Sulaman Burung Merak - Keindahan Sulaman dan Kerajinan Tangan DIY
Ciri-ciri Burung Merak
Tidak hanya warnanya saja , pemilik nama ilmiah Phasianinae juga memiliki ciri khusus lainnya untuk setiap spesies. Berikut beberapa ciri-ciri burung merak.
1. Burung merak biru jantan memiliki panjang tubuh mencapai 230 cm. Untuk penutup ekornya yang panjang berwarna hijau metalik. Pada bagian kepalanya terdapat jambul seperti mahkota berbentuk kipas berwarna biru.
Semetara ukuran betinanya lebih kecil dengan bulu yang tidak mengilap. Bulu burung merak biru betina justru lebih cokelat kehijauan dan bergaris-garis hitam tanpa bulu penutup ekor.
2. Ukuran burung merak hijau jauh lebih besar dibanding yang lain. Panjang tubuhnya mencapai 300 cm dengan penutup ekor yang sangat panjang. Di atas kepalanya juga terdapat jambul tegak yang mirip dengan burung merak lainnya.
Warna bulu burung merak betina lebih hijau keabu-abuan dengan ukuran tubuh yang juga lebih kecil dibanding jantannya.
3. Burung merak dengan ukuran tubuh terkecil adalah merak hitam atau merak kongo. Panjang tubuh merak jantan hanya mencapai 70cm dengan jambul tegak berwarna putih, serta kulit leher yang kemerahan.
Ukuran tubuh betinanya juga jauh lebih kecil dan jambul yang di atas kepalanya berwarna coklat.

Jenis-jenis Burung Merak
Mengutip dari World Animal Foundation, saat ini terdapat sekitar 225 varietas merak. Meskipun demikian, hanya tiga spesies utama merupakan yang paling umum.
Penasaran apa saja jenisnya? Mari kenali lebih lanjut mengenai tiga jenis merak utama tersebut berikut ini.
1. Merak Biru
Merak biru atau merak India memiliki bulu yang paling mencolok. Burung ini memiliki bulu berwarna biru cerah pada bagian kepala dan dada. Sementara sayapnya berwarna-warni, dengan biru dan hijau metalik sebagai warna dominan.
Burung merak betina biasanya berwarna semu abu-abu atau coklat. Sehingga, kamu bisa membedakannya dengan sangat mudah dari merak jantan.
Burung merak yang berasal dari subkontinen India ini biasanya mencari makan dalam kawanan kecil. Mereka sangat jarang terbang, kecuali ketika merasakan bahaya.
2. Merak Hijau
Burung merak jawa termasuk dalam jenis ini. Merak hijau merupakan spesies asli dari Asia Tenggara. Ironisnya, status merak hijau termasuk sebagai satwa langka sejak tahun 2009 akibat perusakan habitat.
Berbeda dari varietas lain, jantan dan betina pada merak hijau memiliki warna bulu yang mirip, yaitu dominasi biru dan hijau. Sementara, bagian sayapnya berwarna hijau dan perunggu atau emas.
Merak hijau memiliki sayap yang sangat lebar, antara 1,2-1,6 meter.
3. Merak Kongo
Burung merak kongo ditemukan pada tahun 1936, merupakan spesies asli dari Afrika. Merak jenis ini memiliki penampilan yang lebih menyerupai burung pegar dengan kemilau biru dan hijau pada bulunya.
Burung jantan jenis ini tidak memamerkan bulu-bulu sayapnya yang panjang. Alih-alih, mereka menggunakan bulu ekor aslinya selama mendekati betina. Bulu ekor tersebut ukurannya jauh lebih pendek daripada milik merak biru dan hijau.

Tags: sulam