... Panduan Mesin Obras Yamato Benang 4 untuk Keterampilan Jahit Sendiri

"Keajaiban Mesin Obras Yamato dengan Benang 4"

Bagaimana Asal-Usul Mesin Obras?

Alat ini pertama kali diperkenalkan pada akhir abad ke-19 sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas dalam produksi pakaian. Awalnya, mesinnya dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan industri garmen yang berkembang pesat, dimana kebutuhan akan produksi pakaian yang lebih cepat dan hasil jahitan yang lebih kuat menjadi sangat penting.

Sebelum penemuan alat ini, proses menjahit tepi kain dilakukan secara manual, yang tidak hanya memakan waktu lebih lama tetapi juga kurang konsisten dalam kualitasnya. Dengan kemajuan teknologi, alat ini kemudian dilengkapi dengan berbagai fitur yang memungkinkan penggunaan berbagai jenis benang dan teknik jahitan, menjadikannya alat yang sangat serbaguna dalam industri tekstil.

Mesin Obras Terbaik

Mesin Obras Terbaik – Pakaian merupakan salah satu kebutuhan primer dari manusia. Untuk menunjang kebutuhan tersebut maka berkembanglah bisnis fesyen (fashion).

Perkembangan bisnis fesyen saat ini bukan hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan primer manusia, tetapi juga untuk menunjang gaya hidup (lifestyle) seseorang.

Hal tersebut juga memicu perkembangan dari perangkat yang digunakan industri maupun rumah tangga dalam proses menghasilkan produk fesyen yang berkualitas.

Salah satu perangkat yang mendukung perkembangan dunia fesyen adalah dengan penggunaan mesin obras terbaik sehingga dapat dihasilkan produk-produk fesyen yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga sesuai dengan kebutuhan masyarakat masa kini.

Ulasan dibawah ini ada beberapa rekomendasi mesin obras kualitas terbaik baik untuk pemula maupun yang sudah profesional.

Komponen Penting & Bagian Bagian Penting Mesin Obras

  1. Rangka Mesin: Kerangka mesin obras berfungsi sebagai tempat menempelnya semua komponen mesin, seperti jarum, looper, pisau, dan pengatur tegangan benang. Kerangka mesin biasanya terbuat dari logam yang kokoh dan tahan lama.
  2. Jarum: Mesin obras umumnya menggunakan dua jarum, yaitu jarum atas dan jarum bawah. Jarum atas bekerja sama dengan looper atas untuk membentuk jahitan, sedangkan jarum bawah bekerja sama dengan looper bawah untuk mengunci jahitan.
  3. Looper: Mesin obras memiliki dua looper, yaitu looper atas dan looper bawah. Looper atas bekerja sama dengan jarum atas untuk membentuk loop benang, sedangkan looper bawah bekerja sama dengan jarum bawah untuk mengunci loop benang tersebut.
  4. Pisau Obras: Pisau obras berfungsi untuk memotong kain secara presisi saat proses obras. Pisau ini terletak pada bagian bawah jarum dan dapat kamu atur posisinya sesuai dengan kebutuhan.
  5. Pengatur Tegangan Benang: Pengatur tegangan benang ini berfungsi untuk mengatur ketegangan benang pada bagian atas, bawah dan looper agar menghasilkan jahitan yang rapi dan kuat.
  6. Penjepit Kain: Penjepit kain berfungsi untuk menahan kain agar tidak bergerak saat proses obras. Penjepit kain ini biasanya terbuat dari plastik atau logam dan dapat kita sesuaikan posisinya sesuai dengan kebutuhan.
  7. Tiang Benang: Mesin obras memiliki beberapa tiang benang, yaitu tiang benang jarum atas, tiang benang jarum bawah, dan tiang benang looper. Tiang benang ini berfungsi untuk menampung gulungan benang.
  8. Pedal Kaki: Pedal kaki digunakan untuk mengontrol kecepatan mesin. Semakin keras pedal kaki diinjak, semakin cepat mesin obras akan bekerja.
  9. Tuas Pengatur Lebar Jahitan & Tuas Pengatur panjang Jahitan
  10. Penampung Benang Sisa
  11. Tombol On/Off
  12. Bilah Pemotong Benang: Bilah pemotong benang berfungsi untuk memotong benang secara manual. Bilah pemotong benang ini biasanya terletak di samping mesin.

Memilih Mesin Obras yang Paling Bagus

Dalam proses memilih mesin obras ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya yaitu:

  • Memilih jenis mesin obras yang sesuai dengan kebutuhan. Anda dapat menilik kemampuan menjahit yang Anda miliki, apakah Anda adalah pemula ataukah sudah profesional.
  • Bagi pemula, sebaiknya memilih mesin obras yang penggunaannya sederhana dan mudah untuk dipahami. Karena masih dalam tahap pembelajaran, sehingga diperlukan proses adaptasi dalam menggunakan mesin obras.
  • Namun, bagi Anda yang sudah berpengalaman dan mahir dalam bidang menjahit, Anda dapat memilih mesin obras sesuai dengan kemampuannya.
  • Pilihlah mesin yang sesuai dengan kebutuhan Anda, jangan mudah tergiur dengan fitur-fitur yang tidak dibutuhkan.
  • Memilih kecepatan mesin obras yang sesuai dengan kebutuhan. Kecepatan mesin dalam beroperasi berbanding lurus dengan hasil yang diperoleh dengan kata lain semakin cepat kinerja mesin, maka akan semakin banyak dan cepat dalam proses pengobrasan bahan.

Jika penggunaan mesin hanya ditujukan untuk hobi atau untuk usaha dalam skala kecil (usaha rumahan), mesin obras dengan kecepatan antara 1.000–1.500 spm sudah dapat digunakan.

Namun, jika mesin digunakan untuk keperluan industri menengah sampai dengan besar, seperti pabrik, maka sebaiknya pilihlah mesin obras yang memiliki kecepatan 2.000–5.500 spm. Karena mesin dengan kapasitas kecepatan yang tinggi, dapat mengobras berbagai jenis bahan, mulai dari yang tipis hingga yang tebal.

Sesuaikan dengan anggaran (budget) yang dimiliki. Mesin obras memiliki harga yang bervariasi, dari ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah. Oleh karena itu, sesuaikanlah pembelian mesin dengan kebutuhan dan dana yang Anda miliki. Bagi pemula, sebaiknya pilihnya mesin yang tidak terlalu mahal, tetapi tetap berkualitas.

Sementara itu, bagi yang berkecimpung dalam industri garmen, Anda dapat menggunakan mesin yang memiliki fitur yang lebih canggih dengan kecepatan mesin yang tinggi, walaupun kemungkinan harga yang ditawarkan relatif mahal.

Jenis Jenis Mesin Obras

1. Mesin Obras Standar (Overlock)

Adalah jenis mesin yang paling umum digunakan untuk megobras. Mesin ini terdiri dari beberapa jenis yaitu:

Mesin Obras Benang Dua

Jahitan pada mesin obras benang 2 terbentuk oleh 1 benang jarum dan 1 benang looper. Benang jarum berfungsi sebagai jahitan penguat sementara benang looper merupakan benang rantai yang menutup tepi kain.

Mesin Obras Benang Tiga

Jahitan mesin obras benang 3 terbentuk oleh 1 benang jarum dan 2 benang looper yaitu Benang looper atas dan looper bawah. Benang jarum berfungsi sebagai jahitan penguat sementara benang looper merupakan benang rantai yang menutup (cover) tepi kain. Benang looper atas berfungsi untuk menutup tepi kain bagian atas sedangakan benang looper bawah berfungsi untuk menutup tepi kain bagian bawah.

Mesin Obras Benang Empat

Jahitan mesin obras benang 4 terbentuk dari 2 benang jarum dan 2 benang looper. Tujuan penggunaan 2 benang jarum yaitu 1 benang jahitan berfungsi sebagai jahitan penguat dan 1 benang jahitan lainnya berfungsi untuk mengunci jahitan looper.

Sementara benang looper merupakan jahitan rantai yang menutup tepi kain abagian atas dan bawah.

Mesin Obras Benang Lima

Jahitan mesin obras benang 5 adalah kombinasi antara single-needle chainstitch 2 benang jarum dan dan overedge stitch 3 benang looper. Jenis jahitan ini cocok digunakan untuk menjahit kain yang terbuat dari bahan Woven, Rajutan & kain berat seperti Denim, karena jenis jahitan ini cukup kuat dan tahan lama.


Tags: benang mesin obras

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia