... Cara Menggunakan Kulit Buaya untuk Kerajinan Tangan DIY: Ide Kreatif dan Panduan Praktis

Sure, here it is -Kerajinan DIY Menakjubkan dengan Kulit Buaya - Ide Kreatif untuk Dicoba!

Kenapa Binatang Kulitnya Mahal dan Apa Saja Binatang Berkulit Mahal ?

Sebelum beruang menjadi hewan yang sangat langka, merupakan hal yang sangat umum menjadikan kulitnya sebagai pakaian, terutama jaket dan topi musim dingin.

Kulit beruang banyak digunakan oleh negara-negara Rusia dan tetangganya yang memiliki musim dingin ekstrem. Kini, beruang semakin langka. Ia hanya terdapat di negara-negara seperti Rusia.

Kelangkaan beruang menyebabkan harganya sangat tinggi. Selain itu, kulit beruang biasanya diolah tanpa menghilangkan bulu-bulunya. Keberadaan bulu beruang tersebut menjadi faktor tambahan yang membuat harga kulitnya mahal.

Selain itu, menangkap beruang tidak semudah menangkap hewan liar lainnya. Lebih mengerikan dari menangkap harimau maupun singa. Perjuangan untuk mendapatkan kulit beruang mentah yang harus mempertaruhkan nyawa juga menjadi alasan harganya mahal.

Manfaat Kerajinan Kulit

Adanya kerajinan ini bukan tanpa alasan. Pasalnya banyak banget manfaat yang bisa diberikan oleh oleh kerajinan kulit, baik dalam dunia fashion maupun dalam dunia bisnis. Beberapa poin di bawah ini adalah manfaat yang mampu diberikan oleh adanya kerajinan kulit.

1. Penunjang Fashion

Tak bisa dipungkiri jika dalam dunia fashion keberadaan bahan baku kulit sangat diperlukan. Sampai saat ini banyak banget produk fashion yang dibuat dari kulit hewan. Contohnya adalah jaket, tas, sepatu, dompet dan berbagai macam produk lainnya.

Selain itu harga setiap produk berbahan baku kulit juga berbeda-beda. Lalu untuk jenis kulit hewan yang digunakan juga terbilang cukup beragam. Mulai dari hewan ternak hingga hewan buas bisa digunakan sebagai bahan baku kerajinan kulit dunia fashion.

Perlu diketahui jika di dunia fashion penggunaan kulit hewan seperti ular dan buaya memiliki kesan yang begitu eksklusif sekaligus memiliki harga jual yang cukup tinggi. Walaupun begitu penggunaan kulit sapi, kambing, domba dan hewan lainnya juga tak kalah menarik untuk digunakan.

2. Hiasan Perabotan Rumah

Kerajinan hewan juga memberikan manfaat untuk digunakan sebagai perabot rumah atau hiasan dinding. Tentunya Anda juga tahu bagaimana daya tahan yang dimiliki oleh perabot rumah yang terbuat dari kulit hewan.

Beberapa contoh pemanfaatan kulit hewan untuk perabotan rumah adalah seperti digunakan untuk membuat karpet, meja kursi hingga tempat tidur. Salah satu alasan banyak orang menggunakan perabot rumah dari bahan dasar kulit adalah ketahanan yang diberikan.

3. Buaya

Buaya adalah binatang yang kulitnya sangat mahal penyebabnya karena proses untuk mendapatkan kulit buaya sulit.

Buaya hanya hidup di area rawa maupun sungai. Tidak semua daerah di Indonesia memiliki rawa dan sungai. Untuk mendapatkan kulit buaya di perkotaan maka buaya harus dipelihara sendiri di dalam kolam.

Selama memelihara buaya agar siap panen kulit maka buaya perlu diberi makan berupa daging yang harganya tentu tidak murah.

Sementara buaya yang didapatkan di rawa maupun sungai, untuk menangkapnya tidak bisa hanya dilakukan oleh dua orang karena akan mempertaruhkan nyawa. Terutama jika buaya tersebut berukuran jumbo maka diperlukan tenaga ekstra.

Belum selesai sampai di situ. Proses pengulitan buaya juga memerlukan pisau yang sangat tajam karena kulit buaya tebal dan cenderung keras. Salah menguliti maka kulit buaya dapat melukai tangan.

Proses mendapatkan kulit buaya hingga siap dijadikan beragam kerajinan tersebut lah yang menyebabkan harga kulit buaya mahal. Belum lagi ongkos pendistribusian kulit buaya dari produsen kulit ke tempat produsen kerajinan kulit.

Proses Pembuatan Kerajinan Kulit

Para proses pembuatanya, kulit yang digunakan adalah berupa kulit mentah atau biasa disebut dengan split. Nantinya kulit mentah tersebut akan diolah menggunakan bahan kimia khusus.
Untuk melunakkan kulit tersebut akan dilakukan perendaman dengan air dalam kurun waktu satu hari lebih. Ketika sudah, maka kulit akan mendapatkan keadaan kering dan nantinya akan ditipiskan kembali menggunakan pisau.

Perlu diketahui jika proses penipisan ini akan dilakukan pada bagian rambut dan juga sisa daging yang melekat. Pada bagian kulit dalam akan mendapatkan proses penipisan yang cukup banyak. Jika sudah proses penipisan akan dilakukan pada bagian kulit luar.

Lanjutkan dengan membersihkan kulit yang sudah ditipiskan dengan air dan jangan lupa untuk mengolahnya kembali dengan amplas agar bisa mendapatkan kulit yang begitu berkualitas. Terakhir, lakukan proses pengeringan dengan menjemurnya di bawah sinar matahari hingga mendapatkan kering merata.


Tags: kerajinan kulit

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia