Kerajinan Tangan Khas Toraja - Keindahan Seni Jahit Tradisional untuk DIY yang Memukau
Inilah 8 Oleh-Oleh Khas Toraja yang Wajib Dibawa Pulang
Toraja merupakan suatu suku di Pulau Sulawesi yang sangat unik dan terkenal dengan ritual pemakaman yang menggunakan upacara dan jenazah disimpan dalam peti, kemudian digantung di sebuah tebing. Suku yang bermukim di sisi utara Provinsi Sulawesi Selatan ini memiliki banyak keunikan mulai dari budayanya, rumah adatnya, hingga upacara adatnya.
Toraja kini semakin ramai dikunjungi. Ketika berkunjung ke Tana Toraja, tidak lengkap rasanya jika tidak membawa buah tangan untuk sanak saudara di kota asal. Apa saja oleh-oleh yang bisa kamu bawa dari Toraja?
Kali ini, Keluyuran akan membahas 8 oleh-oleh khas Toraja yang bisa dibawa sepulang dari explore Tana Toraja. Simak ulasannya berikut ini ya!

1. Kopi Toraja
Kopi khas Toraja satu ini, sudah dikenal di seluruh Indonesia, bahkan kenikmatannya sudah terkenal hingga mancanegara. Kopi Toraja ditanam di lereng Gunung Sesean dengan ketinggian antara 1.400 – 2.100 meter di atas permukaan laut. Tempat penanaman yang berada di dataran tinggi inilah yang membuat rasa dari Kopi Toraja sangat khas dan nikmat.
Kopi Toraja memiliki tingkat keasaman yang rendah, lembut, serta terdapat cita rasa floral dan fruity. Kopi Toraja merupakan jenis kopi Arabica yang sering disebut sebagai “queen of coffee”. Nikmatnya Kopi Toraja karena tingkat keasamannya rendah, jadi tidak membuat mual ketika diminum. Ditambah lagi kopi ini tampak lebih bening dibandingkan kopi lainnya.

7. Ukiran Khas Toraja
Toraja dikenal sebagai suku dengan seribu budaya dan memiliki banyak keunikan. Selain dikenal dengan tradisi budayanya, Toraja juga memiliki kesenian di bidang seni rupa, salah satunya adalah ukiran khas Toraja. Ukiran Toraja merupakan kesenian ukir Melayu yang menjadi ciri khas suku bangsa Toraja.
Ukiran Toraja dicetak menggunakan alat ukir khusus dan dibuat di atas sebuah papan kayu, jendela, pintu, dan tiang rumah adat. Terdapat 130 jenis ukiran atau disebut juga dengan passura’ dalam bahasa Toraja, dengan empat dasar ukiran diantaranya Pa’ Barre Allo, Pa’ Tedong, Pa’ Sussu’, serta Pa’ Manuk Londong.
Ukiran Toraja bisa kamu lihat langsung di rumah Tongkonan yang menjadi rumah adat suku Toraja. Selain itu, jika kamu ingin membawa kesenian ini menjadi buah tangan, kamu pun bisa membeli Ukiran Toraja ini.

4. Deppa Tori’
Deppa Tori’ merupakan kue yang menjadi makanan ringan khas Toraja. Kue ini mirip seperti Kue Cucur yang biasa ditemukan di Pulau Jawa, tetapi dengan bentuk yang berbeda. Deppa Tori’ terbuat dari campuran tepung beras dan gula merah. Deppa Tori’ biasa disajikan dengan Kopi Toraja sebagai pelengkap.
Deppa Tori’ berukuran sebesar jari tangan, dengan bentuk jajaran genjang, berwarna cokelat tua, dan diberi taburan wijen. Rasa yang dihasilkan dari Deppa Tori’ adalah adalah manis dan teksturnya lembut. Kue ini selain dijual untuk pengunjung Tana Toraja, bisa juga dijadikan sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah.

Tags: kerajinan tangan toraja