Cara Mudah Membuat Pola Sulam Taplak Meja - Panduan Langkah demi Langkah
Bagaimana Langkah Membuat Sulaman Kristik?
Sulaman kristik biasanya dimulai dari baris ke baris dari arah kiri ke kanan. Berdasarkan pola yang ingin dibuat, kalian bisa menentukan pada bagian mana sulaman akan dimulai. Sebaiknya mulailah menyulam pada titik tengah pola untuk memastikan objek pada pola nantinya tepat berada di bagian tengah kain. Biasanya terdapat tanda panah di tepian pola yang menandai titik tengah pola.
Jika sudah ditentukan, siapkan benang dan potong sepanjang 45 cm. Hindari memotong benang terlalu panjang sebab benang yang terlalu panjang akan memicu terjadinya benang kusut saat menyulam dilakukan. Hindari juga mengikat atau menyimpulkan ujung benang. Biarkan kedua ujung benang begitu saja. Sebab mengikat ujung benang akan menimbulkan tonjolan yang cukup mengganggu hasil akhir sulaman.
Bila benang sudah terpasang pada jarum, mulailah tusukkan jarum dari bagian belakang kain ke arah depan melalui satu buah lubang pada kain. Pada jarak kira-kira 1 inchi, tusukkan jarum ke arah belakang. Selanjutnya, tusukkan jarum melalui sebuah lubang dengan arah diagonal dari titik sebelumnya untuk membuat sulaman miring. Pastikan kalian menahan ujung benang di bagian belakang kain agar ujungnya tidak tertarik keluar dan lepas.
Mulailah untuk membuat sulaman kedua dengan menusukkan jarum melalui sebuah lubang yang berada tepat di bawah lubang yang terakhir digunakan. Sebelum kalian menarik benang sulaman dengan kencang, balikkan kain sulaman dan pastikan ekor benang terjepit di antara sulaman yang dibuat.
Lanjutkan menyulam sepanjang baris untuk membuat serangkaian sulaman miring. Jika sudah, ke arah sebaliknya buatlah sulaman miring sehingga terbentuk sulaman kristik berbentuk silang. Terus ulangi langkah-langkah tersebut hingga potongan benang sulaman habis atau mencapai jumlah sulaman sesuaipola. Untuk mengakhiri sulaman, di bagian belakang kain selipkan benang di antara setidaknya tiga titik sulaman untuk mengamankan ujung benang.
Hobi yang ramah lingkungan
ilustrasi hasil menyulam (pexels.com/evgenia-kirpichnikova)
Tahukah kamu, jika embroidery atau teknik bordir ini adalah hobi yang eco-friendly alias ramah lingkungan? Produk dari menyulam berupa buatan tangan yang tergolong ramah lingkungan.
Namun, tidak semua produk handmade adalah ramah lingkungan. Perlu memperhatikan asal bahan dan proses pembuatannya. Misalnya, pilihlah kain katun organik dan benang bukan sintetis. Ini juga berlaku pada kerajinan handmade lainnya.
Punya hobi menyulam ternyata memiliki banyak manfaat. Mulai dari meredakan stres, meningkatkan kreativitas, hingga mampu menghasilkan uang. Selain itu, keterampilan menyulam akan membuat kamu semakin produktif!
Tips Menyulam Kristik
Menyulam kristik memang terbilang gampang. Namun para pemula seringkali menghadapi sedikit kesulitan. Nah, agar kegiatan menyulam kristik nyaman dengan hasil yang memuaskan, sebaiknya simak beberapa tips berikut ini.
1. Tariklah benang dengan kekuatan yang pas. Hindari menarik benang terlalu kuat agar kain tidak berkerut. Hindari pula menarik benang terlalu lembut atau longgar, sebab hal ini akan menyebabkan munculnya celah yang mengganggu keindahan hasil sulaman. Sulaman haruslah tampak rata mendatar. Hanya dengan berlatih terus menerus, kalian akan menemukan tarikan benang yang pas.
2. Hindari membuat lompatan panjang di belakang kain, sebab hal itu akan terlihat dari bagian depan kain. Jika lain hendak berpindah tempat dengan warna benang yang sama namun jaraknya cukup jauh, sebaiknya putuskan benang dan mulaikan dari awal pada titik yang baru.
3. Sebaiknya lengkapi kebutuhan sulam untuk satu pola sebelum mulai menyulam. Sebab benang sulam terkadang memiliki sedikit perbedaan warna pada pembelian yang berbeda.
4. Saat menyulam, benang sulam akan sering terpuntir. Karena itu, sesekali lepaskanlah benang dari jarum dan biarkan benang menggantung bebas agar bisa kembali ke bentuk semula.
5. Jangan terlalu tegang! Menyulam adalah kegiatan yang menyenangkan dan akan melatih ketekunan serta kesabaran kalian. Karenanya, janganlah terlalu tegang dan nikmati proses menyulam. Selamat mencoba!
Menggambar dengan Jarum: Jenis-Jenis Jahitan dan Karya Sulaman
Menyulam gambaran atau motif ke dalam katun atau linen bisa diibaratkan seperti menggambar. Pertama Anda perlu gambar garis Anda, kemudian Anda bisa mewarnai di dalamnya.
Bagi seniman mahir ada teknik-teknik yang lebih rumit seperti stumpwork atau jahitan couch, bagi orang-orang yang suka menggambar dengan angka, ada jahitan terhitung.
Tusuk Garis
Tusuk garis digunakan untuk kontur dan dekorasi sederhana, di sepanjang tepi taplak meja, ujung lengan atau leher kemeja.
Namun, hanya karena anda menjahit di sebuah garis bukan berarti Anda tidak bisa mengisi permukaan dengan tusuk tikam jejak atau sulam rantai – banyak karya-karya sulaman terdahulu melakukannya.
Beberapa tusuk garis sederhana adalah:
- Tusuk tikam jejak (stem stitch):
Jika Anda melihat tusuk balik yang dijahit tangan dari belakang, Anda akan melihat tusuk tikam jejak. Namun kecuali Anda ingin menyulam semua karya Anda secara terbalik, The Spurce punya panduan sederhana.
Nama tusuk tikam jejak (stem stitch) berasal dari batang bunga (flower stem), yang seringkali digunakan dalam lukisan jarum dan karya crewel.
Sulam rantai dikerjakan tepat di kedua sisi garis. Anda bisa membuatnya lebih terbuka atau tidak terlalu terbuka tergantung sejauh apa Anda memasukkan dan mengeluarkan jarum Anda.
Tags: sulam pola