Keindahan Kerajinan Tangan 3 Dimensi dalam Seni Sulam dan DIY
Karya 3 dimensi
Menurut informasi dari laman Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan), karya seni rupa 3 dimensi memiliki dimensi panjang, lebar, dan tinggi, sehingga dapat diamati dari berbagai sudut pandang. Seni rupa 3 dimensi sering disebut sebagai seni rupa 3D dan dapat dinikmati dari segala arah, termasuk depan, samping, dan belakang.
Karya seni ini merupakan ekspresi seni dalam dimensi ruang dan meliputi beragam bentuk seperti patung, topeng, keramik, kriya, dan anyaman. Media yang digunakan untuk menciptakan karya seni ini sangat beragam, mulai dari kertas, kain, kanvas, bambu, kayu, batu, tanah liat, logam, kulit, gips, semen, dan lainnya.
Karya seni rupa 3 dimensi juga dikenal dengan sebutan trimatra karena memiliki bentuk yang memiliki volume. Karya seni rupa 3 dimensi selalu memiliki fungsi praktis di balik keindahannya.
Apa itu Kerajinan Tangan Tiga Dimensi?
Kerajinan tangan tiga dimensi adalah proses membuat objek secara manual dengan menggunakan berbagai teknik dan materi yang menghasilkan karya dengan dimensi yang jelas. Kerajinan tangan tiga dimensi bisa melibatkan berbagai jenis keterampilan, seperti memahat, melipat, menyusun, mengecat, dan mengukir. Dalam kerajinan tangan tiga dimensi, keterampilan dan kreativitas sangat diperlukan untuk menghasilkan objek yang menarik dan artistik.
1. Pilihlah materi yang sesuai dengan objek yang akan Anda buat. Pastikan materi tersebut mudah diolah dan tidak mudah rusak.
2. Rencanakan desain objek dengan seksama sebelum mulai membuatnya. Pastikan desain tersebut sesuai dengan tujuan Anda.
3. Gunakan alat-alat yang tepat untuk memudahkan proses pembuatan objek. Jika perlu, pelajari cara menggunakan alat-alat tersebut dengan benar.
4. Beri perhatian pada detail-detail kecil dalam pembuatan objek. Hal ini akan membuat objek terlihat lebih realistis dan memikat.
5. Jangan takut untuk bereksperimen dengan teknik dan menggabungkan berbagai materi. Ini dapat menghasilkan karya yang unik dan menarik.
Teknik Berkarya Seni Rupa 3 Dimensi
Teknik berkarya seni rupa tiga dimensi sangatlah beragam, tergantung media yang digunakan. Teknik pembuatan karya seni rupa ini, antara lain sebagai berikut.
a. Teknik Cetak (Cor Tuang)
Teknik cetak dalam pembuatan karya seni rupa tiga dimensi terdapat 2 macam yaitu teknik tuang sekali pakai (a cire perdue) dan teknik tuang berulang (bivalve). Pada teknik a cire perdue biasanya menggunakan cetakan yang terbuat dari logam (tembaga dan besi) yang bentuk dan hiasannya lebih rumit. Sedangkan teknik bivalve biasanya menggunakan dua jenis cetakan yang terbuat dari bahan gips, batu, maupun semen yang dapat dipakai secara berulang-ulang sesuai kebutuhan. Teknik bivalve sering dipakai untuk mencetak benda-benda yang sederhana dan tidak terlalu rumit.
b. Teknik Modeling
Teknik modeling adalah teknik dalam pembuatan kerajinan dengan cara memijit, meremas dan membentuk suatu benda menggunakan tangan. Teknik modeling dapat diterapkan pada bahan-bahan yang bersifat plastis seperti tanah liat, plastisin, lilin, sabun dan bubur kertas.
c. Teknik Pahat/Ukir
Teknik pahat atau ukir adalah teknik yang diterapkan dalam pembuatan karya kerajinan dengan cara memahat, menggores, menoreh, dan membentuk pola permukaan benda. Teknik ini dapat diterapkan pada bahan keras seperti batu, logam, kayu keras (jati, sono keling, dll), serta bahan sedang/ tidak terlalu keras seperti kayu sengon, mahoni, dll. Alat yang digunakan pada teknik pahat/ ukir antara lain seperti tatah (pahat ukir) yang terbuat dari besi atau baja serta palu atau alat pukul yang terbuat dari kayu (untuk ukir kayu) dan palu besi (untuk pahat batu). Hasil karya seni dari pahat ukir, antara lain terdapat pada alat-alat kebutuhan rumah tangga, seperti kursi, meja, lemari, dan hiasan dinding.
d. Teknik Tempa
Teknik tempa biasanya digunakan untuk membuat benda-benda dari logam (besi, baja, dan kuningan). Proses penerapan teknik ini dilakukan dengan memanaskan logam di perapian khusus, kemudian ditempa (dibentuk) sesuai keinginan. Contoh benda-benda tradisional dari hasil teknik tempa adalah aneka senjata tradisional dan benda-benda perhiasan.
Tags: kerajinan tangan