... Perbedaan Benang Polycherry dan Polyester: Panduan Lengkap untuk Pekerjaan Jarum dan DIY

Perbedaan Antara Benang Polycherry dan Polyester dalam Kerajinan Tangan dan DIY

– Viscose

Berikutnya adalah bahan kain Viscose yang merupakan hasil pengembangan dari Rayon. Untuk Rayon sendiri merupakan singkatan dari (Sun=Ray, On=Cotton) yang bila diartikan ke dalam Bahasa Indonesia berarti Cahaya dan Katun.

Makna tersebut didapat karena Rayon disinyalir memiliki karakter fiber yang mirip sekali dengan katun.

“Jadi, hubungannya sama Viscose apa min?”

Okay, kembali ke Viscose, ternyata bahan kain yang satu ini selain inovasi dari Rayon, Ia juga berasal dari celulosa pulp (pemisahan serat) kayu.

Viscose pun mengalami sejarahnya yang panjang sebelum banyak ditemukan di penjual kain seperti sekarang.

Istilah Viscose berawal dari sebuah metode bernama Viscose Process yang dilakukan oleh Cahrles Cross, Edward Beevan, dan Calyton Beadle di tahun 1984.

Kala itu mereka yang merupakan ahli kimia membuat sebuah eksprimen gun membuat artificial silk (sutra sintetis).

Di tahun 1905, barulah perusahaan asal United Kingdom (U.K) bernama Curtfaulds Fibres mulai melakukan produksi masal terhadap Artificial Silk.

Mereka kemudian membuat satuan khusus semacam grup perusahaan yang diberi nama American Viscose Corp. sewaktu 1910. Dari situlah istilah Viscose Rayon pun mulai dikenal luas.

Secara fisik, Viscose memiliki tekstur yang lembut, halus, dan adem di kulit. Ya, kalau dibandingin sih hampir-hampir kayak kapas gitu deh.

Apa Perbedaan Bahan Polyester dan Bahan Kaos Katun, Mana Yang Lebih Bagus?

Untuk membuat kaos, hal terpenting yang perlu Anda perhatikan adalah bahan dasarnya. Apakah Anda ingin menggunakan bahan kaos dari katun? Atau bahan kaos lainnya? Karena memang bahan kaos yang tersedia di pasaran sangat banyak. Berbicara soal bahan kaos, selain ada bahan katun, masih ada juga bahan Polyester. Pasti para pengrajin kaos sudah familiar ya dengan kedua jenis bahan kaos ini. Tapi bagi para pemula, sudah tau perbedaannya? Mana yang lebih unggul? Penjelasan tentang kedua jenis kain ini akan kami bahas pada artikel ini, simak sampai habis ya

  • Apa Itu Bahan Kaos Katun?
  • Ciri-Ciri Bahan Katun
  • Apa Itu Bahan Kaos Polyester?
  • Ciri-ciri Bahan Polyester Biasa
  • Ciri-Ciri Bahan Polyester Activedry
  • Kesimpulan

Tipe Bahan Polyester

Bahan polyester terbagi menjadi tiga tipe utama yang paling sering digunakan. Simak pada penjelasan di bawah ini mengenai ketiga tipe tersebut, ya!

1. PET (Polyethylene Terephthalate)

Polyester jenis PET (sumber: iStock Photo)

Tipe PET dari polyester adalah yang paling populer dan umum digunakan. Sesungguhnya tipe ini tidak hanya ditemukan dalam bahan dasar pakaian, tetapi juga digunakan sebagai bahan dasar pembuatan botol air mineral, botol susu plastik, botol minuman bersoda, dan botol sekali pakai lainnya.

Butiran PET (sumber: iStock Photo)

Kalian pasti mengira bahwa bahan polyester tipe PET adalah tipe yang tidak ramah lingkungan, bukan? Namun, ternyata bahan ini dapat didaur ulang, loh! Karena sebelum digunakan untuk membuat kain ataupun produk lainnya, tipe ini terlebih dahulu divakum dengan menggunakan suhu tinggi di dalam ruang hampa udara.

2. PCDT (poly-1, 4-cyclohexylene-dimethylene)

Polyester jenis PCDT (sumber: iStock Photo)

Ciri khas dari tipe bahan PCDT adalah elastis dan lentur. Oleh karena itu, tipe PCDT ini sering digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan tirai jendela atau sejenis penutup furniture lainnya. PCDT terbuat dari hasil campuran zat asam dengan bahan kimia lainnya, termasuk jenis senyawa poly-1,4-cyclohexylene-dimethylene.

3. Benang Sintetis

Ciri-Ciri Bahan Katun

  • Permukaan kainnya lebih halus, jika dipegang kainnya terasa lembut, saat digunakan pun kain akan terasa dingin dan nyaman
  • Bahan katun biasanya akan lebih baik daya serap airnya, jadi saat digunakan beraktivitas pun sangat nyaman dapat menyerap keringat dengan baik
  • Ketika bahan katun di bakar, maka hasil bakarannya akan berupa abu yang halus dan habis, selayaknya Anda membakar kapas akan langsung habis tidak tersisa
  • Jenis bahan katun terutama katun premium bisa dikategorikan cepat kering terutama untuk bahan katun dengan campuran bahan alami lainnya seperti Cotton Bamboo dan Cotton Modal
  • Mudah di sablon dan bisa menggunakan berbagai macam jenis sablon, mulai dari jenis sablon manual sampai jenis sablon digital bisa digunakan untuk jenis bahan katun. Cek jenis sablon yang cocok biasa digunakan oleh para pengrajin kaos disini

Bahan kaos Polyester itu apa benar dibuat dari plastik? Memang benar bahan kaos ini dibuat dari bahan plastik tapi bukan plastik-plastik yang biasa Anda jumpai sehari-hari. Tapi bahan Polyester dibuat dari biji plastik yang diproses dengan cara di polimerisasi dan dibuat serat. Bahan Polyester itu fungsinya apa? Fungsi dari bahan ini sama seperti bahan katun juga yaitu sebagai bahan dasar untuk kaos. Tapi bahan ini mempunyai kualitas kain yang berbeda dengan bahan katun, tidak bisa disamakan, karena bahan dasarnya pun berbeda.

Kualitas bahan kaos Polyester memang tidak sebagus bahan katun tapi bahan ini bisa Anda gunakan untuk membuat kaos-kaos promosi atau kaos partai yang harga nya tidak mahal. Jenis kaos yang dibuat dari bahan Polyester juga cocok jika Anda gunakan untuk disablon dan jenis sablon yang paling cocok untuk bahan kaos jenis ini adalah Printing Sublimasi.

Jenis bahan kaos Polyester juga sekarang sudah tersedia di toko kami yaitu bahan kaos Polyester Activedry dengan jenis rajutan Evolt. Bahan Polyester ini juga bisa menyerap keringat, yang berbeda dengan jenis kain Polyester biasa. Bagaimana bisa kain berbahan Polyester menyerap keringat? Tentu bisa, karena kain ini dibuat dengan teknologi khusus sehingga bahan Polyester Activedry bisa menyerap keringat bahkan digunakan untuk membuat pakaian olahraga.

Karakteristik Kain Bahan Polyester

Kain polyester banyak digunakan untuk pakaian jadi dan produk rumah tangga karena memiliki karakteristik tertentu. Berikut beberapa karakteristik yang dimiliki oleh bahan ini.

1. Awet dan Tidak Mudah Kerut

Bahan polyester adalah sebuah bahan yang sulit berkerut meski dipakai berkali-kali. Dengan kemampuan ini kain tidak akan terlihat kucel meski digunakan berkali-kali. Beberapa pakaian akan tampak sudah disetrika padahal bahannya memang anti kerut. Oleh karena itu bahan polyester sering dijadikan untuk bahan kaos.

Komponen anti kerut ini juga membuat serat tidak mudah rusak. Meski sudah digunakan selama bertahun-tahun tidak akan putus seratnya. Asal dirawat dengan baik bisa dipakai lama.

2. Bahan Elastis

Bahan polyester juga tergolong lentur saat digunakan. Dengan kemampuan ini kain bisa digunakan untuk membuat pakaian yang memberikan efek nyaman seperti dalaman atau untuk kaos kaki. Pakaian yang elastis juga tidak mudah rusak meski beberapa jenis memiliki masa pakai tertentu

3. Penyerapan keringat Buruk

Meski memiliki banyak kelebihan seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bahan polyester juga memiliki kekurangan. Kemampuan untuk menyerap keringat sangat buruk. Bahkan, pakaian akan tampak bahasa begitu saja dan keringat menetes ke bawah.

Penyerapan keringat yang buruk membuat bahan polyester tidak cocok untuk digunakan sebagai pakaian olahraga. Namun, cukup cocok untuk digunakan sebagai pakaian luar seperti jaket yang akan melindungi tubuh dari hujan dan juga panas.

4. Bisa Memicu Iritasi Kulit

Bahan yang digunakan untuk membuat polyester adalah campuran organik dan juga zat kimia khususnya minyak bumi. Campuran dua hal ini memang memiliki risiko untuk menimbulkan iritasi pada beberapa orang. Apalagi kalau kulitnya sangat sensitif dengan kain tertentu.


Tags: benang polyester

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia