... Pengrajin Sepatu Tangerang: Panduan Praktis untuk Pembuatan Sepatu DIY

Pengrajin Sepatu Tangerang - Menghadirkan Keajaiban Sentuhan Tangan dalam Seni Rajut dan DIY

Shoe Porter Indonesia

Sneakers menjadi sepatu idola mereka yang suka bergaya kasual. Oleh karena itu, sneakers menjadi populer di kalangan awam. Hal ini juga yang membuat Shoe Porter Indonesia bergerak di bidang laundry sneakers dan sejenisnya.

Gerai yang terletak di BSD dan Alam Sutera ini memberikan pelayanan binatu sepatu. Grade kesulitan menentukan biayanya, mulai dari Rp 50.000–Rp 200.000. Binatu ini juga menerima perawatan reglue dan unyellowing.

Jadi, sepatu lama Anda bisa tampil layaknya sepatu baru dan kembali berfungsi optimal. Gerai ini juga menjual aksesori sepatu, seperti tali sepatu, juga perlengkapan pembersih sepatu.

Alamat:
Jl. Griya Loka Raya, Ruko Sektor 1.1
Blok RE2 No 4,
BSD City, Tangerang Selatan, Banten
Lemari Kopi Coffee Shop
( 2nd Floor )

Situs web:
shoeporter.id

Jam buka:
14.00–20.00 (Senin)
11.00–20.00 (Selasa – Jumat)
11.00–19.00 (Sabtu)
11.00–18.00 (Minggu)

Servis:

Pembayaran nontunai: Ada
Cuci Sepatu: Ada
Reparasi Sepatu: Tidak Ada
Pengiriman Sepatu: Tidak Ada

Lokasi:

Beberapa Hal Yang Wajib Pengrajin Sepatu Tahu Sebelum Menjalankan Bisnis

Pengrajin sepatu adalah orang yang membuat produk sepatu dalam jumlah tertentu. Bila pasarnya banyak maka produksi sepatu merek tersebut juga banyak. Perkembangan sepatu atau alas kaki kini semakin meningkat. Bahkan, sudah menjadi fashion untuk para pemakainya.

Sebenarnya semua orang bisa melakukan produksi sepatu sendiri kalau mau belajar dengan giat dan tekun. Membuat sepatu bisa dipelajari asalkan memiliki alat dan kemauan yang kuat. Sepatu sendiri memiliki banyak jenis dan model. Maka dari itu seringnya jasa pembuatan sepatu juga melihat hal ini.

Produk Berbahan Rotan

Baik rotan alami maupun rotan sintetis dapat dijadikan bahan baku produk kerajinan rotan. Berbagai desain, inovasi dan pengembangan dilakukan untuk membuat produk handmade atau pabrikasi yang diminati masyarakat.

Berikut ini adalah beberapa produk berbahan rotan, antara lain:

1. Anyaman Furniture

Berbagai produk furniture seperti meja dan kursi dapat dibuat denagn bahan dasar rotan. Kesan tradisional adalah ciri utama barang-barang meubel yang terbuat dari rotan. Tidak hanya itu, produk furniture rumah tangga lain juga dapat dibuat dari anyaman rotan, seperti frame tempat tidur, rak buku atau rak sepatu.

Meski memiliki nuansa tradisioanal, akan tetapi banyak pengrajin yang mendesain ulang karyanya sehingga tampil minimalis dan berkesan modern. Anyaman rotan dari Indonesia pun menjadi promadona pasar luar negeri. Data di tahun 2015 menyebutkan bahwa nilai ekspor furniture rotan Indonesia mencapai lebih dari US$ 110 juta dari total nilai ekspor US$ 361 juta. Jumlah tersebut menyumbang 30% dari keseluruhan nilai ekspor furniture nasional.

baca juga: Pantai Dato Majene - Paduan Pasir Putih & Karang

2. Tas dan Dompet

Tak hanya furniture, rotan juga dapat diolah menjado produk kerajinan seperti tas dan dompet yang disukai wanita. Estetika anyaman rotan ini sangat digemari oleh masyarakat Amerika.

Salah satunya adalah produk kerajinan rotan sintetis berlabel Chameo. Merek ini fokus di pasar luar negeri, khususnya amerika dengan memasarkan tas anyaman rotan. Bahkan karena kepopulerannya di dunia internasional, produk kerajinan rotan dari brand ini hilir mudaik di perhelatan Japan Fashion Week, Hingkon Fashion Week, hingga Pret a Porter di Paris.

3. Sepatu dan Sandal Etnik

Rotan yang diproses menjadi sandal dan sepatu akan menimbulkan kesan etik dan tradisional. Kesan tersebut turut mengangakat budaya lokal khas Indonesia, salah satunya adalah sepatu dan sandal rotan dari Dyah Chandra, Kalimantan Tengah.

Rotan Alami dan Rotan Sintetis

Rotan sintetis adalah bahan baku subtitusi atau pengganti rotan alam. Rotan buatan tersebut terbuat dari bahan plastik, seperti High Density Polythylene (HDPE) atau Oolyvynil Chloride (PVC) yang melalui proses pabrikasi sehingga menghasilkan helaian seperti rotan.

baca juga: Pakaian Adat Lampung - Baju Resmi, Saibatin, Pepadun (Gambar & Penjelasan)

Rotan buatan ini dapat dibagi menjadi beberapa jenis sesuai bentuknya, yaitu polystrap berbentuk lebar dan pipih, polycore berbentuk agak bulat, serta polypeel yang bentuknya setengah lingkaran. Oleh pengrajin rotan, rotan dari bahan plastik semakin diminati karena lebih lelausa untuk dianyam menjadi berbagai bentuk serta memangkas ongkos produksi.

Latar belakang penggunaan rotan sintetik adalah ketersediaan rotan alami yang semakin menipis. Pelestarian rotan alam tidak berbanding lurus dengan jumlah permintaan konsumen akan produk kerajinan rotan. Sebagai jalan keluar, maka dibuatlah alternatif yang lebih efektif dan efisien, yaitu penggunan rotan tiruan yang dikenal sebagai rotan sintetis.

Masing-masing jenis rotan untuk bahan baku industri kerajinan memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Misalnya adalah rotan buatan yang lebih ramah lingkungan karena mampu menekan penebangan rotan di alam. Rotan sintetik juga memiliki tekstur lebih lentur dan ringan serta dapat dibuat menyesuaikan warna favorit konsumen.

Tingkat keawetannya pun menjadi pertimbangan, sebab rotan buatan cenderung tahan pada rayap, cuaca ekstrem dan perawatan yang mudah. Selain itu, faktor terpenting dalam industri kerajinan rotan adalah harga jual produk berbahan sintetis yang lebih murah dibanding rotan alam.

Akan tetapi disamping sederet kelebihan tersebut, ada beberapa hal yang tidak bisa digantikan oleh rotan sintetis, yaitu kekuatan material yang menurun dibanding rotan asli sehingga tidak terlalu kuat menopang beban dan tidak cocok untuk produk kursi atau meja. Selain itu rotan sintetis juga mengandung racun kimia, oleh sebab itu jika membeli kerajinan rotan sintetik disarankan memilih berbahan dasar HDPE dibanding PVC.


Tags: sepatu

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia