah satu ujung tutup botol yang sudah digunting sebagai tempat untuk memasang lidi.
DAn ikat kaleng bekas dengan karet pada ujung kayu ketiga.
Langkah lainnya adalah ambil motor listrik DC dan masukkan ujung motor listrik DC ke dalam lubang tutup botol yang di tengah, sehingga bentuknya seperti baling – baling.
Kemudian ambil lidi dan masukkan ke dalam lubang tutup botol yang lain.
Lalu ikat motor listrik DC dengan karet di rangka bel sederhana. Siapkan tempat baterai di baterai, lalu pasang baterainya sesuai dengan kutub positif – negatifnya.
Apa Itu Pembangkit Listrik Tenaga Air Sederhana?
Pembangkit listrik tenaga air sederhana adalah sistem yang menggunakan energi kinetik air untuk menghasilkan listrik. Sistem ini umumnya terdiri dari turbin air, generator, dan peralatan pendukung lainnya. Air yang mengalir akan memutar turbin, yang kemudian menggerakkan generator untuk menghasilkan listrik. Pembangkit listrik tenaga air sederhana dapat digunakan di berbagai skala, mulai dari rumah tangga hingga pembangkit listrik skala besar.
Pembangkit listrik tenaga air sederhana bekerja berdasarkan prinsip konversi energi mekanik menjadi energi listrik. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang cara kerja pembangkit listrik tenaga air sederhana:
1. Pengumpulan dan Pengalihan Aliran Air
Pertama, air dikumpulkan dari sumbernya, seperti sungai, dan dialirkan melalui saluran penyampaian menuju pembangkit listrik. Saluran ini bisa berupa parit terbuka atau pipa tertutup tergantung pada kondisi geografis dan skala sistem. Garis saluran harus dirancang sedemikian rupa untuk memaksimalkan aliran air ke turbin.
2. Turbin Air
Aliran air dari saluran masuk ke turbin air yang terletak di dalam pembangkit listrik. Turbin air terdiri dari kincir, dan ketika air mengalir melaluinya, kincir akan berputar. Rotasi kincir mengubah energi kinetik air menjadi energi mekanik.
3. Generator
Energi mekanik yang dihasilkan oleh turbin air kemudian dikonversi menjadi energi listrik oleh generator. Generator terdiri dari kumparan kawat yang berputar di dalam medan magnet. Kincir turbin yang berputar akan menghasilkan gerakan pada kumparan kawat, menghasilkan arus listrik yang terkumpul di terminal generator.
4. Sistem Distribusi Listrik
Arus listrik yang dihasilkan oleh generator akan dialirkan melalui sistem distribusi listrik. Sistem ini terdiri dari transformator, rangkaian kabel, dan peralatan pendukung lainnya. Listrik dapat didistribusikan ke berbagai tempat, seperti rumah tangga, pabrik, atau jaringan listrik umum.
Kesimpulan
Bel listrik adalah sebuah alat yang bisa menghasilkan suara dari adanya perubahan energi listrik menjadi magnet yang akan menimbulkan energi gerak yang berfungsi sebagai sumber penghasil suara.
Alat dan bahan-bahan yang dipakai dignakan dalam membuat bel listrik ini berasal dari barang-barang bekas yang dapat ditemukan dengan mudah di sekitar kita atau juga bisa membelinya dengan harga murah.
Karena itu buat yang ingin tahu mengenai Cara Membuat Bel Listrik sudah dijelaskan dengan lengkap seperti bahasan di atas.
Orang juga bertanya
- Conveyor Adalah: 15+ Macam, Cara Merawat, & Istilah
- Valve Adalah: Bagian, Klasifikasi, 13 Macam dan Fungsinya
- Boiler Adalah: Pengertian, 11 Komponen & Perawatannya
- Relay: Pengertian, 3 Sifat, Cara Mengukur Relay
- Fungsi Turbo: Pengertian, 3 Komponen, & Cara Perawatan
- Vending Machine Adalah: Sejarah hingga 20+ Modelnya Terbaru
- Mikrokontroler Adalah: 2 Fungsi, Komponen, & Cara Kerjanya
- Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
- Cara Membuat Bel Listrik Sederhana
- 1. Pembuatan Kumparan
- 2. Pembuatan Pemukul Bel
- 3. Proses Perangkaian
- Orang juga bertanya
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Alat serta bahan-bahan yang digunakan dalam membuat bel listrik sederhana ini berasal dari barang-barang bekas yang umumnya dapat ditemukan dengan mudah di sekitar kita. Atau kalau pun ada bahan yang tidak kamu temukan dalam keadaan bekas, bahan tersebut masih bisa kamu beli dengan harga murah.
Untuk sumber dayanya, kita akan menggunakan listrik sekitar 9 hingga 18 volt. Jika lebih dari itu kumparan yang kita buat bisa terlalu panas. Sebaliknya jika terlalu kecil, kerja dari bel buatanmu tidak akan optimal atau bahkan tidak bekerja sama sekali.
Berikut alat dan bahan yang harus kamu siapkan untuk membuat sebuah bel listrik sederhana:
Bahan-bahan
- Selembar papan kayu berukuran 30 x 25 cm dan tebal sekitar 1 cm.
- Kawat tembaga dengan diameter 1 mm dan panjang kurang lebih 11 m.
- Satu buah saklar (bisa menggunakan saklar lampu rumah bekas)
- Sumber daya listrik, bisa menggunakan satu buah baterai 9 volt, beberapa baterai dipasang seri dengan total tegangan 9-18 volt atau adaptor yang rentang tegangannya 9-18 volt.
- Satu paku besi 9 inci (paku usuk).
- Sekrup atau paku kecil (paku triplek) secukupnya.
- Lembaran aluminium bisa menggunakan kemasan bekas minuman kaleng.
- Sepotong kayu dengan diameter sekitar 1-1,5 cm (sebesar spidol besar).
- Satu buah sekrup ukuran 1,5 inci.
- Satu buah bel atau lonceng (bisa menggunakan bel sepeda bekas).
- Pelat besi tipis berukuran 1×15 cm
- Pelat baja tipis berukuran 1 x 7 cm (bisa menggunakan cutter bekas).
Alat-alat
- Tang
- Tang pemotong
- Palu
- Obeng minus ukuran kecil
- Obeng plus ukuran kecil
- Pisau kecil atau pisau lipat
- Gunting
- Solder dan tinolnya
- mistar
- pensil
Cara Membuat Bel Listrik Sederhana
Seperti judul yang kami sematkan, cara membuat bel listrik sederhana ini memang benar-benar sederhana. Pengerjaan yang harus dilakukan tidak terlalu kompleks, kamu hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Pembuatan Kumparan
- Langkah pertama adalah membuat kumparan yang nantinya berperan sebagai sumber medan magnet. Caranya dengan melilitkan kawat tembaga ke paku paku ukuran 9 inci. Silakan sesuaikan banyaknya lilitan dengan kebutuhanmu.
- Jumlah lilitan minimal untuk membuat kumparan dengan bahan kawat tembaga berdiameter 1 mm pada paku 9 inci dan sumber tegangan 9-18 volt adalah sekitar 200-300 lilitan. Jika ingin menghasilkan medan magnet yang lebih kuat, kamu bisa menambah jumlah lilitannya, namun daya listrik yang dibutuhkan akan lebih banyak.
2. Pembuatan Pemukul Bel
- Lempengan baja akan digunakan sebagai pegas dan lempengan besi sebagai lengan pemukul. Buat dudukan yang nantinya menjadi tempat pemukul lonceng menempel di papan. Dudukan dibuat dari besi siku-siku tipis (atau dapat dibuat dari membengkokkan lempeng besi).
- Pasang siku-siku tersebut ke papan dengan sekrup (atau bisa dipaku), gunakan dua buah sekrup agar lebih kokoh. Kemudian satukan lempengan baja dan lempengan besi pemukul ke dudukan dengan menggunakan sekrup, agar lebih kuat kamu bisa mensolder keduanya ke sekrup (agar lebih jelas perhatikan gambar di atas).
- Kemudian solder kawat tembaga yang berasal dari kumparan dengan lempengan baja yang terhubung ke interuptor (sekrup berukuran 1,5 inci).
3. Proses Perangkaian
- Siapkan papan sebagai tempat menempel semua komponen yang akan dirangkai
- Pasang baterai atau sumber daya lain dekat dengan saklar. Sambungkan sumbu positif baterai ke saklar dan negatif ke kumparan.
- Tempelkan kumparan yang sebelumnya sudah kamu buat ke papan. Kamu dapat menempelkannya menggunakan penahan yang dibuat dari lembar alumunium dari kaleng bekas minuman. Potong dan lipat, kemudian simpan aluminum tersebut di atas kumparan dan paku atau sekrup tiap ujungnya ke papan (lihat gambar).
- Pasang paku yang lebih kecil sebagai interuptor dengan menggunakan penahan yang terbuat dari kayu. Sekrup atau paku penahan tersebut agar kuat menyatu dengan papan. Solder kawat tembaga dari saklar ke interuptor.
- Pasang saklar di dekat baterai, kemudian solder kawat tembaga untuk menghubungkan saklar dengan baterai.
- Pasang pemukul di dudukannya.
- Terakhir pasang bel atau lonceng di tempat yang bisa dijangkau oleh pemukul saat bergerak oleh tarikan medan magnet (lihat gambar).
Tags: kerajinan sederhana