Kreasi Menakjubkan - Kerajinan Tangan dari Bungkus Rokok
Cara Membuat Tas dari Bungkus Kopi, Bantu Kurangi Limbah Plastik
Liputan6.com, Jakarta Akhir-akhir ini berita mengenai limbah plastik semakin mengkhawatirkan. Pasalnya limbah plastik ini bukan hanya ada di daratan saja, melainkan di lautan.
Namun tak semua yang berbahan plastik harus berakhir menjadi limbah. Pasalnya ada pula yang menggunakan plastik sebagai bahan kerajinan dan juga meningkatkan kreativitas. Salah satu yang sering digunakan ialah bungkus kopi. Bungkus kopi sendiri cukup sering dikreasikan menjadi berbagai hal seperti dompet maupun tas, terutama oleh para ibu-ibu pelaku UKM.
Tas Anyaman dari Aluminium Foil
Abrakadabra, Para Ibu Menyulap Sampah
Sampah yang Membawa Berkah di Tangan Bu Haji
Cara membuat tas dari bungkus kopi ini termasuk ramah lingkungan. Karena bisa membantu untuk mengurangi sampah plastik. Selain itu, tentu saja hasil dari kerajinan ini bisa kamu gunakan dan juga ramah lingkungan.
Untuk cara membuat tas dari bungkus kopi ini pun membutuhkan tingkat kreativitas serta keahlian. Tapi bila kamu belum bisa dan mengetahui cara membuat tas dari bungkus kopi, kamu bisa berlatih secara mandiri ataupun dengan bantuan orang lain.
Karena sampah plastik sendiri termasuk dalam jenis sampah yang susah terurai, maka mendaur ulang dengan cara membuat tas dari bungkus plastik ini patut untuk kamu coba. Bahkan tas daur ulang ini bisa kamu gunakan untuk menaruh barang saat berbelanja.
Kerajinan dari Plastik Bungkus Rokok
Artikel ini mengupas mengenai kerajinan dari plastik bungkus rokok yang bisa kamu jadikan inspirasimu saat mengerjakan tugas dari sekolah.
Meski berbahaya tak dipungkiri jumlah perokok di Indonesia masih banyak. Kita mudah menemui orang merokok di sekitar kita, bahkan ketika berada di kendaraan umum. Nggak sedikit orang yang sebal dengan perokok. Asap rokoknya jelas berbahaya bagi perokok pasif. Kendati demikian ada juga yang berhasil mengubah rasa sebal terhadap rokok menjadi kagum. Bukan rokok, bukan pula asapnya. Melainkan bekas bungkus rokok pun bisa dikreasikan menjadi tas atau hiasan dinding lho.
Menurut data bisnis.com saat ini Indonesia adalah negara dengan jumlah perokok tertinggi kedua di Dunia. Diperkirakan ada 52 juta perokok aktif di Indonesia dari berbagai kelompok umur.
Bisa dibayangkan jika rata-rata perokok menghabiskan satu bungkus rokok saja dalam sehari maka, ada sedikitnya 52 juta sampah bungkus rokok perharinya, ini belum termasuk limbah puntung rokok dan abu rokok itu sendiri.
Namun bungkus rokok tak selamanya merugikan, ditangan orang-orang kreatif ternyata limbah bungkus rokok bisa disulap menjadi berbagai kerajinan tangan yang cantik dan keren.
Contoh Kerajinan dari Plastik Bungkus Rokok
Dari kumpulan bungkus rokok yang sudah tak terpakai, Kakang Dhani mengolahnya menjadi tas. Lalu tas itu ia beri tali supaya bisa dislempangkan di tubuh si pengguna.
Tak hanya itu, dari karton-karton barang tak terpakai pula, ia daur ulang supaya mempunyai fungsi anyar. Di antaranya berbagai boneka menarik, dari Kung Fu Panda, Venom, Spiderman, dan Batman.
agi perokok, asbak merupakan peranti yang sangat penting dan vital. Ia menjadi bukti kesopanan seorang perokok, karena perokok yang santun pasti akan membuang abu rokoknya di asbak, bukan di sembarang tempat.
Nah, sayangnya, banyak dari perokok yang seringkali tidak punya peranti yang cukup sepele ini. Bahkan kadang, bagi yang sudah punya, masih sering juga kehilangan asbak ini karena memang lupa dimana meletakannya.
Nah, melalui artikel ini, kami akan memberikan tips sederhana bagaimana membuat asbak sederhana yang mudah dibuat.
Bahannya pun simpel dan pasti mudah didapatkan oleh seorang perokok, tak lain dan tak bukan adalah Bungkus rokok.
Asbak dari bungkus rokok ini tentu punya keunggulan dibandingkan dengan asbak biasa. Selain bisa digunakan saat darurat, asbak ini juga tahan banting dan tahan pecah, terutama bila dibandingkan dengan asbak yang terbuat dari kaca (yaiyalah, namanya juga dari kertas, hahaha)
Manfaat Membuat Kerajinan Bungkus Rokok
Berikut beberapa manfaat membuat kerajinan bungkus rokok
Mengurangi Limbah: Dengan menggunakan bungkus rokok bekas sebagai bahan, Anda dapat membantu mengurangi limbah plastik atau kertas yang biasanya sulit terurai di lingkungan.
Kreativitas dan Ekspresi Diri: Proses membuat kerajinan dari bungkus rokok memungkinkan Anda mengekspresikan kreativitas dan imajinasi Anda. Anda dapat menciptakan berbagai macam bentuk dan desain yang unik.
Mengubah Sesuatu yang Negatif Menjadi Positif: Dengan mengubah bungkus rokok bekas menjadi objek yang memiliki nilai artistik atau fungsional, Anda dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan menciptakan kesadaran tentang daur ulang dan penggunaan kreatif barang bekas.
Penghematan Biaya: Membuat kerajinan dari bungkus rokok bekas dapat menjadi hobi yang murah karena bahan-bahannya umumnya mudah didapat dan sering kali gratis.
Pemberdayaan Ekonomi: Jika Anda memutuskan untuk menjual kerajinan yang Anda buat, ini bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Hal ini dapat memberdayakan ekonomi lokal dan memotivasi orang untuk menciptakan nilai dari barang bekas.
Edukasi Lingkungan: Melalui kerajinan dari bungkus rokok, Anda dapat memberikan pesan edukatif tentang pentingnya mengelola limbah dengan bijak dan menciptakan kesadaran terhadap dampak lingkungan dari sampah plastik dan kertas.
Mengurangi Penggunaan Sumber Daya Baru: Dengan menggunakan bungkus rokok bekas, Anda secara tidak langsung ikut berkontribusi pada pengurangan penggunaan sumber daya baru yang diperlukan untuk memproduksi bahan-bahan baru.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun ada manfaat positif dalam membuat kerajinan dari bungkus rokok, penting untuk juga memperhatikan dampak dari asap rokok dan kebiasaan merokok pada kesehatan. Jika memungkinkan, menciptakan kerajinan dari bahan lain yang tidak terkait dengan produk tembakau dapat menjadi alternatif yang lebih sehat.
Cerutu
Indonesia mengadopsi pembungkus rokok ini dari Eropa. Sejak tahun 1400-an, bungkus rokok ini mendadak populer dan konon hanya digunakan oleh kaum konglomerat. Bahan pembungkusnya adalah gulungan utuh tembakau yang dikeringkan kemudian difermentasikan.
Hampir seluruh produk saat ini menggunakan sigaret sebagai pembungkus rokok. Sejak dulu kala, bahan ini digunakan dari cara membungkus secara tradisional hingga modern. Akan tetapi, di beberapa bungkus rokok, sigaretnya berbeda.
Seperti Gudang Garam Merah dengan Djarum Super. Sigaret di Gudang Garam Merah lebih tipis daripada Djarum Super. Namun begitu, hal tersebut tidak menjadi masalah. Sebab, toh, baik Gudang Garam Merah maupun Djarum Super punya penggemarnya masing-masing.
Inilah keempat jenis pembungkus rokok yang ada di Indonesia. Apakah kamu pernah mencoba salah satunya? Atau sudah pernah mencoba semuanya?
Tags: kerajinan dari
