... 7 Ide Kerajinan Jarum dan DIY Menggunakan Bahan Keras Nusantara

Pengamatan Seni Kerajinan Bahan Keras Nusantara dalam Konteks Kerajinan Sulam dan DIY

RPP PAI Kelas 9 Semester 2 Tahun 2020/2021, Materi Tata Krama, Sopan Santun, Dan Rasa Malu

Vadcoy.com – Assalamu’alaikum Waramatullahi Wabarakatuh Bapak/Ibu guru yang terhormat.. Bagaimana kabar Bapak/Ibu guru sekalian? Apakah sehat? Sedang sedih? Sedang bahagia? Atau sedang kurang enak badan?

Jika Bpk/Ibu sedang kurang enak badan, jangan lupa istirahat ya pak/bu! Sehat itu mahal loh pak/bu, dan masalah kesehatan Mang Ocoy gak perlu kasih tau lagi pada bpk/ibu guru. Karena Anda lebih tau pastinya ya pak/bu guru.

Pada postingan kali ini, Mang Ocoy punya RPP mata pelajaran PAI untuk kelas 9 semester 2 tahun ajaran 2020/2021. RPP ini materinya tentang Tata Krama, Sopan Santun, Dan Rasa Malu. RPP ini juga dibuat untuk pembelajaran Daring selama musim pandemi covid-19 ya pak/bu guru.

Jika bpk/ibu kebetulan guru PAI kelas 9, maka RPP ini sangat cocok untuk Anda. Silahkan bpk/ibu juga bisa mendonwloadnya dengan mengklik gambar RPP di bawah ya pak/bu!

7 Teknik Pembuatan Kerajinan Bahan Keras

1. Teknik Pahat atau Ukir

Ini adalah cara membuat kerajinan bahan keras dengan cara memahat atau mengukir menggunakan beberapa alat, seperti alat martil, kikir, dan lainnya. Teknik pahat sangat cocok untuk bahan keras berupa kayu maupun batu.

2. Teknik Anyaman

Metode pengrajin membuat produk kerajinan dengan cara menggabungkan dan menyilangkan bahan secara zig-zag maupun sistematis. Teknik ini menggunakan bahan keras terbuat dari tumbuhan, seperti rotan dan akar lidi.

3. Teknik Patri

Teknik penyambungan bahan keras buatan berupa logam panas dengan mencampurkan logam tambahan. Proses pembuatan teknik ini menggunakan suhu tinggi selama pematrian logam. Teknik patri dapat berbentuk batangan bulat maupun pipih.

4. Teknik Cor

Metode pencairan logam pada cetakan guna membentuk hasil logam sesuai kebutuhan konsumen. Teknik cor memiliki jenis teknik, yakni teknik tuang berulang dan sekali pakai.

5. Teknik Las

Cara menyambungkan logam dengan mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi disebut teknik las atau welding. Penggunaan teknik ini mencangkup pada bidang konstruksi, seperti membuat rangka baja maupun rangka kerajinan bahan keras lainnya.

6. Teknik Menempa

Cara memanaskan logam dan memukul-mukul logam panas agar membentuk sesuai kebutuhan. Pengrajin menggunakan teknik ini dengan menggunakan logam jenis tembaga, emas, dan kuningan. Sehingga, menghasilkan produk seperti keris, teko, dan lainnya.

7. Teknik Bubut

Teknik bubut adalah cara menggerakkan bahan pahat dengan memutar secara relatif dan translasi. Sehingga, menghasilkan produk yang rapi, bulat, dan sistematis. Contoh kerajinan yang menggunakan teknik bubut adalah vas bunga berbahan kayu.

Kesimpulan

Dengan memakai hasil kerajinan yang dihasilkan oleh pengrajin lokal kita secara tidak langsung akan mendukung kemajuan ekonomi mikro dan meningkatkan kecintaan terhadap produk lokal. Oleh karena itu jangan malu untuk memakai barang-barang hasil kerajinan yang memiliki tampilan unik dan kreatif

Materi pembahasan dari kosngosan diatas mengenai hasil praktikum observasi kerajinan bahan keras nusantara semoga bermanfaat dan menjadi referensi buat teman-teman sekalian. Jangan lupa tekan tombol share artikel ini di media sosial kalian

Reza Harahap Reza Harahap adalah owner kosngosan. Suka belajar bisnis, finansial, ekonomi, pendidikan dan pekerjaan. Sembari membagikan ide usaha untuk entrepreneur. Blog ini berisi rencana bisnis, strategi investasi, persiapan keuangan dan lainnya


Tags: kerajinan bahan keras nusantara

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia