Kerajinan Tangan Anyaman - Seni DIY Menenun Kreatif untuk Menginspirasi Anda
Anyaman Ketak
Anyaman Ketak merupakan salah satu kerajinan tangan tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Menggunakan teknik anyaman yang terampil dan teruji sejak zaman dulu, kerajinan tangan ini menghasilkan produk-produk yang kuat, tahan lama, dan indah.
Anyaman Ketak biasanya terbuat dari daun-daunan Ketak yang dipilin atau dijalin bersama-sama untuk membentuk produk seperti tas, topi, tempat penyimpanan, hingga alas tidur. Proses pembuatan Anyaman Ketak dimulai dengan pemilihan dan pengolahan daun Ketak yang kering.
Daun-daun tersebut kemudian diiris dan diolah menjadi benang yang kuat dan lentur. Dengan keahlian tangan yang terampil, pengrajin kemudian menjalin benang-benang Ketak menjadi produk akhir yang indah dan fungsional.
Keunikan Anyaman Ketak terletak pada pola-pola anyaman yang khas, menghasilkan tekstur dan motif yang menarik.
Anyaman Ketak merupakan simbol keindahan, ketahanan, dan kearifan lokal yang patut diapresiasi dan dilestarikan.

Kerajinan Tangan Khas Bangka Belitung
Selain makanan yang lezat, Bangka Belitung juga memiliki kerajinan khas yang menarik. Saat Anda berkunjung ke Bangka Belitung, tidak afdol jika tidak membeli kerajinan khas dari pulau indah ini. Apabila Anda masih asing dengan kerajinan khas Bangka Belitung, berikut kami akan menjelaskannya untuk Anda:
1. Kain Cual
Kerajinan khas Bangka Belitung yang paling iconic adalah kain cual. Berbeda dengan batik yang menjadi ikon di beberapa kota di Pulau Jawa, kain cual memiliki corak tersendiri. Kain ini menawarkan warna-warni corak, ukiran, dan kualitas yang dapat dijadikan oleh-oleh khas Bangka Belitung.
Beberapa motif kain cual yang populer melibatkan flora dan fauna, seperti ubur-ubur, merak, bebek, kembang setangkai, kembang rumping. Kembang rukem, kembang setaman, kembang kenanga, dan motif Gajah Mada 2003.
Ada sembilan motif asli yang sudah resmi dipatenkan oleh pemerintah Bangka Belitung dan diakui secara nasional. Susunan motif kain tenun cual dan teknik tenun yang digunakan merupakan perpaduan budaya China dan Melayu yang masih melekat dalam karya kain cual.
Sebagai oleh-oleh khas Bangka Belitung, harga kain cual bervariasi. Mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah per meter, tergantung pada kualitas dan tingkat kesulitan motif yang dipilih.
2. Songkok atau Kopiah Resam
Tanaman resam ini melimpah tumbuh tidak hanya di hutan Bangka, tetapi juga dapat dijumpai di kebun-kebun, tepi jalan, dan berbagai lokasi lainnya. Resam memiliki kemiripan dengan paku pakuan, namun berbeda dengan paku tembok atau paku besi. Habitatnya terdapat di dataran rendah dan sedang.
Kemunculan tanaman resam yang tersebar luas memberikan inspirasi untuk membuat kopiah resam. Proses pembuatannya membutuhkan waktu yang cukup lama, melibatkan tahap pemilihan resam berkualitas, proses pengeringan, hingga penganyaman. Keseluruhan proses ini memerlukan ketekunan dan kesabaran yang luar biasa.

Tags: kerajinan tangan