Seni Logam yang Memikat - Keindahan Kerajinan dari Berbagai Daerah
Keris
Keris merupakan senjata tradisional khas Jawa termasuk Yogyakarta yang sudah ada sejak dahulu kala. Bagi masyarakat Jogja keris bukan hanya sekedar senjata tetapi juga benda berharga yang mengandung nilai filosofi leluhur. Keris terbuat dari besi yang dibentuk meliuk-liuk hingga menampilkan kesah gagah dan eksotis. Setiap keris memiliki bentuk liukan atau disebut luk dengan jumlah ganjil mulai dari tiga hingga seterusnya.
Jumlah luk yang ganjil bukan tanpa maksud dalam artian ada maknanya sendiri. Makna tersebut adalah manusia tidak akan pernah bisa genap atau sempurna. Keris memiliki wadah pembungkus yang disebut dengan warangka. Cara mengeluarkan keris dari warangka pun memiliki arti. Apabila pemilik keris tersebut dikeluarkan dengan cara menarik warangkanya maka berarti pemilik tersebut menghormat pandai besi atau pembuat keris tersebut. Namun jika pemilik keris mengeluarkannya dengan cara menarik gagang keris itu menandakan ia akan menikam atau menusuk seseorang.
Selain sebagai senjata tradisional, keris juga merupakan simbol dari status sosial seperti keris Kanjeng Kyai Ageng Kopek yang hanya boleh digunakan dan dimiliki oleh sultan keraton Yogyakarta. Keris juga kerap dijadikan sebagai aksesoris pelengkap dalam berpakaian terutama pakaian adat.

Sejarah Kerajinan Logam dan Berbagai Produknya
Kerajinan logam adalah cara untuk memproduksi logam menjadi berbagai barang bermanfaat dan bernilai, baik secara estetik maupun materi (nilai jual). Untuk membuat kerajinan ini dibutuhkan keterampilan dalam mengolah logam. Sehingga, ada bebarapa teknik pemanfaatan logam yang dapat dipelajari.
Darimana awal mula manusia mengetahui teknik-teknik pengolahan logam? Pertanyaan ini merupakan pertanyaan yang menarik. Karena produk logam bukan ditemukan baru-baru ini saja. Para arkeolog yang sering meneliti benda-benda peninggalan bersejarah seringkali mendapat berbagai barang yang terbuat dari logam.

Contoh Kerajinan dari Logam
">No | ">Hasil Kerajinan dari Logam |
">1 | ">Kerajinan Alat Musik dari Logam |
">2 | ">Kerajinan Kriya Logam Tiga Dimensi dari Logam |
">3 | ">Kerajinan Kubah Masjid dari Logam |
">4 | ">Kerajinan Medali dari Logam |
">5 | ">Kerajinan Miniatur Kendaraan dari Logam |
">6 | ">Kerajinan Patung dari Logam |
">7 | ">Kerajinan Peralatan Makan dari Logam |
">8 | ">Kerajinan Pisau dari Logam |
">9 | ">Kerajinan Plakat dari Logam |
">10 | ">Kerajinan Uang Kepeng dari Logam |
">11 | ">Kerajinan Vas Bunga dari Logam |

15 Kerajinan Tangan Khas Yogyakarta Beserta Gambarnya
Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang mempunyai banyak peminat. Banyak orang yang memasukkan Yogyakarta sebagai daftar tujuan wisata mereka. Tak hanya cantik, kota ini juga mempunyai beberapa kebudayaan dan ciri khas berupa kerajinan tangan. Apa saja kerajinan tangan khas kota gudeg? Simak pembahasannya berikut ini.
Batik merupakan kain tradisional bangsa Indonesia yang keberadaanya sudah diakui oleh dunia. Batik sendiri hadir sejak zaman dahulu bahkan pada masa kerajaan. Salah satu daerah dengan kerajinan batik yang paling terkenal berasal dari kota Yogyakarta. Sejarah mencatat batik di daerah Yogyakarta sudah ada sejak era Mataram kuno yang pada saat itu dipimpin oleh Panembahan Senopati. Daerah yang pertama kali memproduksi batik adalah daerah Plered.
Pada awalnya kegiatan membatik ini hanya dilakukan oleh kaum wanita yang datang dari keluarga keraton dan bangsawan. Namun seiring berjalannya waktu kegiatan ini diajarkan kepada seluruh wanita tanpa pandang bulu. Kegiatan membatik ini pun menyebar luas ke berbagai wilayah di luar Yogya.
Perbedaan batik Yogya dengan batik dari daerah Indonesia lainnya adalah memiliki warna dominan coklat dan motif yang tegas dan besar. Motif tersebut menjadikan batik Yogya terlihat gagah. Motif batik yang terkenal dari Yogya adalah batik garda dan batik parang.

Teknik Membuat Kerajinan dari Logam
Untuk membuat berbagai kerajinan tangan di atas tentunya pengrajin juga harus menguasai teknik-teknik tertentu.
Lantas bagaimana teknik pembuatan Kerajinan dari Logam semacam ini? Yuk, yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Teknik perangkap-perangkap adalah teknik yang diterapkan pada kerajinan perak berupa merangkai kawat atau menggunakan benang.
Pada dasarnya teknik trap digunakan untuk membuat bingkai sesuai dengan bentuk kerajinan.
Teknik pengelasan merupakan salah satu teknik yang paling banyak digunakan oleh masyarakat, dan dilakukan dengan cara menyambung logam.
Hasil yang dapat diperoleh dari teknik ini adalah sebuah kerajinan berupa rangka dari besi atau tembaga yang disambung.
Teknik drag adalah teknik yang dilakukan dengan cara mencetak dimana pencetakannya berbentuk coup atau drag.
Kup adalah proses yang digunakan untuk mencetak di atas, sedangkan drag adalah kebalikannya, mencetak di bagian bawah.
Cetakan dari teknik seret ini terbuat dari kayu atau logam dan digunakan untuk memadatkan pasir cetakan yang diisi di dalamnya.
Ukiran adalah teknik menggunakan cetakan benda logam yang dibuat dengan menggunakan alat potong. Umumnya teknik ini digunakan untuk membuat kerajinan tembaga.
Teknik pengecoran atau teknik pengecoran adalah teknik yang dilakukan dengan menuangkan cairan berupa logam atau alumunium ke dalam cetakan.
Penempaan adalah teknik pembuatan kerajinan tangan dari bahan logam dengan cara memanaskan dan menempatkan alat pada suhu tinggi kemudian ditempa menjadi kerajinan tangan yang diinginkan.
Etsa adalah teknik menggores permukaan logam tanpa perlindungan apa pun. Tidak hanya itu, teknik ini juga digunakan untuk membuat pola atau pola pada bahan logam.
Patung adalah teknik pembuatan kerajinan dari bahan logam, teknik ini mencakup beberapa jenis teknik antara lain teknik ukir tekan atau sodetan, patung rancapan, patung mandi, patung dekoratif.

Tags: kerajinan dari logam