Pantangan dan Perawatan Wajah Setelah Melakukan Benang Wajah - Panduan DIY dan Poin Penting
Efek Samping Tanam Benang
Efek samping tanam benang sangat minim bila dibandingkan dengan operasi wajah. Anda mungkin hanya mengalami beberapa efek samping pasca prosedur, seperti:
- Bengkak
- Memar
- Berdarah
- Nyeri
- Reaksi alergi
- Keluar cairan hitam, kecokelatan, atau kehijauan dari kulit.
- Bengkak lebih dari dua hari.
- Sakit kepala parah.
- Demam tinggi.
- Penggumpalan kulit yang tidak biasa.
- Infeksi kulit.
- Mati rasa.
- Jaringan parut.
Selebihnya, prosedur thread lift cenderung aman. Beberapa orang melaporkan komplikasi kecil seperti timbulnya lesung pipi atau kulit tidak simetris namun itu bisa diperbaiki dengan mudah.
Thread Lift Foxy Eyes Treatment
Namun bukan hanya dari make-up saja tampilan foxy eyes ini dapat tercapai. Dimana tampilan riasan wajah hanya bertahan sementara, tidak semua dari kita punya keahlian merias wajah atau punya waktu lebih untuk berdandan ekstra setiap harinya. Foxy eyes dapat diperoleh dengan treatment Thread Lift Foxy Eyes atau New Korean Face Lift. Kedua treatment ini adalah tindakan tanam benang yang khusus untuk menarik kulit area pelipis agar tercapai kulit lebih kencang, mata lebih tegas dan tampilan wajah tampak lebih muda.
Treat lift Solusi mata kendur
Seiring berjalannya proses penuaan, kulit wajah akan kehilangan bantalan lemak dan kolagen yang berfungsi sebagai penopang wajah. Akibatnya kulit menjadi sagging atau kendur. Karena itulah tindakan thread lift membantu memberikan solusi. Thread lift ini tidak hanya membuat wajah tampak lebih muda tetapi mengembalikan daya tarik pada mata. Seperti kata pepatah “mata adalah jendela hati”, maka tindakan thread lift foxy eyes ini untuk mepercantik, menaikan sudut mata sehingga mata lebih merefleksikan cahaya dan terlihat lebih menarik.
Tertarik Melakukan Tanam Benang? Baca Dulu Infonya di sini!
Tanam benang merupakan prosedur perawatan kulit yang bertujuan untuk membuat kulit wajah terlihat kencang dan lebih muda. Metode peremajaan kulit wajah tanpa operasi ini dilakukan dengan cara menanamkan benang pada jaringan bawah kulit. Tidak seperti operasi plastik, meremajakan kulit dengan tanam benang tidak membutuhkan banyak tindakan pada jaringan kulit. Selain itu, proses pengerjaan dan waktu pemulihannya juga lebih cepat. Dalam hal harga, prosedur ini jauh lebih murah daripada operasi plastik.
- Infeksi
- Nyeri di area ujung benang.
- Akumulasi darah (hematoma)
- Benang putus, bergeser, atau muncul di permukaan kulit wajah
- Perdarahan
Fungsi Tanam Benang
Umumnya, tanam benang wajah dilakukan pada wanita usia akhir 30 hingga 50 tahunan untuk mengembalikan penampilan kulit yang sehat dan menarik. Prosedur thread lift difokuskan untuk tujuan kecantikan, termasuk:
- Mengencangkan kulit yang mulai kendur.
- Meminimalisir efek penuaan.
- Meremajakan kulit.
- Mengembalikan jaringan kulit sehingga penampilan kulit lebih awet muda.
- Membantu meningkatkan produksi kolagen untuk elastisitas dan kesehatan kulit.
- Menjaga penampilan dan kecantikan wajah.
- Mengencangkan payudara.
- Memperbaiki penampilan kulit kendur pascamelahirkan atau penurunan berat badan.
Anda bisa memilih area kulit mana yang ingin diperbaiki penampilannya. Prosedur thread lift dapat digunakan untuk mengencangkan kulit pipi, area bawah mata, garis alis, garis rahang, rahang, dahi, paha, bokong, dan tanam benang hidung.
Efek Samping Tanam Benang Hidung
Meski minim risiko, prosedur tanam benang hidung tetap mememiliki efek samping yang patut dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukannya.
1. Ketidaknyamanan dan rasa sakit
Salah satu keluhan yang paling umum dan dilaporkan sebagai komplikasi adalah ketidaknyamanan dan rasa sakit. Meskipun minimal invasif, prosedur thread lift tidak sepenuhnya bebas rasa sakit.
2. Memar, bengkak, dan nyeri
3. Hematoma
Dalam kasus yang jarang terjadi, pasien dapat mengalami hematoma ketika praktisi yang melakukan tindakan secara tidak sengaja melukai/merusak dinding pembuluh darah yang menyebabkan darah merembes keluar ke area sekitarnya selama prosedur.
4. Infeksi
Komplikasi lain yang mungkin timbul dari pelaksanaan prosedur tarik benang adalah infeksi. Meskipun jarang terjadi, infeksi yang terkait dengan prosedur ini dapat terjadi.
5. Asimetri wajah
Asimetri wajah adalah efek samping tanam benang hidung lain yang mungkin timbul dari pelaksanaan thread lift. Asimetri wajah dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti penggunaan anestesi, asimetri wajah yang melekat, dan / atau pengencangan yang tidak memadai di satu sisi.
6. Penonjolan, ekstrusi dan migrasi benang
Penonjolan, ekstrusi, dan migrasi benang, jika ada, sering kali disebabkan oleh duri benang yang lemah atau ketika benang yang dimasukkan melapisi area animasi yang agresif.
7. Lesung Pipit dan ketidakteraturan
Lesung pipi dan ketidakteraturan dapat terjadi pada pasien, pasca-prosedur. Salah satu area yang paling sering terjadi adalah pada jaringan subkutan pipi cekung dan atau pada area sudut mulut di mana mungkin terdapat ekspresi/gerakan wajah yang berlebihan.
8. Ketidakpuasan pasien
Tags: benang tangan setelah wajah