... 10 Kerajinan Seni Kriya DIY: Ide Kreatif dan Tutorial Jarum dan Benang

Kerajinan Seni Kriya - Keindahan dalam Kesenian Menjahit dan DIY

Pengertian Seni Kriya

Sebelum membahas tentang seni ini secara lebih dalam lagi. Hal pertama yang akan kita pelajari bersama adalah pengertian dari seni kriya itu sendiri.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika seni ini merupakan salah satu cabang dari seni rupa. Dengan keahlian tangan yang begitu tinggi dan dipadukan dengan sentuhan seni ini. Maka proses tersebut akan mampu menghasilkan benda kerajinan yang begitu tinggi.

Beberapa contoh dari benda seni ini adalah ukiran hias pada kayu atau media batu, topeng, anyaman, dan benda lainnya.

Secara etimologi kriya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu karya yang memiliki arti mengerjakan. Lalu kata tersebut menjadi berkembang menjadi karya, kriya, dan kerja.

Di Balik Pena: dr. Andreas Kurniawan Berbagi Tutorial Melalui Duka dan Mencuci Piring

Dari penjelasan tersebut bisa diambil kesimpulan jika kriya adalah suatu kegiatan kreatif yang bisa menghasilkan benda ataupun objek. Dan untuk benda yang dihasilkan dari kegiatan kreatif tersebut bisa dinamakan seni kriya.

Fungsi Seni Kriya

Seni kria diminati dengan tujuan yang berbeda-beda. Hal tersebut disebabkan kebutuhan setiap orang berbeda-beda pula Karena itu seniman-seniman kria sering membuat bermacam-macam jenis produk seni kria.

Secara garis besar fungsi seni kriya terbagi atas 3 golongan, yaitu:

Di lingkungan kita sehari-hari, sering kita temukan produk seni kriya yang berfungsi sebagai mainan. Hasil karya seni ini biasanya dibuat untuk konsumsi anak-anak. Pada umumnya hasil karya seni kriya yang berfungsi untuk mainan dibuat secara sederhana dengan harga yang relatif murah. Contoh hasil karya seni kriya yang berfungsi sebagai mainan antara lain, boneka, mobil-mobilan, pistol-pistolan, lego, papan dakon atau congklak, dan lain-lain.

Hasil karya seni kriya yang berfungsi sebagai dekorasi atau hiasan biasanya lebih mementingkan unsur keindahan dari pada fungsinya. Karena itu bentuk-bentuknya mengalami modifikasi. Bahkan tidak jarang benda jenis ini tidak dapat memenuhi fungsinya yang semestinya. Banyak produk seni kria yang berfungsi sebagai benda pajangan. Benda-benda seni kriya untuk dekorasi biasanya digunakan sebagai penghias dekorasi ruangan, seperti ruang kantor atau rumah.

Contoh hasil karya seni kriya yang digunakan sebagai dekorasi antara lain, wayang, payung hias, guci, relief, vas dengan bunganya, hiasan ukir kayu, dan lain-lain.

Fungsi Seni Kriya

Seni kriya yang diaplikasikan menjadi sebuah produk atau suatu benda memiliki beberapa fungsi. Beberapa fungsi yang dimiliki oleh benda seni iniakan dijelaskan lebih lanjut pada ulasan yang ada di bawah ini.

1. Hiasan

Fungsi yang pertama dari hasil produk karya seni ini adalah bisa dijadikan sebagai hiasan. Hal ini karena banyak produk seni yang yang digunakan untuk benda pajangan ataupun dekorasi. Tak heran jika banyak benda seni ini yang mengalami berbagai macam pengembangan.

Tak hanya itu saja pasalnya seni ini juga termasuk ke dalam seni rupa murni atau fine art. Hal ini karena seni kriya lebih mengutamakan keindahan atau estetik sebagai bentuk pemenuhan emosi daripada fungsi kegunaanya.

Contoh dari benda dengan fungsi hiasan adalah patung, hiasan dinding, karya seni ukir, cinderamata dan berbagai macam benda lainnya.

2. Benda Terapan

Fungsi selanjutnya adalah sebagai benda terapan. Berbeda dengan seni murni yang lebih banyak mengutamakan keindahan sebagai hiasan. Karya seni ini dalam seni terapan atau applied art lebih banyak mengutamakan fungsi praktis kegunaannya.

Meski produk seni ini yang dihasilkan sudah siap untuk dipakai dan terlihat begitu nyaman. Namun setiap benda seni kriya tersebut tidak menghilangkan unsur keindahan yang ada di dalamnya.

Beberapa contoh benda karya seni kriya dengan fungsi sebagai benda terapan adalah peralatan rumah tangga, pakaian, furniture, keramik, perhiasan dan benda-benda lainnya.

3. Benda Mainan

Fungsi yang berikutnya adalah sebagai benda mainan. Hal ini karena beberapa produk karya seni kriya bisa difungsikan sebagai objek mainan. Benda ataupun alat permainan biasanya memiliki bentuk yang sederhana dan dibuat menggunakan bahan yang memang mudah didapatkan. Hal ini bisa membuat produk mainan karya seni kriya bisa dijual dengan harga yang lebih terjangkau.

Beberapa contoh produk karya seni kriya sebagai fungsi benda mainan adalah kipas tangan, congklak, boneka dan beberapa benda lainnya.

Seni Kriya Keramik

Seni kriya keramik adalah jenis seni kriya yang melibatkan tanah liat sebagai bahan bakunya. Seni kriya keramik menitikberatkan pada penggunaan sejumlah teknik agar dapat mengubah tanah liat menjadi keramik yang indah. Adapun teknik yang digunakan dalam seni kriya keramik antara lain adalah teknik slab, putar, pilin, dan di cetak tuang. Contoh seni kriya keramik antara lain adalah guci, gerabah, gentong, kuwali, termasuk juga genting.

Seperti namanya, seni kriya logam adalah jenis seni kriya yang melibatkan loga sebagai bahan bakunya. Logam yang digunakan dalam seni kriya logam bisa menggunakan besi, baja, tembaga, perunggu, emas, maupun perak.

Teknik pembuatan seni kriya logam terdiri dari 2 cara, yakni di cetak lilin dan menggunakan teknik bivalve. Adapun contoh seni kriya logam antara lain adalah, perangkat alat musik gamelan, pisau dapur, senjata tajam, keris, dan perhiasan (cincin, gelang, kalung), dsb.

Pengertian Seni Kriya, Fungsi, dan Jenis-Jenis Seni Kriya Lengkap Contohnya

Pengertian Seni Kriya dan Fungsi Seni Kriya - Salam budaya, pada kesempatan ini Seni Budayaku akan mengulas tentang pengertian seni kriya berikut fungsi seni kriya. Karena dalam pembuatan seni kriya pasti memiliki tujuan, tujuan pembuatan tersebut berkaitan dengan fungsi atau kegunaan benda seni kriya yang dibuat. Lebih jelasnya simak rangkuman kami berikut ini.

Seni kriya atau kerajinan adalah suatu usaha membuat barang-barang hasil pekerjaan tangan atau hasta karya (hand skill) namun tetap memperhatikan aspek fungsional tanpa mengabaikan aspek estetisnya. Karena aspek fungsi dalam seni kriya menempati porsi utama, maka seni kriya harus mempunyai unsur kenyamanan dan keamanan. Kenyamanan dalam hal ini berarti enak dipakai, sedangkan keamanan adalah aman digunakan dan tidak membahayakan penggunanya. Orang yang membuat karya seni kriya atau kerajinan sering disebut dengan istilah kriyawan atau pengrajin.

Seni kria sebenarnya tidak bisa lepas dari seni rupa. Keduanya tumbuh dan berkembang Sejajar. Kalau seni rupa menitikberatkan segi nilai estetika, maka seni kria lebih mengutamakan segi fungsinya (aplikasi). Namun, dalam perkembangannya seni kria tidak dapat melepaskan diri dari unsur rupa. Sentuhan-sentuhan estetika sangat penting untuk mewujudkan karya seni kria yang adiluhung. Hal tersebut dimungkinkan karena kebutuhan manusia akan hasil seni kria tidak melulu hanya untuk digunakan sebagai sarana kehidupan secara fisis saja. Seni kria juga ditujukan untuk pemenuhan kebutuhan akan keindahan.

Benda-benda hasil pekerjaan tangan atau seni kriya biasanya dibuat untuk keperluan sehari-hari sekaligus melestarikan tradisi kesenirupaan suatu daerah. Karena itu, karya seni kriya biasanya memiliki karakter dan ciri khas daerah dengan aturan, warna dan motif yang mengandung makna-makna tertentu dari daerah tersebut. Seni kriya diminati dengan tujuan yang berbeda-beda sesuai fungsi dari benda tersebut. Hal tersebut disebabkan karena seni kriya diciptakan sebagai sarana untuk menunjang kebutuhan manusia yang beraneka ragam. Pembuatan karya seni kriya setiap daerah berbeda-beda, tergantung kondisi alam, letak georgafis dan budaya daerah tersebut. Macam-macam seni kriya Nusantara dapat kita lihat dari bahan-bahan yang digunakan seperti, rotan, bambu, daun lontar, daun pandan, kayu, batu, tanah liat atau keramik, kulit, kain, logam, manik-manik, dan sebagainya.


Tags: kerajinan

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia