... Penyedia Benang Rajut Terbaik: Panduan Memilih Supplier Untuk Proyek Rajutan DIY

Pilihan Pemasok Benang Rajut yang Memikat untuk Karya Rajut dan DIY

Hook atau hakpen

Ilustrasi hakpen (pexels.com/anete-lusina)

Hook atau hakpen adalah alat utama untuk merajut. Umumnya hakpen terbuat dari bahan stainless atau aluminium, sehingga kuat dan tahan lama. Hakpen biasanya mempunyai kait di ujungnya, ini berguna untuk menarik atau mengaitkan benang saat merajut.

Hakpen memiliki variasi ukuran yang berbeda dan ditandai dengan nomor 1 hingga 8. Semakin besar ukuran, maka semakin besar lingkaran pada hakpen. Ada juga merek hakpen yang menyantumkan milimeter pada kode ukuran, misalnya 2 mm ata 2,5 mm. Baik angka atau milimeter, keduanya sama-sama bisa diaplikasikan pada benang rajut.
Ini adalah konversi hakpen dan benang:

  • Hakpen 1-2 atau hakpen 2,00 mm - 2,20 mm cocok untuk benang tipis seperti wol.
  • Hakpen 3-4 atau hakpen 2,20 mm - 2,50 mm cocok untuk benang katun, nilon, poliester.
  • Hakpen 5-6 atau hakpen 3,00 mm - 3,50 mm cocok untuk benang dengan lapisan lebih tebal seperti polythick atau katun yang memiliki 4 ply (lapis).
  • Hakpen 7-8 atau hakpen 4,00 mm – mm 5,00 cocok untuk benang tebal seperti t-yarn.

Jarum Knit / Knitting Needle / Breien

Jenis yang kedua adalah jarum rajut untuk knitting, bahasa Inggrisnya adalah knitting needle. Jarum knit ini populer juga dengan sebutan “breien”. Breien ini memiliki ujung yang runcing, tapi tidak seruncing jarum untuk menjahit. Bisa dikatakan runcing tapi tumpul. Jarum breien ini umumnya lebih panjang daripada hakpen, pun ukurannya sangat bervariatif, mulai 1,25 mm hingga 20 mm. Bahan jarum knit ini yang umum adalah besi, aluminium, bambu dan plastik. Berbeda dengan hakpen, satu ukuran breien ini terdiri dari dua buah jarum (atau lebih) yang digunakan secara bersamaan, dipegang oleh tangan kanan dan kiri (Anda bisa juga merajut pakai kaki, kalau bisa :D). Sedangkan pada crochet, satu tangan memegang jarum, tangan satunya memegang benang.

Tipe jarum knit ini terbagi menjadi tiga, yaitu, single pointed (satu ujung runcing), double pointed (dua ujung runcing) dan circular (melingkar). Pada jarum knit single pointed, satu ujungnya runcing, sedangkan ujung lainnya berbentuk bulat besar (atau bentuk lainnya) yang lebih besar daripada diameter jarum untuk mencegah benang selip/tergelincir.

Jarum knit double pointed adalah yang tertua, di mana tiap ujungnya runcing. Tipe yang terakhir adalah yang paling baru, circular needle. Tipe circular ini hampir sama dengan double pointed, hanya saja kedua jarum dihubungkan dengan sebuah bahan lentur seperti benang atau yang paling umum adalah seperti selang air.

Masing-masing tipe jarum knit yang tersebut di atas memiliki kegunaan dan kelebihan masing-masing tergantung pada kreasi rajutan yang sedang dihasilkan.

Fun fact: Jarum knit terbesar di dunia memiliki diameter 6,5 cm dengan panjang 3,5 m! Dibuat oleh Julia Hopson berkebangsaan Inggris.

Memilih Benang Rajut yang Sesuai Kebutuhan

Memilih benang rajut yang sesuai dengan kebutuhan Anda adalah langkah penting untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dalam karya rajutan Anda.

Oleh karena itu, pertimbangkan beberapa faktor saat memilih benang.

1. Jenis Benang: Pilih jenis benang yang cocok untuk karya Anda. Misalnya, katun cocok untuk pakaian, sedangkan benang wol lebih baik untuk barang-barang hangat.

2. Warna: Pertimbangkan warna yang sesuai dengan desain atau tujuan akhir karya.

3. Ketebalan: Benang datar cocok untuk karya dengan tekstur halus, sementara benang tebal cocok untuk karya dengan tekstur lebih tebal.

4. Bahan: Perhatikan bahan alergi dan preferensi pribadi.

5. Kualitas: Investasikan dalam benang berkualitas untuk hasil rajutan yang lebih tahan lama.

Ketika Anda memperhitungkan faktor-faktor tersebut, Anda dapat memilih benang rajut yang sesuai untuk karya Anda dengan lebih baik.

Rekomendasi Benang Rajut dengan Berbagai Karakteristik

SOFT KATUN BESAR FAVE SCB 118 Sembur BENANG RAJUT Q

Benang katun adalah jenis benang yang terbuat dari serat katun alami yang dihasilkan dari kapas. Katun adalah serat alami yang dikenal dengan kelembutannya dan kemampuan menyerap keringat, sehingga sering digunakan dalam pembuatan pakaian, linen, dan tekstil lainnya.

Salah satu rekomendasi untuk benang ini adalah Soft Katun Besar Fave SCB 118 Sembur Benang Rajut Q. Benang ini memiliki berbagai manfaat tergantung pada penggunaan dan karya rajut yang Anda pilih. Beberapa manfaatnya yaitu lembut, tahan lama, dan ekonomis.

Benang Nilon Bright D30 SEMBUR

Benang nilon, juga dikenal sebagai benang poliamida, adalah jenis benang sintetis yang terbuat dari polimer poliamida. Poliamida adalah bahan plastik yang memiliki sifat-sifat khusus, termasuk kekuatan, ketahanan terhadap aus, dan elastisitas.

Benang nilon sering digunakan dalam berbagai industri dan produk, termasuk tekstil, kain, pakaian, tas, tali, karpet, dan banyak lagi. Benang nilon Bright D30 jadi pilihan terbaik untuk Anda yang ingin merajut karena keunggulan memiliki kekuatan tarik yang tinggi, ketahanan terhadap aus yang menjadikannya pilihan baik untuk produk yang alami gesekan atau tekanan berulang. Selain itu, tahan terhadap air.

Benang rajut "Poly Angel"

Benang poliester adalah jenis benang sintetis yang terbuat dari serat poliester, sebuah polimer yang dihasilkan dari bahan kimia yang dikenal sebagai ester.

Benang rajut

Ilustrasi benang rajut (pexels.com/rodnae-prod)

Benang adalah bahan utama yang digunakan untuk merangkai kerajinan. Terdapat berbagai bahan dan ukuran benang yang bisa kamu sesuaikan dengan proyek rajutanmu. Jika ingin membuat baju atau selimut, kamu perlu menggunakan benang berbahan katun atau wol. Sementara, untuk sepatu atau tas minimal kamu memakai benang poliester atau nilon yang lebih kaku dan kuat.

Perhatikan juga ukuran benang dengan ukuran hakpen. Benang yang kecil dan halus biasanya memakai hakpen lebih kecil, dan sebaliknya. Jika kamu salah memasangkan hakpen dan benang, maka pola rajutanmu bisa terlalu rapat atau terlalu longgar dan berlubang. Sehingga, hasil rajutanmu terlihat tidak rapi.


Tags: benang

`Lihat Lagi
@ 2024 - Tenun Indonesia